Anda di halaman 1dari 58

Pertumbuhan dan

Pembangunan
Ekonomi

Page 1
Page 2
ARTI PEMBANGUNAN
1. PEMBANGUNAN ADALAH PROSES JANGKA PANJANG
(Proses jangka panjang untuk meningkatkan pendapatan nasional)

PROSES
Ada hubungan kausalitas antara berbagai aspek ekonomi dan non-
ekonomi. Proses pembangunan secara fundamental ditentukan oleh
aspek non-ekonomi meskipun muaranya aspek ekonomi. Begitupun
pentingnya pembangunan sosial, diwujudkan dalam pembangunan
pendidikan dan kesehatan sebagai unsur pembangunan SDM.

JANGKA PANJANG
Diperkirakan akan membutuhkan waktu paling tidak dua dasawarsa, bukan
terselesaikan dalam waktu pendek (1 tahun), dan atau jangka menengah (5
tahun). Proses ini secara kumulatif menunjang pertumbuhan pembangunan
berkelanjutan (sustained secular trend daripada cyclical)

Page 3
PERTUMBUHAN DAN PEMBANGUAN
“Dua konsep yang merepresentasikan pembangunan
‘proses jangka panjang’ “

PERTUMBUHAN
Menunjukkan adanya peningkatan output .
PEMBANGUNAN
Mencakup peningkatan output yang terkait dengan perubahan
tehnis dan institusional. Jadi pembangunan lebih luas dari
pada pertumbuhan.

Konsep pertumbuhan saling terkait dengan pembangunan.


Tanpa pembangunan maka pertumbuhan akan
tersendat/berhenti. Bagaimana harus dapat
mempertahankan pertumbuhan.

Page 4
Pertumbuhan Ekonomi

• Kita perlu mengetahui tingkat pertumbuhan ekonomi untuk


mengetahui bagaimana perkembangan produksi riil suatu
negara.
• Pertumbuhan riil yang mencapai 100 persen
mengindikasikan tingkat kesejahteraan masyarakat telah
menjadi dua kali lipat dibanding sebelumnya.
• Pertumbuhan ekonomi dapat diketahui dari besarnya
prosentase pertumbuhan ekonomi tahunan.

Page 5
Definisi
• Pertumbuhan Ekonomi adalah suatu ukuran
kuantitatif yang menggambarkan perkembangan
suatu perekonomian dalam satu tahun tertentu
dibandingkan dengan tahun sebelumnya (Sadono
Sukirno)
• Suatu proses peningkatan dalam kapasitas suatu
bangsa dalam jangka panjang untuk memproduksi
aneka barang dan jasa bagi rakyatnya

Page 6
Menurut Simon Kuznets

Kenaikan kapasitas dalam jangka panjang dari negara


yang bersangkutan untuk menyediakan berbagai barang
ekonomi bagi penduduknya. Kenaikan kapasitas itu sendiri
ditentukan atau dimungkinkan oleh adanya kemajuan atau
penyesuaian-penyesuaian teknologi, kelembagaan, dan
ideologis terhadap berbagai tuntutan keadaan yang ada.

Page 7
Definisi ini memiliki tiga komponen
1. Pertumbuhan ekonomi suatu bangsa terlihat dari meningkatnya
secara terus-menerus persediaan      barang.
2. Teknologi maju merupakan faktor dalam pertumbuhan ekonomi
yang menentukan derajat   kemampuan dalam penyediaan aneka
macam barang kepada penduduk.
3. Penggunaan teknologi secara luas dan efisien memerlukan
penyesuaan di bidang kelembagaan         dan ideologi sehingga
inovasi yang dihasilkan oleh ilmu pengetahuan dapat dimanfaatkan
secara     tepat dimanfaatkan.
4. Teori pertumbuhan ekonomi sebagai penjelasan mengenai faktor
mengenai faktor – faktor apa        yang menentukan kenaikan
ouput per kapita dalam jangka panjang, dan mengenai bagaimana
           faktor mengenai bagaimana faktor – faktor tersebut
berinteraksi faktor satu sama lain sehingga    terjadi proses
pertumbuhan.

Page 8
Page 9
Page 10
Page 11
• Pertumbuhan ekonomi  dalam bentuk
prosentase
• Misal:
 Tahun 2007 ini pertumbuhan ekonomi di Indonesia
adalah 6%,  perekonomian Indonesia, (PDB)
untuk tahun 2007 meningkat sebesar 6%
dibandingkan dengan PDB tahun 2006
 Pertumbuhan ekonomi (pertumbuhan PDB) 
perhitungan atas dasar harga konstan

Page 12
Faktor yang Pendukung
Pertumbuhan Ekonomi

1. Faktor Sumber Daya Manusia


2 Faktor Sumber Daya Alam
3.Faktor Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
4. Sumber daya Modal
5. Sistem Sosial, Budaya dan Sikap

Page 13
Faktor Penghambat Pertumbuhan
Ekonomi
 Korupsi
Korupsi akan mempersulit pembangunan karena akan membuat
kekacauan dan ketidakefisienandalam pembelanjaan.

 Laju inflasi
Inflasi akan berdampak pada menurunnya indeks kepercayaan
konsumen karena masyarakat cenderung mengurangi belanja
karena berhati-hati terhadap resiko kenaikkan harga tinggi.

 Tingkat suku bunga


Tingkat suku bungan akan mempengaruhi investasi.

Page 14
Faktor Penghambat Pertumbuhan
Ekonomi
 Kenaikkan harga bahan bakar minyak
Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) mempengaruhi
pertumbuhan ekonomi nasional karena dampak kebijakan tersebut
menimbulkan "multiplayer effect" menyeluruh terhadap
perekonomian.

 Situasi keamanan yang tidak kondusif


Ada beberapa pandangan untuk menciptakan kondisi ekonomi yang
kokoh dibutuhkan stabilitas politik dan keamanan. Investor yang
pada saat ini dianggap sebagai salah satu yang berperan dalam
pertumbuhan ekonomi suatu negara tidak akan mau menanamkan
modalnya (investasi jangka pendek maupun jangka panjang) jika
keamanan tidak stabil.

Page 15
Indikator Perhitungan Pertumbuhan Ekonomi

1. Produk Domestik Bruto (PDB),yaitu nilai barang dan


jasa dalam suatu negara yang diproduksikan oleh
faktor-faktor produksi milik warga negara tersebut dan
negara asing.
2. Produk Nasional Bruto (PNB), yaitu nilai barang dan
jasa yang dihitung hanyalah barang dan jasa yang
diproduksikan oleh faktor-faktor produksi yang dimiliki
oleh warga negara dari negara yang pendapatan
nasionalnya dihitung.

Page 16
Beberapa teori pertumbuhan ekonomi :

a. Frederich List (1789 – 1846)


Membagi tahap-tahap pertumbuhan ekonomi yang dialami
suatu negara berdasarkan teknik produksi dan cara-cara
masyarakat dalam memenuhi kebutuhan hidup. Tahap-
tahap pertumbuhan ekonomi menurut Prederich List
digambarkan bertingkat-tingkat seperti tangga, sehingga
teori ini dikenal dengan “Teori Tangga”

www.themegallery. Company Logo Page 17


Tahapan Pertumbuhan Ekonomi menurut
Frederich List :

Tahap IV Masa Keraj. Tangan


Industri dan Berdagang

Tahap III
Masa Bertani & Kerajinan

Tahap II
Masa Berternak & Bertani

Tahap I
Masa Berburu & Mengembara

Maju

www.themegallery. Company Logo Page 18


b.Karl Bucher (1847 – 1930)
Membagi tahap-tahap pertumbuhan ekonomi masyarakat
berdasarkan hubungan antara produsen dengan
komsumen dalam memenuhi kebutuhan hidup. Tahap-
tahap pertumbuhan ekonomi tersebut antara lain :
1. Rumah tangga tertutup
2. Rumah tangga kota
3. Rumah tangga bangsa
4. Rumah tangga dunia.

Maju

www.themegallery. Company Logo Page 19


c. Werner Sombart (1863 – 1947)
Membagi tahap-tahap pertumbuhan ekonomi menjadi
empat tahap yaitu :
1. Prakapitalisme (Vorkapitalismus)
2. Zaman Kapitalis Madya (Fruhkapitalismus)
3. Zaman Kapitalis Raya (Hochkapitaismus)
4. Zaman Kapitalis Akhir (Spatkapitalismus)

Maju

www.themegallery. Company Logo Page 20


Pertumbuhan Ekonomi atau “economic growth”
terdiri dari tiga unsur penting yaitu :
1. Suatu Proses, Sebagai suatu proses, kegiatan tersebut
berlangsung secara terus-menerus dan saling terkait
dengan bidang-bidang lain.
2. Usaha untuk menaikkan Output per Kapita. Yang
terdapat dua variabel yang menentukan kenaikan output
per Kapita, Pendapatan dan jumlah penduduk. Untuk
memperoleh kenaikan Output per kapita, kenaikan
pendapatan harus lebih tinggi daripada kanaikan jumlah
penduduk.
3. Jangka Panjang, Kenaikan Output per kapita harus terus
berlangsung dalam jangka waktu yang panjang misalnya
10 sampai 20 tahun.

www.themegallery. Company Logo Page 21


Rumus Pertumbuhan Ekonomi

PNB
Pertumbuhan ekonomi tahun tertentu = x 100%
PNBto
Atau
Pertumbuhan ekonomi tahun t =

PNBrt  PNBrt  1 X 100%


PNBrt  1
Dimana :
PNBrt = pendapatan nasional riil pada tahun t
PNBrt-1= pendapatan nasional riil pada tahun t-1
www.themegallery. Company Logo Page 22
Materi : (Lanjutan)

Contoh Kasus :
Jika diketahui PNB riil pada tahun 1998 adalah sebesar Rp.
32.600 miliar dan PNB pada tahun 1999 naik menjadi Rp.
36.305 miliar, maka laju pertumbuhan ekonomi tahun 1999
adalah sebagai berikut :
36.305  32.600
Pertumbuhan ekonomi = x 100%
32.600
= 11.36%

www.themegallery. Company Logo Page 23


Page 24
Materi : (Lanjutan)

Soal latihan :
1. Jika diketahui GNP suatu negara pada 2004 = Rp. 200
triliun-Rp. 250 triliun, besar pertumbuhan yang terjadi,
yaitu :

www.themegallery. Company Logo Page 25


Page 26
Page 27
DEFINISI PEMBANGUNAN EKONOMI
Pembanguan ekonomi (Economic Development)
Merupakan proses multidimensional yang
menyebabkan terjadinya perubahan menuju
perbaikan dalam struktur sosial, sikap mental
dan lembaga.

Unsur Penting dalam Pembangunan Ekonomi :

1. Pembangunan ekonomi merupakan proses

2. Pembangunan membawa kemajuan dan perbaikan


dalam segi ekososbudhankamnas

3. Pembangunan dilaksanakan berdasarkan rencana


yang terarah

Page 28
Page 29
Page 30
Page 31
Page 32
Page 33
Page 34
Page 35
Page 36
B. PEMBANGUNAN DI INDONESIA

1988 1993 1999 (REFORMASI)


1. Bidang Ekonomi 1. Bidang Ekonomi Pembangunan yang
(Pertanian & Indust) (Pertanian & Indust) terpusat & tdk merata
2. Bid.Agama & 2. Bid. Kesra, Dikbud selama ini hanya
Keperc mengutamakan khdp
3. Bid.Agama & Keperc
ekonomi tidak
3. Bid. Sosbud 4. Bid. Iptek diimbangi khdp
4. Bidang Politik 5. Bid. Hukum Sospol, Ekonomi yang
5. Bid. Hukum 6. Bidang Politik, Aprtur demokratis &
Negara, Penerangan, berkeadilan.
Kom & Media Massa
7. Bid. Hukum S/d. Sekarang .... ???

Page 37
C. BEBERAPA KONSEP PEMBANGUNAN

1. KONSEP EKONOMI MAKRO


a. Hasil akhir pembangunan adalah adanya pertumbuhan
ekonomi
b. Pendapatan nasional sebagai ukuran, dan hal yang
perlu diperhatikan:

2. KEPENDUDUKAN
a. Laju pertumbuhan besar = Kesempatan kerja besar
b. Kesempatan kerja terbatas = Tingkat kemiskinan rendah

3. TRANSISI DEMOGRAFI
a. Pertumbuhan stagnan - Kelahiran & kematian tinggi
b. Pertumbuhan cepat - Kelahiran tinggi, kematian rendah
c. Pertumbuhan stabil - Kelahiran rendah, kematian rendah

Page 38
4. STRUKTUR UMUR
a. Dependency Ratio, penduduk dibawah umum 15 th
dengan penduduk usia kerja sangat besar (negara
sedang berkembang)
b. Usia kerja tinggi, usia dibawah umur 15 th rendah
(negara maju)
c. Usia di bawah 15 th tinggi, angka kelahiran turun,
pertumbuhan penduduk tetap tinggi.
5. PENGANGGURAN
a. Pengangguran terbuka
1). Tenaga sukarela yang tidak bekerja walaulpun
mempunyai ketrampilan
2). Tenaga bukan sukarela yang mau bekerja tapi tdk
ada kesempatan kerja

Page 39
b. Underemployment, pekerja bangunan yang bekerja
pada waktu tertentu.
c. Disguised underemployment, angkatan kerja yang
hasil kerjanya kurang dari jam kerjanya

6. KEMISKINAN
a. Kemiskinan Absolut; penduduk yang tingkat
kesejahterannya berada di bawah garis kemiskinan.
b. Konsep “garis kemiskinan”; jumlah penghasilan minimum
untuk dapat sekedar bertahan hidup
c. Kemiskinan relatif.

Page 40
INDIKATOR PEMBANGUNAN

1. Pendapatan per-capita
2. Pertumbuhan ekonomi – pertumbuhan ekonomi
tinggi akan semakin besar penyerapan tenaga kerja
3. Laju inflasi – kenaikan harga barang & jasa (Indek
Harga Konsumen)
4. Surplus/defisit APBN/Product Domistic Bruto (PDB)
5. Pertumbuhan ekonomi (Sumbangan konsumsi,
Sumbangan investasi, pertumbuhan ekonomi).

Page 41
6. Investasi dan Pembiayaan (Ratio investasi thd PDB,
Peranan investasi dunia usaha, Peranan dana luar
negeri diharapkan menurun)
7. Distribusi PDB; Ukuran kemajuan adalah besarnya
proporsi sektor industri dibanding pertanian
8. Distribusi kesempatan kerja; Sektor pertanian dan
Sektor industri (Proporsi industri lebih besar)

Page 42
INDIKATOR PEMBANGUNAN NON-EKONOMI

1. Bidang Hukum;
a. Meningkatnya peran & fungsi program legeislasi
nasional
b. Meningkatnya jumlah tenaga perancang
perundang-undangan yang berkualitas.
2. Bidang Sosbud
a. Meningkatnya keluarga yang menggunakan
jamban yang sehat
b. Meningkatnya keluarga yang menggunakan air
bersih

Page 43
c. Meningkatnya tempat pengelolaan makanan
sehat.
d. Meningkatnya keluarga yang menghuni
rumah sehat.

3. Bidang Politik

a. Terwujudnya berbagai jenis fasilitas sosialisasi


politik dan komunitas politik
b. Meningkatnya budaya politik dan demokratis
c. Meningkatnya jumlah tenaga perancang
perundang-undangan yang berkualitas.

Page 44
INDIKATOR PEMBANGUNAN GABUNGAN (HDI)

Indikator UNDP:
1. Harapan hidup minimal 25 th., maksimal 85 th
2. Tingkat melek huruf dewasa 0% - 100%
3. Angka partisipasi sekolah 0% - 100%
4. PDB Perkapita 100.

