Anda di halaman 1dari 21

Making Higher

Education Open
All

Konsep Dasar Sosiologi,


Antropologi, serta Politik dan
Pemerintahan
Inisiasi Tuton Ke-4
Mata Kuliah Konsep Dasar IPS
Program Studi S1-PGSD
Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Penulis : Ganes Gunansyah, M.Pd
E-mail: ganesgunansyah@unesa.ac.id
Penelaah:
Email:
Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti perkuliahan tatap muka/tuton, mahasiswa dapat:


1. Pengertian dan konsep dasar kajian sosiologi
2. Pengertian dan konsep dasar kajian antropologi
3. Pengertian dan konsep dasar kajian politik dan pemerintahan
Pengertian Sosiologi

• Sosiologi secara kasar dapat didefinisikan sebagai studi ilmiah


tentang interaksi umat manusia” (Brown & Brown:1980)
• Sosiologi yaitu studi ilmiah tentang fenomena yang timbul dari
hubungan kelompok umat manusia. Studi tentang manusia dan
lingkungan insaninya dalam hubungan satu sama lain. Aliran
sosiologi yang berbeda menentukan penekanan hubungan pada
hubungan diantara mereka sendiri seperti interaksi, asosiasi dan
seterusnya, sedangkan aliran lain yang menekankan pada umat
manusia dan hubungan sosialnya, memfokuskan perhatian kepada
hubungan sosial dalam berbagai peranan dan fungsinya. (Frankin H.
Hankins:1980 dalam Sumaatmadja:2005)
Individu sebagai Makhluk Sosial

• Manusia sebagai makhluk individu yang tidak dapat melepaskan diri


dari hubungan dengan sesama manusia
• Naluri manusia untuk hidup disebut ”gregariousness” karena itu
disebut “social animal”
• Manusia akan berinteraksi secara komplementer dan timbal balik
• Akibat hubungan antara manusia maka lahirlah kelompok sosial
yang dimulai dari keluarga, masyarakat hingga bangsa dan negara
Konsep Dasar

• Interaksi sosial, manusia sebagai anggota masyarakat, dilandasi oleh


berbagai kebutuhan, selalu melakukan interaksi, baik interaksi
edukatif, ekonomi, maupun interaksi budaya dan politik.
• sosialisasi, yaitu proses penanaman nilai dan pembelajaran norma
sosial dalam rangka pengembangan kepribadian individu yang
bersangkutan
• Kelompok sosial, secara formal, masyarakat manusia itu terikat dalam
wadah kelompok sosial yang ditunjukan oleh pengelompokan
anggotanya berdasarkan ikatan persamaan tertentu seperti
pendidikan, ekonomi, mata pencaharian, suku bangsa dan lain-
lainnya.
• Perlapisan sosial, misalnya dalam kelompok sosial itu terdapat
orang-orang yang berpendidikan rendah, menengah, dan tinggi.
• Proses sosial dan perubahan sosial, masyarakat, cepat ataupun
lambat, selalu beranjak dari tingkat yang terbelakang ke tingkat
berkembang sampai menjadi masyarakat modern
• Mobilitas sosial, perubahan status dari lapisan bawah ke lapisan
menengah dan bahkan sampai ke lapisan atas.
• Patologi sosial, terjadinya ketidakseimbangan dan ketidakserasian
seperti adanya hal-hal yang dianggap sebagai penyakit masyarakat
seperti kejahatan, pengangguran, pelacuran, gelandangan,
kemiskinan.
Kelompok Sosial

Munculnya kelompok sosial akibat:


• Adanya kesadaran dari anggota kelompok bahwa ia merupakan
bagian dari kelompok yang bersangkutan
• Adanya hubungan timbal balik antara anggota yang satu dengan yang
lainnya
• Adanya unsur pengikat atau pemersatu (nasib yang sama,
kepentingan bersama, tujuan dan ideologi sama)
• Mendorong tumbuhnya proses sosialisasi
Status dan Peran

• Status ialah tempat atau posisi seseorang dalam suatu kelompok


sosial
• Ada dua macam status :
1. Ascribed status, dimiliki sejak lahir
2. Achieved status, karena usaha yang disengaja, bukan karena
kelahiran
• Peran ialah aspek dinamis dari status atau tindakan yang dituntut
sesuai dengan kedudukannya
Institusi Sosial (kelembagaan)

• Merupakan himpunan norma-norma dari segala tingkatan yang


berkisar pada suatu kebutuhan pokok dalam kehidupan masyarakat
(Soekanto:1982)
• Fungsi lembaga kemasyarakatan:
1. Memberi pedoman kepada masyarakat bagaimana bersikap
dan bertingkah laku
2. Menjaga keutuhan masyarakat yang bersangkutan
3. Memberikan pegangan sebagai pengendali sosial
Pengertian Masalah Sosial

