Anda di halaman 1dari 17

Pertemuan ke 13

Nilam Hairani, S.Ag., M.Pd


Materi
Pembahasan :
Khittah Muhammadiyah dalam
01 Kehidupan
Bernegara
Berbangsa dan

02 Muhammadiyah Sebagai
dari Pendirian NKRI
Bagian

03 Tanggung Jawab Muhammadiyah


terhadap NKRI

Bentuk dan Model Peran


04 Kebangsaan Muhammadiyah
Khittah Muhammadiyah dalam
Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
Bahasa Arab yang berarti rencana, jalan, langkah atau
ogis garis 
mol
Eti
Khittah Terminolo Suatu pikiran untuk melaksanakan perjuangan ideologi
atau keyakinan hidup.
gis

Khittah mengandung “Garis


Strategi Perjuangan” yang khittah juga mengandung arti sebagai
merupakan aspek atau unsur dari pemikiran perjuangan yang
Ideologi Muhammadiyah merupakan tuntunan, pedoman, dan
akan kemana arah perjuangan
Sehingga dalam hal ini tersebut

khittah mempunyai arti yang penting karena merupakan


sebuah landasan pemikiran bagi setiap pemimpin dan
yang menjadi anggota muhammadiyah.
Dengan tujuan menegakkan
Gerakan Islam yang dan menjunjung tinggi
melaksanakan da'wah Agama Islam sehingga
amar ma'ruf nahi munkar terwujud masyarakat Islam
yang sebenar-benarnya

Berpandangan bahwa
Agama Islam menyangkut mengaktualisasikan Agama
seluruh aspek kehidupan Islam menjadi rahmatan
meliputi aqidah, ibadah, lil-'alamin dalam kehidupan
akhlaq, dan mu'amalat di muka bumi ini
dunyawiyah
senantiasa bersikap aktif dan
berpandangan bahwa berkiprah kontruktif dalam usaha-usaha
dalam kehidupan bangsa dan pembangunan dan reformasi
negara merupakan salah satu nasional yang sesuai dengan
perwujudan dari misi dan khittah (garis) perjuangan
fungsi melaksanakan da'wah
amar ma'ruf nahi munkar

serta tidak akan tinggal diam menghadapi kondisi-kondisi


kritis yang dialami oleh bangsa dan negara
Muhammadiyah senantiasa merasa terpanggil untuk berkiprah dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara dengan berdasarkan pada khittah
perjuangan sebagai berikut :
Muhammadiyah meyakini bahwa politik dalam kehidupan bangsa
dan negara merupakan salah satu aspek dari ajaran Islam dalam
01 urusan keduniawian yang harus selalu dimotivasi, dijiwai, dan
dibingkai oleh nilai-nilai luhur agama dan moral yang utama

Muhammadiyah meyakini bahwa negara dan usaha-usaha membangun


kehidupan berbangsa dan bernegara, baik melalui perjuangan politik maupun
melalui pengembangan masyarakat, untuk membangun nilai-nilai ilahiyah
melandasi dan tumbuh subur bersamaan dengan tegaknya nilai-nilai 02
kebersamaan, keadilan, perdamaian, ketertiban, dan keadaban untuk
terwujudnya “baldatun thayyibatun wa raabun ghafur”.
Muhammadiyah memilih perjuangan dalam kehidupan berbangsa
dan bernegara melalui usaha-usaha pembinaan atau
03 pemberdayaan masyarakat guna terwujudnya masyarakat madani
yang kuat sebagaimana tujuan Muhammadiyah untuk mewujudkan
masyarakat islam yang sebenar-benarnya

Muhammadiyah mendorong secara kritis atas perjuangan politik yang bersifat


praktis atau berorientasi pada kekuasaan untuk dijalankan oleh partai-partai
politik dan lembaga-lembaga formal kenegaraan dengan sebaik-baiknya
menuju terciptanya system politik yang demokratis dan berkeadaban sesuai
04
dengan cita-cita luhur bangasa dan Negara

