Anda di halaman 1dari 18

MONOLOGIKA DAN

DIALOGIKA
Disusun oleh Kelompok 6
• Resto Fallo
• Reymilten J. Markus Ga
• Rikardus Bagas A. Nggeta
POKOK PEMBAHASAN

 MONOLOGIKA
 DIALOGIKA
 PERBEDAAN MONOLOGIKA DAN DIALOGIKA
 TUJUAN MONOLOGIKA DAN DIALOGIKA
 CONTOH-CONTOH MONOLOGIKA DAN DIALOGIKA
 PIDATO
 DISKUSI
 WAWANCARA
 DEBAT
Monologika

Monologika adalah ilmu tentang seni berbicara secara monolog dengan satu
orang yang berbicara kepada oranglain atau sekelompok orang berpola satu
arah, sebab hanya seorang yang berbicara, sedangkan yang lain hanya
mendengarkan.
Monolog : Orang yang berbicara(komunikator) harus mampu mengguasai
orang lain agar gagasan yang disampaikan dapat bersifat edukatif, kreatif,
inovatif serta rekreatif.
Dialogika

Dialogika adalah ilmu tentang seni berbicara secara dialog, dimana dua orang
atau lebih berbicara atau menggambil bagian dalam satu proses pembicaraan.
Pola pembicaraan yang terjadi adalah dua arah.
Dialog : dapat disajikan dalam bentuk pertanyaan- pertanyaan 5W+ 1H. What
(apa), who (siapa), when (kapan), where (dimana), why (mengapa) dan
how(bagaimana).
Perbedaan Monologika dan Dialogika.
Monolog dan dialog adalah dua perangkat sastra yang melibatkan ucapan.
Monolog mengacu pada pidato yang disampaikan oleh karakter untuk
mengekspresikan pikiran dan perasaannya kepada karakter lain atau
penonton. Dialog mengacu pada percakapan antara dua atau lebih karakter
dalam sebuah karya sastra. Itu perbedaan utama antara monolog dan dialog
monolog adalah komunikasi oleh satu orang sedangkan Dialog adalah
komunikasi antara dua orang atau lebih.
Tujuan Monologika dan Dialogika.
Tujuan dari masing - masing komunikasi (monologika dan dialogika) juga
menggandung perbedaan. Dimana, Monologika memiliki tujuan lebih
menggaju mengginformasikan kepada satu pihak. Sedangkan, Dialogika
memiliki tujuan mengginformasikan kepada dua pihak.
Contoh Monolog dan Dialog
Pidato
Pidato adalah pengungkapan pikiran dalam bentuk kata-kata yang ditujukan kepada orang banyak
untuk menyatakan selamat, menyambut kedatangan tamu, memperingati hari-hari besar tertentu, dan
berbagai bentuk kegiatan lainnya.
Adapun tujuan dalam penyampaian pidato:
 Pidato disampaikan untuk memberikan pemahaman atau informasi penting yang harus diketahui oleh
khalayak
 Pidato disampaikan untuk meyakinkan pendengar dengan cara Bahasa yang argumentatif
 Pidato disampaikan agar orang lain merasa senang dengan bahasan yang menghibur atau rekreatif
Jenis-jenis pidato

• Pidato Pembukaan
• Pidato Pengarahan
• Pidato Sambutan
• Pidato Peresmian
• Pidato Laporan
• Pidato Pertanggungjawaban
Diskusi

Diskusi adalah suatu interaksi komunikasi yang terjadi antara dua orang atau secara berkelompok
dimana tujuannya untuk membahas suatu tema atau topik tertentu sehingga menghasilkan suatu
kesepakatan pendapat.
Adapun tujuan diskusi antara lain:
• Untuk saling bertukar pikiran dan ide antar sesama peserta diskusi
• Melatih kemampuan berpikir para peserta diskusi sehingga memiliki wawasan yang lebih luas
• Melatih kemampuan berbicara di depan umum dengan cara menyampaikan dan menanggapi
pendapat orang lain dengan keterangan yang relevan
• Menanamkan dan melatih sikap demokratis pada peserta diskusi karena terbiasa dalam
menyampaikan dan mendengarkan pendapat orang lain.
Jenis-jenis diskusi

Adapun jenis-jenis diskusi antara lain:


• Diskusi Kelompok
• Seminar
• Diskusi Panel
• Simposium
• Lokakarya
• Kongres
• Konferensi
• Sarasehan
Wawancara

Wawancara adalah kegiatan tanya-jawab secara lisan untuk memperoleh informasi.