• Merupakan ketidakseimbangan antar unsur-unsur kebudayaan


atau masyarakat, yang membahayakan kehidupan kelompok
sosial. Atau menghambat terpenuhinya keinginan pokok
kelompok sosial sehigga menyebabkan kepincangan ikatan sosial
Klasifikasi Masalah Sosial Berdasarkan Sumbernya

• Ekonomis
misalnya: kemiskinan, pengangguran
• Biologis
misalnya berasal dari adanya penyakit
• Biopsikologis
misalnya: penyakit saraf (neurosis), bunuh diri, disorganisasi jiwa dsb

• Kebudayaan
misalnya: perceraian, kejahatan, kenakalan anak-anak, konflik rasial
Beberapa Masalah Penting

• Kemiskinan
suatu keadaan dimana seseorang tidak sanggup memelihara sendiri
sesuai dengan taraf kehidupan kelompok dan juga tidak mampu
memanfaatkan tenaga mental, maupun fisiknya dalam kelompok
tersebut
• Kejahatan
Disebabkan karena kondisi-kondisi dan proses-proses sosial sebagai
hasil interaksi yang dilakukannya dengan orang-orang yang
berperilaku dengan kecenderungan melawan hukum
• Disorganisasi keluarga
perpecahan keluarga sebagai suatu unit karena anggota-anggotanya
gagal memenuhi kewajiban-kewajibannya yang sesuai dengan
peranan sosialnya
Pengertian Antropologi

• Antropologi adalah suatu studi tentang manusia dengan


kerjanya”. (Hoebel: Sumaatmadja:2005)

• Antropologi berarti ilmu tentang manusia”. Koentjaraningrat


(1990)

• Kebudayaan itu dapat diartikan sebagai hal-hal yang berhubungan


dengan budi dan atau akal (S0edjono Soekanto:1990)
Ruang Lingkup Antropologi

• Masalah sejarah asal perkembangan manusia (atau evoluasinya) secara


biologi

• Masalah sejarah terjadinya anekawarna mahluk manusia, dipandang dari


sudut ciri-ciri tubuhnya

• Masalah sejarah asal, perkembangan dan penyebaran anekawarna bahasa


yang diucapkan manusia di seluruh dunia

• Masalah perkembangan, penyebaran, dan terjadinya anekawarna


kebudayaan manusia di seluruh dunia

• Masalah mengenai azas-azas dari kebudayaah manusia dari semua suku


bangsa di seluruh dunia
• Sistem nilai budaya, merupakan tingkat tertinggi dan paling abstrak dari adat
istiadat

• Norma, lebih mengarah pada ukuran dan aturan kehidupan yang berlaku
dimasyarakat

• Nilai, melekat apa yang dikatakan baik atau buruk, sopan dengan tidak sopan,
cocok dengan tidak cocok, tepat dengan tidak tepat, salah dan benar, dan demikian
seterusnya

• Artifact, kebudayaan yang merupakan hasil karya yang bersifat fisik yang dapat
diraba

• Difusi, pembauran budaya-budaya tertentu

• Akulturasi, terjadinya pembauran budaya antara kelompok

• Asimilasi, tejadinya pembauran antaretnis


Definisi Politik

• Miriam Budiardjo (1988):

kegiatan dalam sistem politik yang menyangkut proses


menentukan tujuan-tujuan dari sistem dan melaksanakan tujuan
dari sistem itu. Ada lima klasifikasi definisi politik menurut
konsep pokoknya (1) negara (state); (2) kekuasaan (power); (3)
pengambilan keputusan (decision making); (4) kebijakan (policy);
(5) pembagian kekuasaan (distribusi dan alokasi)
Filsafat Politik

Studi tentang pertanyaanpertanyaan fundamental tentang pemerintahan meliputi:

• Apa pemerintah itu?


• Mengapa pemerintah itu diperlukan?
• Apa yang membuat pemerintah itu syah?
• Bentuk pemerintahan apa yang dipilih dan mengapa?
• Apa kewajiban WN terhadap pemerintah?
Proses Eksekutif

Simbol penting dari sebuah negara adalah kepala eksekutif

• bagaimana kepala eksekutif dipilih?

• Apa tanggungjawbnya yang resmi dan tidak resmi?

• Apa tugas, fungsi , peranan dan wewenangnya?


Proses Legislatif

• Bagaimana Undang-undang dibuat dan syahkan?

• Bagaimana hubungan antara legislatif dan eksekutif pengaruhnya


terhadap proses pengambilan keputusan?

• Bagaimana undang-undang yang dibuat dipengaruhi oleh


kepentingan dari luar lembaga?
Partai Politik

• Jenis kepentingan apa yang disuarakan oleh kepentingan


kelompok?

• Bagaimana parpol mempengaruhi sebuah kebijakan?

• Bagaimana mereka membuat keputusan?

• Bagaimana keanggotaan politik, askes politik serta berbagai


kebijakan yang ditawarkan dalam pemilu?
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai