Anda di halaman 1dari 17

TRAUMA KIMIA BASA

OD
Oleh: Rahmalia Ulfa
 
Preseptor: dr. Romi Yusardi, Sp.M

SMF MATA
RSUD DR. ACHMAD MOCHTAR BUKITTINGGI
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BAITURRAHMAH
PADANG
2020
 

ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts


Trauma Kimia

Trauma kimia mata merupakan trauma pada mata yang


disebabkan substansi dengan ph yang tinggi (basa) atau yang
rendah (asam). Dikatakan bersifat asam bila mempunyai pH <
7 dan basa bila pH > 7.
Bahan kimia ini dapat digolongkan:

1. Alkali/basa Bahan:
• Amonia (NH3), zat ini banyak ditemukan pada bahan
pembersih rumah tangga, zat pendingin, dan pupuk.
• Magnesium Hydroxide (Mg(OH)2) seperti pada
kembang api
• Lime (Ca(OH)2), seperti pada perekat, mortar, semen
dan kapur. Semen merupakan senyawa yang sangat basa
(higly alkaline) dengan pH 11,8 – 18.
2. Acid/asam:
• Sulfuric acid (H2SO4), contohnya aki mobil, bahan
pembersih (industry).
• Sulfurous acid (H2SO3), pada pengawet sayur dan
buah.
• Hydrofluoric acid (HF), Ditemukan pada pembersih
karat, pengilat aluminium
• Acetic acid (CH3COOH), pada cuka
Patofisiologi Trauma Kimia Basa
• Permukaan bola mata, terdisosiasi menjadi ion hidroksil dan
kation
• Ion hidroksil membuat reaksi saponifikasi pada membr
an sel asam lemak, sedangkan kation berinteraksi den
gan kolagen stroma dan glikosaminoglikan.
• Jaringan yang rusak ini menstimulasi respon inflamasi
yang merangsang pelepasan enzim proteolitik,sehingg
a memperberat kerusakan jaringan.
• Interaksi ini menyebabkan penetrasi lebih dalam m
elalui kornea dan segmen anterior.
• Hidrasi lanjut dari glikosaminoglikan menyebabkan
kekeruhan pada kornea.
• Kolagenase yang terbentuk akan menambah kerus
akan kolagen kornea.Berlanjutnya aktivitas kolagen
ase menyebabkan terjadinya perlunakan kornea.
Gejala Klinis

• Penurunan visus
• Edema pada kelopak mata
• Nyeri pada mata
• Hiperemis konjungtiva
• Kerusakan pada kornea
• Peradangan pada mata
Diagnosis

Diagnosis dapat ditegakkan melalui gejala klinis,

anamnesis, pemeriksaan fisik dan penunjang.


Penatalaksanaan
• Irigasi mata
• 5-10 menit setelah irigasi dihentikan, ukurlah pH dengan men
ggunakan kertas lakmus. Irigasi diteruskan hingga mencapai
pH netral (pH=7.0)
• Jika pH masih tetap tinggi, konjungtiva forniks diswab denga
n menggunakan cotton-tipped applicator, untuk membantu d
alam pembersihan partikel dari forniks dalam
• Antibiotik topikal
• Analgesik oral
Tatalaksana untuk trauma kimia derajat berat setelah dilakuka
n irigasi:

•Rujuk ke rumah sakit untuk dilakukan monitor secara intensif mengen


ai tekanan intraokular dan penyembuhan kornea.

•Debridement jaringan nekrotik yang mengandung bahan asing

•Antibiotik topikal

•Steroid topikal
Komplikasi

•Kornea keruh, edema, neovaskuler akibat adanya denaturasi protein da


n kerusakan pada struktur kornea akibat zat kimia

•Sindroma mata kering.

•Katarak traumatik,

• Glaukoma.
Prognosis
Prognosis trauma kimia pada mata sangat ditentukan oleh bahan penyeba
b trauma tersebut. Iskemik yang paling luas pada pembuluh darah limbus
dan konjungtiva memberikan prognosa yang buruk. Bentuk paling berat
pada trauma kimia ditunjukkan dengan gambarana “cooked fish eye”
LAPORAN KASUS

A. Identitas Pasien
Nama :Tn. S

Usia :61 tahun

Jenis Kelamin : Laki - Laki

B. Anamnesis
Keluhan utama : Mata kanan kemasukan semen
Keluhan Saat Ini
- Pasien mengeluhkan mata kanan nyeri, berair dan sulit dibuka setelah
kemasukan semen pada saat bekerja.
Riwayat penyakit dahulu : Tidak ada
Riwayat penyakit keluarga : Tidak ada
Riwayat pemakaian kaca mata : Tidak ada
Riwayat pengobatan : Tidak ada.
C. Status Generalisata
Kesadaran : composmentis
Tekanan darah : -
Nadi :-
A. Status Oftalmologis
Inspeksi

OD OS
Palpebra Edema (+) Edema (-)
Silia Sekret (-) Sekret (-)
Apparatus Lakrimalis Hiper lakrimalis Normal
Konjungtiva Hiperemis Normal
Bola Mata Normal Normal
Kornea Keruh sebagian posterior Jernih

Mekanisme
Muskular

Bilik Mata Kesan Normal Kesan Normal


Iris Coklat, kripte (+) Coklat, kripte (+)
Pupil Bulat, sentral, RC(+) Bulat, sentral, RC(+)
Lensa Jernih Jernih
Palpasi
Palpasi OD OS
Nyeri Tekan (+) (-)
Masa Tumor (-) (-)
Visus
- OD : 20/60
- OS : 20/50
A. Diagnosis
- Trauma Kimia basah grade 2 OD
B. Medikamentosa
- Pantocain OD
- Spooling OD
- Cendo mycetine slf tutup dengan kasa OD
- Polydex 4x1
- Cendo lyteers 4x1
C. Prognosis
- Quo ad vitam : Bonam -Quo ad visam : Bonam
- Quo ad sanasionam : Bonam -Quo ad kosmeticum : Bonam

Anda mungkin juga menyukai