HIERACHY PROCESS
Step 1:
PERENCANAAN
2
NORMAL PLANNING VS
COLLABORATIVE PLANNING
Normal Planning Collaborative Planning
Pemimpin
Pemimpin
mengidentifikasi
merencanakan dan
pihak terkait dan
memutuskan,
menyelenggarakan
kemudian
perencanaan secara
mensosialisasikan
bersama untuk
kepada orang lain
diterima bersama 3
untuk diterima
Collaborative Planning
Regulasi,
kebijakan, dan
pedoman
Overlap merupakan dimensi
proses pengambilan
keputusan.
Kecocokan
dan kondisi Detail dalam dimensi
fisik tersebut akan menentukan
perencanaan
Tujuan dan
objectives
stakeholders
5
STEPANALYTICAL
2: HIERARCHY
PROCESS
6
Analytical Hierarchy Process
• Penentuan portofolio;
• Perencanaan;
• Menentukan prioritas;
• Analisis manfaat biaya;
• Alokasi sumber daya
• Menentukan kebutuhan/persyaratan;
• Merancang sistem;
• Mengukur performa;
• Memastikan stabilitas sistem;
• Optimasi;
8
Hierarki AHP
Goal
Objectives
Sub kriteria
1.1 .... Sub kriteria
n.n
Intensitas Definisi
Kepentingan
1 Kedua elemen sama pentingnya
3 Elemen yang satu sedikit lebih penting dibanding
elemen yang lainnya
5 Elemen yang satu lebih penting dibanding elemen
yang lainnya
7 Elemen yang satu sangat lebih penting dibanding
elemen lainnya
9 Elemen yang satu ekstrem lebih penting dibanding
elemen lainnya
2,4,6,8 Nilai diantara nilai-nilai diatas
11
Langkah-Langkah AHP [1]
Kriteria Partisipasi
Manfaat Perawatan
masyarakat
M P PM
• Manfaat 3 kali lebih
M 1 3 5 penting daripada
perawatan
P 1/3 1 5/3
3 • Manfaat 5 kali lebih
penting daripada
PM 1/5 3/5
1/3 1 partisipasi masyarakat
Apa yang salah dengan matriks diatas?
Rating tidak konsisten! 15
Langkah-Langkah AHP [5]
M 1 3 5 M 3 9 15
P 0,33 1 1,67 = P 1 3 5
M P PM
i.e = 0,652 = 27/41,4
M 3 9 15 27 0,652
P 1 3 5 = 9 = 0,217 Eigenvector
1
M 3 9 15 M 27 81 135
P 1 3 5 = P 9 27 45
M P PM
P 9 27 45 = 81 = 0,217 Eigenvector
2
21
Langkah-Langkah AHP [11]
J 1 3 2 0,54 1
P 1/2 2 1 0,297 2
J 1 2 3 0,545 1
J 1 4 3 0,637 1
29
Expert Choice
32