Bentuk informasi yang diperoleh dinyatakan dengan tulisan, atau direkam secara audio,
visual, atau audio visual.
Adapun tujuan dalam melakukan wawancara melakukan Zainal (2010) antara lain:
• Untuk memperoleh informasi secara langsung guna menjelaskan suatu hal atau situasi dan kondisi
tertentu
• Untuk melengkapi suatu penyelidikan ilmiah
• Untuk memperoleh data agar dapat mempengaruhi situasi atau orang tertentu.
Jenis-jenis Wawancara
• Wawancara bebas
Artinya pewawancara bebas menayanyakan apa saja kepada narasumber, namun harus diperhatikan
bahwa pertanyaan itu berhubungan dengan data-data yang diinginkan. Jika tidak hati-hati, kadang arah
pertanyaan tidak terkendali
• Wawancara terpimpin
Dalam wawancara terpimpin, pewawancara sudah dibekali dengan daftar pertanyaan yang lengkap dan
terperinci.
• Wawancara bebas terpimpin
Artinya pewawancara mengkombinasikan wawancara bebas dengan wawancara terpimpin, yang dalam
pelaksanaannya pewawancara sudah membawa pedoman tentang apa saja yang akan dinyatakan secara garis
besar.
Debat
Debat adalah kegiatan argumentasi yang bertujuan untuk menyampaikan pendapat yang bertentangan
dengan pendapat orang lain. Penyebab terjadinya debat adalah adanya perbedaan pendapat oleh pihak-
pihak yang meyakini pendapatnya merupakan suatu kebenaran.
Ciri-ciri debat antara lain:
• Terdapat dua sudut pandang, yaitu affirmatif atau pro (pihak yang menyetujui topik) dan negatif
atau kontra (pihak yang tidak menyetujui topik)
• Adanya proses saling mempertahankan pendapat antara kedua belah pihak
• Adanya argumentasi yang bertujuan untuk memperoleh kemenangan
• Hasil debat diperoleh melalui voting atau keputusan juri
• Adanya pihak yang berperan sebagai penengah yang biasanya dilakukan oleh moderator.
Fungsi dan manfaat Debat

• Untuk melatih mental dan keberanian


• Untuk meningkatkan kemampuan solutif
• Untuk memantapkan pemahaman konsep
• Untuk melatih sikap kritis
Unsur-unsur Debat

•Mosi
Mosi merupakan suatu hal atau topik yang akan diperdebatkan oleh para peserta debat.

•Tim Afirmatif
Tim afirmatif adalah tim yang setuju dengan topik yang diperdebatkan (mosi) atau biasanya di sebut tim pro

•Tim Negatif
Tim negatif merupakan lawan atau tim yang tidak setuju terhadap topik atau mosi. Tim negatif disebut juga
oposisi atau pihak kontra.
• Tim Netral
Tim netral merupakan tim yang tidak menaruh dukungan da tidak condong terhadap satu di
antara pihak, baik tim afirmatif atau negatif dengan kata lain bersikap netral.
• Moderator
Moderator merupakan orang yang memimpin dan membantu jalannya perdebatan, mulai
membacakan tata tertib debat, mengajukan pertanyaan serta menengahi adu pendapat
peserta debat
Simpulan.

Monologika dan Dialogika merupakan dua hal penting terdapat dalam komunikasi, dua hal ini
memiliki perbedaan yang menghasilkan cirikhas dari komunikasi. Cirkhas khusus terdapat pada
tujuan dari masing-masing komunikasi yang dikaji dari tiap contoh.
Monologika terbagi atas pidato, sedangkan dialogika terbagi atas debat, wawancara dan diskusi.
Masing-masing memiliki karakteristiknya baik itu penggertian, tujuan, fungsi dan ciri-ciri yang
dirangkum dalam pembahasan.
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai