Anda di halaman 1dari 8

KELOMPOK 3 :

ALYAA RAHMA 19-058 MUNA RAHMAH 19-073


IRINA YOLANDA 19-023 NORMILA RAHMI 19-066
MAULIDA RAHMAH 19-031 REDA 19-013

FITOKIMIA
PENDAHULUAN
untuk mengisolasi dan mengidentifikasi senyawa golongan
TUJUAN
alkaloid dari ekstrak rimpang lengkuas merah (Alpinia
purpurata)

Rimpang lengkuas merah banyak digunakan sebagai obat dengan umbi berserat
TANAMANAN kasar,bagian luar mengkilat dan berwarna merah,bagian dalam berwarna putih serta
mempunyai aroma yang khas.Rimpang Alpinia purpurata secara luas digunakan pada
pengobatan penyakit perut,kudis,panu,dan menghilangkan bau mulut.Rimpang
lengkuas merah juga dianggap memiliki khasiat sebagai antitumor dan antikanker
terutama tumor dibagian mulut dan lambung.

METODE Spektrofotometer UV-Vis, FTIR dan LC-MS

rimpang lengkuas merah,n-heksana,etanol96%,amonium hidroksida,etil


asetat,kloroform,ammonia 25%,HCl (1:10),HCl pekat,HCl 2N,metanol
BAHAN p.a,diklorometana p.a,n-butanol p.a,aseton p.a,amilalkohol,anhidrida asam
asetat,H2SO4 pekat,silika gel 60GF254 pereaksi Meyer(HgCl2 dan KI),pereaksi
Dragendorff (Bi(N02)3 dan KI),serbuk Mg,H2SO4 pekat,dan akuades
Isolasi dan Identifikasi Senyawa Golongan
Alkaloid dari Rimpang Lengkuas Merah (Alpinia
purpurata)

• Bahan Tanaman
Rimpang Lengkuas Merah (Alpinia purpurata) yang diperoleh
dari Balai Penelitian Tanaman Obat (BPTO) Tawangmangu, Jawa
Tengah dan Sampel yang sudah kering dihaluskan menjadi serbuk
(simplisia).

• Ekstraksi Bahan Aktif


Sebanyak 0,616 kg serbuk rimpang lengkuas merah diekstraksi
menggunakan pelarut n-heksana dengan alat Soxlet.
Ampas hasil ekstraksi dengan pelarut n-heksan selanjutnya
diekstraksi dengan pelarut etanol 96% menggunakan metode
maserasi kemudian filtrat hasil maserasi kemudian dipekatkan
menggunakan alat rotary evaporator sehingga diperoleh ekstrak
kental etanol.
Metode Penelitian
Pembuatan Simplisia Penapisan Fitokimia Ektraksi

Analisis Isolat Isolasi Alkaloid

1. Spektrofotometer UV-Vis 1. Isolasi Alkaloid Total


2. Spektrogram FTIR dari Ekstrak Etanol
3. Kromatogram LC_MS 2. Pemisahan dengan
Kromatografi
HASIL
ANALISIS ISOLAT ALKALOID

Hasil analisis yang


memperoleh panjang Hasil analisis
gelombang maksimal menggunakan LC
pada piperin adalah menunjukkan bahwa
pada 343 nm isolat tersebut belum
menggunakan pelarut murni yang ditunjukkan
metanol munculnya 5 puncak

Hasil analisis, isolat


Hasil analisis dari
murni merupakan
puncak 3 menunjukkan
senyawa alkaloid yang
waktu retensi pada 3,4
mengandung gugus C-N,
menit & harga berat
C=O amida, C=C
molekul senyawa
aromatik, C-O eter dan
alkaloid sebesar
C-H alifatik
286,2811 g/mol.
K

KESIMPULAN
Senyawa yang telah diisolasi dari rimpang
lengkuas merah (Alpinia purpurata) merupakan
golongan alkaloid. Hasil analisis menggunakan
spektrofotometer UV-Vis, FTIR dan LC-MS
menunjukkan bahwa isolat alkaloid diduga
mengandung senyawa piperin (C17H19NO3).
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai