Anda di halaman 1dari 24

Cover

PEDOMAN
PEMBERIAN MAKAN PADA BAYI DAN ANAK

Lita Nurlita, S.Kep.,Ners.,M.Kep., Sp.Kep.An


L

disampaikan pada Acara seminar dan Workshop


2019
Cover

Latar belakang

Rekomendasi who

Prinsip pedoman
pemberian makan
Latar Belakang
Anak berada dalam fase tumbuh kembang
Perkembangan otak yang sangat pesat pada usia di bawah 2 tahun ini disebut
periode kritis perkembangan

Angka kejadian gangguan tumbuh kembang anak cukup tinggi.


menurut WHO 2018, Indonesia merupakan Negara ketiga dengan prevalensi
Stunting tertinggi yaitu 36,4 %, diatas rata-rata dunia

penting nya pemberian Nutrisi yang baik dan benar pada bayi dan anak
REKOMENDASI WHO DAN UNICEF
UNTUK PEMBERIAN MAKAN BAYI DAN ANAK USIA DINI

ASI EKSLUSIF SAMPAI USIA 6 BULAN

MEMBERI MAKANAN PENDAMPING ASI (MP- ASI) DENGAN GIZI YANG


ADEKUAT DAN AMAN MULAI DARI USIA 6 BULAN DENGAN MENYUSUI
DILANJUTKAN SAMPAI 2 TAHUN ATAU LEBIH
Cover
PEMBERIAN MAKAN PADA BAYI
DAN ANAK
setelah anak Usia 6 bulan, ASI saja tidak cukup untuk
memenuhi kebutuhan zat gizi pada anak

bayi telah berkembang dan siap menerima makanan lain

praktek pemberian MP-ASI menjadi hal yang penting


Prinsip pedoman
pemberian makan
bayi dan Anak

Mencakup :
jumlah yang harus diberikan
Konsistensi, frekuensi,
densitas energi,
Kandungan zat gizi dan
Perilaku pemberian makan
yang baik
Terdapat 10 prinsip
pedoman pemberian
makan pada
B C
bayi dan anak

D E
Prinsip Pedoman 1
Beri ASI eksklusif dari lahir sampai usia 6 Bulan, dan Memperkenalkan
MP-ASI saat Usia 6 Bulan, sedangkan menyusui dilanjutkan

keuntungan ASI ekslusif sampai Pada usia 6 Bulan :


6 bulan :
 Bayi mencapai 2x berat lahir dan aktif
 memberikan efek proteksi terhadap  ASI saja tidak cukup
 Bayi berkembang dan siap menerima
infeksi saluran gastrointestinal
makanan lain
 Sistem saluran cerna sudah cukup
 bayi tumbuh lebih cepat pada 6 matang untuk mencerna karbohidrat,
bulan pertama protein dan lemak
Prinsip pedoman 2
Lanjutkan menyusui sesuka bayi, sampai usia 2 tahun atau lebih

Menyusui
dilanjutkan sampai 2 th atau lebih
(bersamaan denngan pembnerian MP-
ASI)

ASI

Content Here
• ASI mencukupi 1/2 atau
lebih kebutuhan energi bayi menyusui
(6-9 bln) • menurunkan risiko penyakit akut
• zat gizi dengan kualitas baik dan kronis
dan faktor proteksi • perlu di dorong secara aktif pada
• sumber energi dan zat gizi bayi yg sudah mengenal MP-ASI
penting saat saat bayi sakit
• menurunkan angka kematian
anak malnutrisi
Prinsip pedoman 3
Praktekkan pemberian makan responsif (responsive feeding)

istilah responsive Feeding digunakan untuk menjelaskan pemberian asuhan yang


melaksanakan prinsip asuhan psikososial

responisve feeding

• beri makan bayi secara langsung dan bantu anak bila ingin makan sendiri, beri makan secara
perlahan, sabar, bujuk tapi tidak memaksa.
• jika anak menolak makanan --> kombinasi, rasa, tekstur makanan lain, bujuk dengan cara berbeda
• minimalkan hal yang mengganggu perhatian anak
• ingat bahwa waktu pemberian makan --> periode pembelajaran, ungkapan kasih sayang
Prinsip pedoman 4
Praktekkan penyiapan makanan secara tepat dan bersih

kontaminasi bakteri pada


MP-ASI merupakan
penyebab utama diare pada
bayi 6-9 bulan

sumber gambar :guragura.tistory.com


penyimpanan dan
penyiapan MP-asi yang
aman dapat mencegah
kebersihan alat budaya finger
kontaminasi dan
makan food
menurunkan terjadinya
diare
lanjutan.......

Rekomendasi dasar untuk


menyiapkan makanan

Jaga tetap bersih


pisahkan makanan segar dan
makanan yang sudah dimasak
masak dengan baik bakteri akan
bermultiplikasi dengan
simpan dalam suhu yang aman cepat di cuaca panas,
gunakan air dan peralatan yang dan lambat bila
makanan di simpan
aman dilemari es
Prinsip pedoman 5
Pada usia 6 bulan mulai dengan jumlah makanan sedikit dan tingkatkan
jumlah bersamaan dengan usia makin bertambah sambil melanjutkan
menyusui

5500Kcal
ukuran jumlah kecukupan makanan
(asupan energi) dalam kilocalori (Kcal) 300Kcal
200Kcal

ASI saja mencukupi kebutuhan s.d usia 6


bulan

setelah 6 bulan terdapat kekurangan


energi yang harus dipenuhi oleh MP-ASI
lanjutan.....

tabel. Pedoman praktis makanan anak usia 6-23 bulan yang diberi ASI

Kebutuhan Jumlah makanan rata-


Usia untuk tambahan Tekstur Frekuensi rata anak setiap kali
ASI makan

6-8 bulan 200 Kcal/hari mulai dengan bubur, makan 2-3kali/hari tergantung mulai 2-3 sendok makan tiap
yang dihaluskan nafsu makan bayi, 1-2 pemberian, tingkatkan
snack dapat diberikan bertahap sampai 1/2
mangkuk 250 ml
9-11 bulan 300 Kcal/hari makanan dipotong-potong 3-4 kali/hari tergantung 1/2 mangkuk 250 ml
atau dihaluskan dan makan nafsu makan bayi, 1-2
yang dapat dipegang bayi snack dapat diberikan
12-23 bulan 550 Kcal/ hari makanan keluarga, 3-4 kali/hari tergantung 3/4 sampai penuh mangkuk
dipotong-potong atau nafsu makan bayi, 1-2 250 ml
dihaluskan bila perlu snack dapat diberikan
Prinsip pedoman 6
secara bertahap tingkatkan konsistensi dan variasi makanan bersamaan
dengan usia makin bertambah, sesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan
anak

konsistensi makanan tergantung usia dan perkembangan neuromuscular anak

usia 6 bulan : usia 8 bulan : usia 12 bulan :

• makan bubur • makan • makan


• makanan yg makanan yg makanan
dihaluskan dapat yang
• setengah dipegang dikonsumsi
padat (finger foods) keluarga
• lanjutan.....
Cover

• MP- ASI harus cukup padat --> tetap berada


pada sendok dan tidak menetes

• makanan padat umumnya lebih banyak


mengandung energi dibanding cair

• sumber makanan padat : bisa bervariasi

periode kritis mengenali makanan lembik


jika ditunda dan dikenali setelah 10 bulan akan
meningkatkan risiko kesulitan pemberian makan
dikemudian hari
Prinsip Pedoman 7
Tambahkan jumlah pemberian MP-ASI seiring bertambahnya
usia anak

Jumlah pemberian makan yang dibutuhkan anak dalam 1 hari tergantung :


Berapa banyak energi yang dibutuhkan anak untuk
menutupi kekurangan energi dari ASI
Jumlah makanan yang dapat dimakan anak dalam sekali
makan  tergantung kapasitas lambung (30 ml/kg BB anak)
Densitas energi dari makanan yang diberikan (densitas
energi MP-ASI harus lebih dari ASI, yaitu paling sedikit 0,8
Kcal/gram), jika densitas energi nya rendah maka volume
makanan yang lebih besar dibutuhkan untuk memenuhi
kekurangan
Lanjutan……..

Jika anak makan terlalu sedikit


makanan, ia Tidak akan menerima Jika anak makan terlalu banyak
cukup makanan untuk memenuhi ia mungkin Menyusui sedikit atau
kebutuhan energinya stop menyusui

Menghentikan menyusui
pada tahun pertama dapat
menurunkan kualitas dan
jumlah asupan zat gizi total
anak
Prinsip pedoman 8
Beri makan dengan makanan kaya zat gizi yang bervariasi untuk menjamin
semua zat gizi yang dibutuhkan terpenuhi

MP-ASI
Harus memberikan cukup energi, protein dan mikronutrien
Bersama ASI memenuhi kebutuhan tubuh

MP-ASI paling penting mengandung zat besi


Sumber hewani : daging, organ-organ, unggas atau ikan

Kacang (kacang polong, buncis, lentil, kacang merah, kacang


tanah, kacang kedelai) yang dimakan bersama makanan vit C
membantu absorbsi zat besinya
Lanjutan……..

Variasi makanan lain yang ditambah ke bahan


pokok :
Bahan dasar MP-ASI
 Makanan hewani atau ikan (sumber protein, zat
besi dan zinc yang baik)
 Produk susu (sumber kalsium, protein energi dan
adalah bahan pokok lokal :
vit,B)
cereal (biji-bijian, beras ,
 Kacang2an yang bersama sumber Vit.C
gandum), umbi dan buah
membantu absorbi zat besi
manis yang mengandung
 Buah berwarna oranye dan sayuran  vitamin A
karbohidrat
dan C
 Lemak dan minyak (sumber energi tinggi dan
lemak esensial tertentu yg dibutuhkan
Prinsip pedoman 9
Gunakan MP-ASI yang difortifikasi atau suplemen vitamin-mineral untuk bayi
sesuai kebutuhan

 MP-ASI yang tidak difortifikasi dan umumnya terbuat dari Nabati memberikan jumlah zat gizi
penting seperti zat besi, zinc dan vitamin B6 yang tidak mencukupi

 Menambahkan makanan dari sumber hewani dapat menutupi kekurangan, namun


meningkatkan biaya

 Jumlah sumber hewani yang dikonsumsi bayi (6-12bln) umumnya tidak mencukupi kebutuhan
zat gizi

 MP-ASI yang di fortifikasi menjadi lebih praktis dalam upaya memenuhi kebutuhan berbagai
zat gizi
Prinsip pedoman 10
Tingkatkan asupan
Bila anak sakit, kebutuhan
cairan saat sakit, cairan meningkat dibujuk
menyusui lebih sering untuk minum lebih banyak
dan bujuk anak untuk
makan makanan Nafsu makan anak sering
kesukaannya yang menurun keinginan untuk
menyusui sering meningkat ASI
lembek, setelah senjadi sumber utama cairan & gizi
sembuh, beri makanan
lebih sering dari biasa
Anak harus dibujuk makan
dan bujuk anak untuk MP-ASI untuk meningkatkan
makan lebih asupan gizi & penyembuhan
Kesimpulan

Berdasarkan who terdapat 10 prinsip pedoman pemberian


makan padan bayi dan anak

tenaga Kesehatan dapat memberikan pelayanan asuhan


yang prima sesuai SOP dan perlu meningkatkan untuk
tetap melakukan health education tentang pedoman
pemberian nutrisi yang adekuat pada anak untuk
mendukung tumbuh kembang yang optimal
Cover

Thank You
Insert the Sub Title
Any
of Your Question
Presentation ?

Anda mungkin juga menyukai