Anda di halaman 1dari 48

OBAT-OBAT

KARDIOVASKULER
Krisna Sundana
• Anti koagulan
• Anti angina
• Anti aritmia
• Vasopressor
• Inotropik
• Trombolitik
• Resusitasi jantung paru
• Anti hiperglikemi
• Gangguan elektrolit
• Diuretik
Anti koagulan
• UFH (Heparin) @ 25.000 ui
- Dosis:
Bolus 60ui/kgbb
Drip mulai 12 ui/kgbb/jam
Dosis di titrasi sampai aPTT tercapai

Syaratnya harus periksa aPTT sebelum di


bolus
Periksa aPTT tiap :
3 jam pertama
6 jam kedua
6 jam ketiga
12 jam keempat
Selanjutnya tiap 12 jam
Masa pemberian 48 jam dengan target aPTT
1,5 – 2x aPTT sebelum bolus---atau 50-70
detik
DOSIS HEPARINISASI
APTT CHANGE TITRASI DOSIS
<35 Bolus 70 ui/Kgbb +3 ui
35-49 35 ui/kgbb +2 ui
50-70 0 0
71-90 0 -2 ui
>100 Stop 30 mnt -3 ui
• Larutan :
25.000 ui dalam 500 cc Nacl 0,9%,
Dextrose 5% atau Martos

• Rumus :
Dosis x BB x 1 jam
Pengencer
• Low Molecul Weight Heparin (LMWH)
- Lovenox
- Arixtra
Lovenox (enoxaparine) @ 0,4 dan 0,6
Dosis 1 mg/kgbb
Selama 2-8 hari
Tidak harus cek aPTT

• Syarat : Kreatinin serum < 2,5 mg/dl pada pria,


Kreatinin serum < 2,0 mg/dl pada wanita

Pasien < 75 tahun


Dosis awal : bolus intravena 30 mg
Dilanjutkan 15 menit kemudian :
Injeksi subkutan 1 mg/kg BB, diberikan setiap 12 jam
Pasien ≥ 75 tahun
Dosis awal : bolus intravena tidak diberikan

Pemeliharaan selama 8 hari


Arixtra (Fundaparinux) @ 2,5

Syarat : Kreatinin serum < 3.0 mg/dl


Dosis awal : 2,5 mg, intravena
Dilanjutkan : 2,5 mg, subkutan, sekali
sehari
Pemeliharaan selama 8 hari
Anti Angina
• Morphin @ 10 mg
Indikasi :
Nyeri dada pada Acute Coronary Syndrome yang
tidak respon dengan nitrat
Edema paru akut

Dosis:
2-5 mg iv bolus pelan

Larutan:
10 mg dalam 10 cc NaCl 0,9%

Hati-hati pada:
Infark ventrikel kanan
Hipotensi dan
Dapat mengakibatkan depresi nafas
• Nitrat
- Isoket
- NTG
Isoket @ 10 mg
Dosis:
mulai 0,5 mg/jam, observasi
hipotensi

Larutan :
10 mg dalam 50 cc NaCl 0,9%

• Rumus :
Dosis x BB x 1 jam
Pengencer
• NTG (Nitrocyn) @ 10 mg
Indikasi:
Anti angina

Dosis:
Drip : 10-200 ug/menit

Larutan:
10 mg dalam 50 ccNaCl 0,9%

• Rumus :
Dosis x 60
Pengencer

#
• UFH
20.000 ui dalam 500 cc Dex 5%, BB = 50 kg
Dosis 15 ui/kgbb/jam
Berapa cc/jam?
Anti aritmia
• Adenonin
Indikasi :
SVT (Supra ventricular Tachycardia)
Dosis:
6-12-12 mg observasi tiap1-2 menit
Bolus 1-3 detik.
Larutkan 6mg dalam 10 cc Nacl 0,9%

Dosis dikurangi 3 mg pada pasien yang


mendapatkan dipyridamole atau carbamazepine

Dosis mungkin perlu dinaikan pada pasien yang


mendapat therafi theophylline atau caffeine.
• Amiodarone
Bolus 150 mg jika tidak CPR
Bolus 300 mg jika sedang CPR

Drip 1mg/menit selama 6 jam dilanjutkan 0,5 mg/menit selama


18 jam. atau

360 mg dalam 6 jam selanjutnya 540 mg dalam 18 jam.

Maximum 2,2 gr/24 jam

• Rumus :
Dosis x 60
Pengencer
www.onlineecgcourse.com
www.krisnasundana.com
• Lidocain
Alternatif amiodarone pada kasus Ventrikel
Fibrilasi (VF) atau Ventrikel Tachycardia (VT)

Dosis dikurangi pada pasien dengan gangguan


fungsi hepar atau disfungsi ventrikel kiri
Bolus 1-1,5 mg/kgBB iv maksimum 3 mg/kgBB

• Tachycardia dengan QRS lebar yang tidak


diketahui tipenya
0,5-0,75 mg/kgBB maksimum 3 mg/kgBB
Drip : 1-4 mg/menit (30-50 ug/kgBB/menit).

• Rumus :
Dosis x BB x 60
Pengencer
• Digoxin (lanoxin)
Indikasi :
AF Rapid Ventricular Respon
SVT reentri (sebagai obat alternatif)

Larutkan 1 ampul (0,5 mg/2ml) dalam 50 cc NaCl 0,9%


atau Dexstrose 5%

Dosis
Awal 0,5 mg (10-15ug/kgBB) selama 15 menit. Dapat
diulang setelah 4 jam dengan dosis 0,25 mg.
Total dalam 24 jam tidak lebih dari 1,5 mg
Vasopresor
• Noradrenalin
- Raivas,Levophed,Vascon,
Dosis : 0,5-30 ug/mnt
0,01-0,3 ug/kgbb/menit

- Pembuatan larutan 4 mg dalam 50 cc NaCl atau 8


mg dalam 50 cc Nacl 0,9%

• Rumus :
Mikrogram/kgbb/menit:
Dosis x BB x 60
Pengencer

Dengan mikro gram/menit:


Dosis x 60
Pengencer
Inotropik
• Dopamin
2,5-20 ug/kgbb/menit
Larutan 200 mg atau 400 mg
dalam 50 cc Nacl 0,9% atau
Dextrose 5%

• Rumus :
Dosis x BB x 60
Pengencer
• Dobutamin
Dosis
5-20 ug/kgbb/menit

Larutan:
250mg atau 500 mg dalam 50 cc
NaCl 0,9% atau Dextrose 5%

• Rumus :
Dosis x BB x 60
Pengencer
TEKANAN DARAH
< 70 mmHg 70-100 mmHg 70-100 mmHg > 100 mmHg

Noradre Dopamine Dobutamin NTG


Dopamine Nitropuside
Nurse
noradrenalin dobutamin dopamin
increasing heart rate increasing heart rate increasing heart rate

increased ventricular ncreased AV conduction


ectopic activity.
Tidak dipasang sejalur Renal side effects are
dgn bicnat krn more likely when doses
m`akibatkn deaktivasi exceed 5 mcg/kg/min. At
these higher doses,
dopamine may induce
vasoconstriction,
resulting in decreased
renal blood flow,
glomerular filtration, and
renal function.
Bila diencerkan dlm D5%
jangan disejalurkan dgn
• Milrinon
Gagal jantung kongestive berat yang respon dengan
diuretik, vasodilator dan inotropik
- Dosis :
Bolus:
0,75 mg/kgBB. Dosis tidak boleh lebih dari 1 mg/kgBB.
diberikan dalam waktu 2-3 menit. 10-15 menit pada
pasien disfungsi ventrikel kiri.
Drip :
5-15 ug/kg/menit.
Dosis dikurangi 24-50% pada pasien dengan kreatinin
clearance < 10 ml/menit.
• Larutan
10 mg dalam 50 cc NaCl 0,9%
Jangan dicampur dengan Dextrose 5%
• Rumus :
Dosis x BB x 60
Pengencer
Anti hipertensi
• Nicardipin (Perdipin) @10mg

Dosis :
Hipertensi emergency :
0,5-6 ug/kg/mnt

Hipertensi krisis:
2-30 ug/kg/mnt

Larutan 10-20 mg dalam 50 ccNaCl 0,9%


• Herbeser @ 50 mg
Dosis:
5-15 ug/kg/menit

Rumus :
Dosis x BB x 60
Pengencer
Larutan :
50 mg dalam 50 cc NaCl 0,9% atau
100 mg dalam 50 cc NaCl 0,9%
Gagal jantung akut
• Nesiritide (Natrecor)
Bolus : 2 ug/kgbb
Drip : 0,01-0,03 ug/kgbb/menit

1 vial dalam 500 NaCl 0,9%

#
• 250 mg dobutamine dalam 50 cc Nacl 0,9%
Dosis yang diperlukan 5 ug/kgbb/mnt
Berapa cc/jam ?
Fibrinolitik/Trombolitik
• Streptase
Indikasi : STEMI dengan onset < 12 jam
Kontra indikasi:

Mutlak:
- Riwayat stroke perdarahan < 1 tahun
- Neoplasma intra kranial
- Perdarahan internal aktif (kec menstruasi)
- Terdapat diseksi aorta

Relatif
- Hipertensi tidak terkontrol (> 180/110 mmHg)
- Sedang dalam terafi antikoagulan
- Trauma baru dalam 2-4 minggu atau operasi besar < 3 minggu
- Perdarahan yang sulit berhenti
- Perdarahan internal dalam 2-4 minggu
- Pernah mendapat streptokinase sebelumnya
- Kehamilan
- Ulkus peptikum aktif
• Larutan:
Larutkan 1.500.000 ui dalam 100 ml Dex 5%. Harus
habiskan dalam 1 jam

Premedikasi untuk STEMI:


Aspilet 160 mg, jika alergi berikan dexametasone dan
ranitidine

Hati-Hati
Untuk STEMI ventrikel kanan dapat diberikan cairan
jika hipotensi.
Untuk STEMI dinding ventrikel kiri (anterior atau lateral)
siapkan dopamine atau dobutamine jika hipotensi.

