PENGURANGAN
RESIKO BENCANA BENCANA
PASKA
PRA BENCANA
MANAJEME BENCANA
N
RESIKO
Kesehatan Reproduksi
Permenkes
IV/2019 Standard
Pelayanan Minimal
Pelayanan Kesehatan Reproduksi
saat Bencana/Krisis Kesehatan
Undang-Undang RI No. 24 Peraturan Menteri Kesehatan
Tahun 2007 tentang No. 64 Tahun 2013 tentang
Penanggulangan Bencana Penanggulangan Krisis
Kesehatan
Perlindungan terhadap • Pasal 22: Pelayanan
kelompok rentan termasuk Kesehatan Reproduksi harus
dalam Penyelenggaraan tersedia pada saat tanggap
Tanggap Darurat (ps 48e), darurat krisis kesehatan
prioritas untuk mendapatkan • Pasal 26: Pelayanan
penyelamatan, evakuasi, Kesehatan Reproduksi harus
pengamanan, pelayanan tersedia pada saat pasca
kesehatan dan psikososial darurat krisis kesehatan
(pasal 55)
Akses Universal Kesehatan Reproduksi
Akses Universal
Kesehatan Reproduksi Kespro
Deteksi Lansia
Semua negara harus
Dini Ca
Cervics
KIA
berusaha untuk membuat PP
pelayanan kesehatan Infertilita KB
s
reproduksi dapat diakses Kesehatan
oleh semua individu pada Reproduksi
PP IMS, PP
usia yang sesuai, melalui HIV-AIDS Keguguran
sistem pelayanan kesehatan
dasar Kekerasan Kespro
Seksual Remaja
Kes.
Seksual
Ruang Lingkup
Kesehatan Reproduksi
(Program Aksi ICPD, Cairo, 1994, para 7.6)
Kurangnya pelayanan
Keluarga Berencana
meningkatkan risiko yang
Risiko kekerasan seksual berhubungan dengan
dapat meningkat pada kehamilan yang tidak
krisis kesehatan diinginkan
Kebutuhan khusus
perempuan: perlindungan
saat menstruasi (pembalut),
higiene kit, dan sebagainya
KEGIATAN UTAMA SUBKLASTER KESEHATAN REPRODUKSI
Pelaksanaan Paket Pelayanan Awal Minimum (PPAM) Kesehatan Reproduksi
pada Situasi Krisis Kesehatan, meliputi:
Merencanakan pelayanan kespro komprehensif terintegrasi ke dalam yankes dasar pada situasi stabil
PEDOMAN PPAM
KESEHATAN REPRODUKSI
www.kesga.kemkes.go.id