Page 45
G. MASALAH PEMBANGUNAN

1. KRISIS EKONOMI (Sejak, 1997)


a. Indonesia belum mencapai industrialisasi – krisis
ekonomi Asia menular ke Indonesia
b. Basis produksi yang mengandalkan industri
besar dan kurang terkait dengan usaha kecil dan
menengah
c. Perlu adanya reformasi yang siste,ik pada
tatanan ekonomi dan politik.

Page 46
2. AKIBAT KRISIS EKONOMI
a. Meningkatnya pengangguran
b. Meningkatnya penduduk miskin dari 35 juta
menjadi +/- 50 juta
c. Tingkat kesejahteraan menurun
d. Gizi balita kurang & buruk 15 % bayi lahir, berat
badan di bawah normal
e. Anak tidak sekolah

Page 47
2. Kriteria Miskin
a. Luas lantai rumah < 8 m2 per anggota
b. Lantai tanah
c. Air bersih tidak ada
d. Jamban tidak ada (WC Umum)
e. Kursi tamu tidak ada
f. Lauk pauk tidak bervariasi
g. Tidak mampu beli 1 (satu) stel pakain setahun.

Page 48
Faktor yang Mempengaruhi
Pembangunan Ekonomi

1. Faktor EKONOMI
a. Sumber Daya Alam (Natural Resources)
b. Sumber Daya Manusia (Human Resources)
c. Sumber Daya Modal (Capital Resources)
d. Kewirausahaan (Enterpreneurship)

2. Faktor NON EKONOMI

a. Lembaga Sosial

b. Kondisi Politik
c. Institusional
d. Sikap Masyarakat

Page 49
Page 50
 Kurangnya Modal Dana dan modal Fisikal
 Rendahnya Kualitas Penduduk dan peranan tenaga terambil dan
berpendidikan
 Pertanian Tradisional
 Kepincangan dalam Tingkat Pertumbuhan antara berbagai Sektor
Ekonomi
 Jumlah penduduk relatif besar dan tingkat perkembangan
penduduk sangat cepat
 Kepincangan dalam distribusi Pendapatan
 Kelemahan Kelembagaan dalam Masyarakat, sifat dan Kebiasaan
hidup

Page 51
Ciri-ciri:
• Tingkat kehidupan tinggi
• Memiliki sumber daya manusia yang
berkualitas tinggi
• Melaksanaakan industri padat modal
• Struktur ekonomi industri
• Berorientasi pada perdagangan
internasional
Page 52
 Adat-istiadat yang kaku
 Sikap masyarakat yang statis
 Konflik sosial
 Pemogokan
 Rendahnya pendidikan,
 Keahlian dan penguasaan teknologi
yang rendah
Page 53
KRITERIA PENGUKURAN KEBERHASILAN
PEMBANGUNAN EKONOMI

1. Pendapatan Nasional Tinggi

2. Pendapatan Perkapita Tinggi

3. Distribusi Pendapatan Merata

4. Peranan Sektor Industri dan Jasa Besar

5. Kesempatan Kerja Tinggi

6. Stabilitas Ekonomi Terjaga

Page 54
KRITERIA PENGUKURAN KEBERHASILAN
PEMBANGUNAN EKONOMI

7. Kekayaan rata-rata

8. Pemerataan

9. Kualitas kehidupan

10. Kerusakan lingkungan

11. Keadilan sosial dan kesinambungan

Page 55
Kebijakan Mempercepat Pembangunan

Kebijakan Diversifikasi Kegiatan ekonomi

Mengembangkan Infrastruktur

Meningkatkan tabungan dan Investasi

i
Meningkatkan pendidikan masyarakat

Mengembangkan institusi yang mendorong Pembangunan

Merumuskan dan melaksanakan Perencanaan Ekonomi

Page 56
Faktor yang Mempengaruhi
Pembangunan Ekonomi

1. Faktor EKONOMI
a. Sumber Daya Alam (Natural Resources)
b. Sumber Daya Manusia (Human Resources)
c. Sumber Daya Modal (Capital Resources)
d. Kewirausahaan (Enterpreneurship)

2. Faktor NON EKONOMI

a. Lembaga Sosial

b. Kondisi Politik
c. Institusional
d. Sikap Masyarakat

Page 57
Page 58

Anda mungkin juga menyukai