KONSEP KETUHANAN DALAM

ISLAM
Oleh :
Kelompok 6
1.
 PENDAHULUAN

Mengabdikan diri dan tawakkal

Habluminallah (Hubungan manusia

dengan tuhan)

Kecerdasan intelektual dan

Spiritual
 PEMBAHASAN
1. Siapakah Tuhan itu????

A l J atsyat 23
QS

QS Al Qasha
sh 38

QS Al-An’am 133
2. Sejarah Pemikiran Manusia tentang Tuhan

Lahiriyah

Batiniyah
 a. Pemikiran Barat
Dinamisme

Animisme

Politeisme
Henoteisme

Monoteisme
 b. Pemikiran Umat islam

Mu’tazilah : Akal pikiran

Qadariah : Kebebasan manusia
Jabariah : Kehendak Tuhan

Asy’ariyah dan Maturidiyah

Merupakan penggabungan dari Qadariah
dan Jabariah
3. Tuhan Dalam Konsep Islam

Tuhan diyakini sebagai Zat Maha Tinggi Yang

Nyata dan Esa, Pencipta Yang Maha Kuat dan
Maha Tahu, Yang Abadi, Penentu Takdir, dan
Hakim bagi semesta alam
Informasi tentang asal-usul kepercayaan
terhadap Tuhan

- A nbi ya ) : 9 2
1. QS 21 (Al

QS 5 (Al-Maidah):72

Q S 1 1 2 ( A l- Ikh las ): 1 - 4
4. Pembuktian Wujud Tuhan

a. Metode Pembuktian Ilmiah

pe rc o b a a n d an
ui
hakikat melal a ki d a h a ga ma
ga m ata n, sedang
pen
ga n a la m di luar
den
berhubungan
indera
 b. Keberadaan Alam Membuktikan Adanya Tuhan

Apakah alam semesta

ada dengan sendirinya
tanpa pencipta?
c. Pembuktian Adanya Tuhan dengan
Pendekatan Fisika

bahwa alam menciptakan

dirinya sendiri (alam bersifat azali) ,
tetapi setelah ditemukan
“hukum kedua termodinamika” 
(Second law of Thermodynamics),
pernyataan ini telahkehilangan
landasan berpijak.
d. Pembuktian Adanya Tuhan dengan Pendekatan Astronomi

Sistem yang luar biasa dan organisasi

yang teliti, akan berkesimpulan bahwa
mustahil semuanya ini terjadi dengan
sendirinya
5.Pengertian Iman dan Takwa

iman
dari bahasa Arab yang artinya percaya
 menurutistilah, iman adalah
membenarkan dengan hati,
diucapkan dengan lisan, dan
diamalkan dengan tindakan
(perbuatan).
iman kepada Allah adalah
membenarkan dengan hati bahwa
Allah itu benar-benar ada dengan
segala sifat keagungan dan
kesempurnaanNya, kemudian
pengakuan itu diikrarkan dengan
lisan, serta dibuktikan dengan amal
perbuatan secara nyata.
 Takwa
takwa berasal dari kata: waqa-
yaqi-wiqayah, secara
etimologi artinya hati-
hati,waspada,mawas diri, didefinisikan
memelihara dan melindungi. menjalankan semua
perintah Allah
dan menjauhi semua
larangan-Nya
6.Wujud iman yang sebenarnya dan
proses terbentuknya

Isi hati

ucapan

laku perbuatan
7.Tanda-Tanda Orang Beriman

Taqwa

Malu

Syukur
Sabar
8. Korelasi Keimanan dan ketaqwaan

Orang yang bertaqwa adalah orang yang

beriman yaitu yang berpandangan dan bersikap
hidup dengan ajaran Allah menurut Sunah Rasul
yakni orang yang melaksanakan sholat,
beribadah dan berakhlak mulia.

Seseorang dikatakan telah beriman dan bertaqwa

jika telah mengucapkan kalimat tauhid dan dengan
mengamalkan semua perintah Allah dan menjauhi
larangannya.
 kesimpulan

Dalam konsep islam, Tuhan diyakini sebagai Zat

Maha Tinggi yang Nyata dan Esa, Yang Maha Kuat
dan Maha Tau, Yang Abadi, Penentu Takdir dan
Hukum bagi semesta alam

FENOMENA ALAM