Harus dilakukan dengan observasi ketat dengan


bantuan bed side monitor dan ketersediaan alat-alat
resusitasi
Resusitasi
• Adrenalin
• Sulfas atropin
• Adrenalin (epinephrine)
Indikasi
Ventricular Tachycardia (VT) tanpa nadi
Ventricular Fibrilasi (VF)
Asistole
Pulseless Electrical Activity (PEA)
Bradycardia simptomatik
Anaphylaxis (dikombinasi dengan cairan, antihistamin dan
kortikosteroid)

Dosis :
1 mg diulang setiap 3-5 menit saat resusitasi diikuti flush 20
ml NaCl 0,9% dengan extrimitas penyuntikan dielevasikan.
Pemberian melalui Endo Trachealtube (ETT) 2-2,5 mg
dilarutkan dalam 10 cc NaCL 0,9%. Tidak ada dosis
maksimum

Dosis untuk bradycardia simtomatik mulai 2-10 ug/menit

Larutkan 3mg dalam 50 cc = 3000 ug dalam 50 cc. = 60


ug/cc
• Sulfas atropin (SA)
Indiaksi :
Sinus bradikardi
simptomatik

Dosis :
Bolus 0,5 mg (2 ampul)
Anti Diabet
• Insulin
Indikasi:
Hiperglikemi
Hiperkalemi

Larutan :
50 ui dalam 50 ccNaCl 0,9%= 1cc=1ui

Dosis:
Sesuai Hasil Gula darah
Gangguan elektrolit
• Kalium
Indiaksi :
Hipokalemia
VES akibat hipokalemia

Larutan:
25 mEq dalam 500 cc RL

Dosis:
(45 – kalium saat ini) : 3

Pemberian jangan melebihi


• Kalsium
Indikasi:
Hipomagnesemia
Hiperkalemia

Larutan :
1 gram dalam 50 cc NacL 0,9%

Dosis :
1 gram dalam 15 menit--- tergantung
respon
• Magnesium
Indikasi:
Cardiac arrest dengan dugaan
hipomagnesemia atau torsade de pointes,
Torsade de pointes akibat hipomagnesemia,
Hipomagnesemia

Hati-hati pada pasien dengan gagal ginjal


Dosis:
Cardiac arrest
Bolus : 1-2 gram dilarutkan dalam 10 cc
Dextrose 5% selama 5-20 menit

Torsade de pointes dan Hipomagnesemia


Drip : 1-2 gram dilarutkan dalam 50 cc
Dextrose 5% diberikan selam 5-60 menit
dilanjutkan 0,5-1 gram/jam
Diuretik
• Furosemid
Indikasi:
Edema paru dengan tekanan darah sistole > 90
mmHg tanpa tanda-tanda shock
Hipertensi emergensi
Peningkatan tekanan intra kranial (TIK

Efek samping:
Dehidrasi, hipovolemia, hipotensi, hipokalemia,
gangguan elektrolit

Larutan:
Untuk bolus tidak perlu dilarutkan

Untuk drip
500 mg dalam 50 cc Dexstrose 5%. 1 cc = 10 mg
Prinsip
• Hitung kandungan obat dalam 1 cc
Heparin 25.000 ui dalam 500 cc Dex 5%

Berarti :
1 cc = 5000 ui
Atau
5000ui/cc
• Bila menggunakan dosis …/kgbb/jam
artinya… mg x bb x 1 jam
• Contoh:
BB 50 kg
Heparin 25.000 ui dalam 500 cc NaCl 0,9%

Dosis yang diperlukan 12 ui/kgbb/jam


Maka…..

(12 ui x 50 kg x 1 jam) : 5000 ui/cc

= (12 x 50 x 1 jam) : 5000 /cc


= 12 cc/jam
• Bila menggunakan ug/kgbb/menit

Maka

(Mikro gram x bb x 60) dibagi kandungan


dalam 1 cc
• Bila menggunakan ug/kgbb/menit

Maka

(Micro gram x bb x 60) dibagi kandungan


dalam 1 cc
1 mg = 1000 ug

Anda mungkin juga menyukai