Muhammadiyah senantiasa memainkan peranan politiknya sebagai

05 wujud dari da’wah amar ma’ruf nahi mungkar dengan jalan


mempengaruhi proses dan kebijakan Negara agar tetap berjalan
sesuai dengan konstitusi dan cita-cita  luhur bangsa
Muhammadiyah tidak berafiliasi dan tidak mempunyai hubungan
06 organisatoris dengan kekuatan-kekuatan politik atau organisasi
manapun

Muhammadiyah memberikan kebebasan kepada setiap anggota persyarikatan


untuk menggunakan hak pilihnya dalam kehidupan politik sesuai hati nurani
masing-masing.
07
Muhammadiyah meminta kepada segenap anggotanya yang aktif
08 dalam politik untuk benar-benar melaksanakan tugas dan kegiatan
politik secara sungguh-sungguh

Muhammadiyah senantiasa bekerjasama dengan pihak atau golongan


manapun berdasarkan prinsip kebajikan dan kemaslahatan, menjauhi
kemudharatan, dan bertujuan untuk membangun kehidupan berbangsa dan 09
bernegara ke arah yang lebih baik, maju, demokratis, dan berkeadaban.
Muhammadiyah Sebagai Bagian dari
Pendirian NKRI
Muhammadiyah merupakan bagian dari pendiri NKRI

lahirnya Organisasi Islam yang berdiri


sebagai pelopor kebangkitan Islam di Banyak organisasi yang
Indonesia sejak tahun 1912 01
dibentuk untuk
memberikan corak spirit dan cita- membangun bangsa ini
cita untuk perkembangan zaman masalah Sosial
yang lebih baik sesuai dengan 03 02 keagamaan
paham Islam yang sesungguhnya Pendidikan

tujuan dari gerakan


Muhammadiyah 05 Muhammadiyah ini yaitu
merupakan gerakan Islam 04 perjuangan untuk kesejahteraan
yang memiliki ideologi bersama (masyarakat)
yang sama dengan cita- berdasarkan pada tuntunan Al-
cita Indonesia, Qur’an dan As- Sunnah
Tanggung Jawab Muhammadiyah
terhadap NKRI
Tanggungjawab Muhammadiyah terhadap NKRI dilakukan melalui dengan memberikan
pencerahan, dengan melakukan gerakan pencerdasan dengan mendirikan sekolah-
sekolah seperti SD, SMP, SMA dan Perguruan Tinggi diseluruh Indonesia, peningkatan
kualitas kesehatan dengan mendirikan rumah sakit, dan kehidupan sosial serta
pemberdayaan tarap kehidupan ekonomi masyarakat dengan membuat amal-amal usaha
sebagai lapangan pekerjaan bagi warga yang membutuhkan.

Muhammadiyah melakukan dan membangun banyak infrastruktur yang berguna


untuk masryarakat. Hal ini merupakan bentuk tanggungjawab Muhammadiyah
terhadap NKRI. Muhammmadiyah menjadi sebagai karakteristik moral power yang
selalu menjadi teladan, pelindung, pengayom dan penyelamat bagi masa depan
bangsa, negara, agama, dan umat manusia.
Bentuk dan Model Peran Kebangsaan
Muhammadiyah
Adapun peran dari model Muhammadiyah

untuk merubah moral dan karakter dari bangsa Indonesia yang beragam
dengan pembinaan terhadap masyarakat

Membangun infrastruktur bagi kepentingan masyarakat baik dalam


bidang pendidikan, kesehatan, sosial dan lain-lain

Bentuk dan model Muhammadiyah pada


umumnya mengacu pada kesejahteraan bangsa
sesuai dengan dasar-dasar atau pedoman garis
perjuangan Muhammadiyah yaitu menyebarkan
dakwah amal ma’ruf nahi munkar atau menyeruh
pada kebaikan.
Adapun bentuk dan model organisasi
Muhammadiyah
bersifat impersonal institusional

Keunggulan Muhammadiyah terletak pada gerakan melalui organisasi.

Organisasi Muhammadiyah merupakan sebuah


instrumen fisik organisasi (body of structure) yang
didalamnya terkandung nilai-nilai dasar, norma,
dan strategi perjuangan untuk mencapai tujuan
yakni terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar-
benarnya

Anda mungkin juga menyukai