PENDIDIKAN AGAMA

KRISTEN

Supiyani, M. Pd.K
PERTEMUAN 2

MANUSIA
 I. Kompetensi Dasar
 Mahasiswa menyadari dirinya
sebagai manusia yang
mempunyai hak dan
tanggung jawab dalam
hubungannya dengan Tuhan,
sesama lingkungan hidup dan
diri sendiri
 II. Indikator Hasil Belajar
1. Mahasiswa merumuskan hakekat dirinya
sesuai iman kristen
2. Mahasiswa merumuskan apa hak dan
tanggung jawabnya sesuai dengan iman kristen
3. Mahasiswa menunjukkan perilaku manusia
yang bertanggung jawab dalam kehidupan
sehari-hari.
 III. Latar Belakang Masalah
1. Konsep kita tentang manusia akan mempengaruhi
sikap, perilaku dan tindakan-tindakan kita dalam
kehidupan sehari-hari.
2. Mahasiswa diperhadapkan dengan berbagai konsep
sekuler tentang siapa dan bagaimanakah manusia
itu, perlu meninjau kembali pemahamannya
tentang siapa dirinya dan bagaimanakah dia
seharusnya menurut iman kristen
3. Mahasiswa dapat memperbaharui komitmennya
karena manusia diciptakan menurut gambar dan
rupa Allah
 A. Hakekat Manusia
(apa, siapa, bagaimana)
 1. Manusia menurut filsafat sekuler
 Materialisme: manusia pada hakekatnya adalah
materi
 Atheisme: hakekat manusia sama dengan ilah

Menurut Ludwig Feurbach (1804-1872), “Allah”

identik dengan manusia dan kemudian ia membuat
manusia itu menjadi suatu “Allah”
 Komunisme: hakekat manusia pada nilai

ekonomisnya (homoekonomisus:mahluk
ekonomi)
 2. Manusia menurut agama-agama non
Kristen
a. Agama Primitif
Alam Semesta

Makro kosmos
Manusia
dan Mikro kosmos
sukunya

Manusia primitif tidak bertanggung jawab kepada

Allah, melainkan kepada alam semesta.
b. Agama Hindu
Manusia terdiri dari 3 unsur, yaitu :
 Atman; berasal dari Brahman (yang mutlak dan

yang sempurna) sifatnya kekal, sebagai

penggeraknya.
 Jiwa pengendalinya

 Angga sifatnya fana, hancur pd saat manusia mati

Status/keberadaan manusia (atman, jiwa dan angga)

ditentukan oleh karma seseorang tsb. Karma;
perbuatan2 yg dilakukan sesuai dengan Darma.
Darma; ajaran2 agama dan hukum2 yg terdapat pd
kitab suci
 Agama Hindu tidak mengenal Allah sebagai
pencipta, tidak mengenal perbatasan antara
Allah dan ciptaan.
c. Agama Budha
Manusia adalah suatu : “nama rupa” artinya ia
terdiri dari “nama” (roh) dan “rupa” (tubuh).
Psycho Physis “nama rupa” bekerja dengan
mempergunakan perasaan, pengertian,
kesadaran, asosiasi, dll (skanda). Tetapi “nama
rupa” tidak mempunyai kepribadian. Manusia itu
bukanlah suatu “kenyataan” yang tetap. Agar
manusia sampai kpd kesempurnaan (Nirwana),
maka dia harus menghilangkan hawa nafsu dan
egoisme.
d. Agama Islam
Terjadinya manusia; manusia pertama (Adam)
diciptakan langsung dari tanah. Keturunannya
diciptakan melalui proses dari sari pati air yg
hina. Kehidupan bukan hanya duniawi, tetapi
berkelanjutan sampai kehidupan akhirat
(ukhrawi).
Menurut Islam ada 5 tahap yg dialami oleh
manusia:
1. Alam roh; suatu alam yg tidak diberitahukan
letaknya dan susunannya oleh Allah.
2. Alam Arhaam; alam kandungan dlm rahim
ibu.
3. Alam Dunia; alam yg dialami manusia setelah
dilahirkan
4. Alam Barzah; alam diseberang kuburan,
setelah manusia meninggalkan alam fana.
5. Alam Akhirat; (alam baka) artinya alam
terakhir yg abadi, tiada berkesudahan.
 Menurut agama Islam, usaha
manusia melalui amal yg baik dapat
memperoleh keselamatan. Konsep
dosa warisan tidak diterima oleh
islam. Seorang anak baru lahir
dianggap bersih dari dosa, karena
bayi belum tahu apa2.
3. Hakekat Manusia Menurut Iman
Kristen
Dari manakah sumber kehidupan
manusia?
 Alkitab menjawab:
Asal kehidupan adalah dari Allah
Kejadian 2:7
Ketika itulah Tuhan Allah membentuk
manusia itu dari debu tanah dan
menghembuskan nafas hidup ke dalam
hidungnya; demikianlah manusia itu
menjadi mahluk yang hidup
 Perhatikan 2 hal ini:

 Asal usul yg luhur dan

 Asal usul manusia yg
kegunaan jiwa manusia
bersahaja, tetapi jg yg mengagumkan:
susunan tubuhnya yg  Jiwa manusia menjadi
dibentuk dgn sgt hidup karena nafas dari
cermat. Ia dibentuk sorga.
dari debu (Kej.  Jiwa berdiam di dalam
2:6),bukan dari debu tempat dari tanah liat
emas, serbuk mutiara dan menjadi nyawa
atau serbuk intan, serta penyokongnya.
melainkan debu biasa,  I Tes 5:23 “.... Roh, jiwa
debu tanah. dan tubuhmu terpelihara
sempurna....”
 Pandangan Kristen tentang manusia:

1. Manusia bukan berasal dari proses evolusi,

melainkan lewat suatu tindakan yg sadar dan
terarah dari Allah.
2. Gambar Allah itu merupakan sifat atau bagian
dasar dari manusia
3. Gambar Allah menjadi rusak, setelah manusia
jatuh ke dalam dosa.
4. Manusia terdiri dari tubuh, jiwa dan roh
 Sifat Gambar Allah:
1. Gambar Allah adalah sesuatu yg universal di dalam
seluruh umat manusia.
2. Gambar Allah tidak hilang sebagai akibat dosa atau
khususnya setelah jatuh ke dalam dosa.
3. Tidak ada petunjuk khusus bahwa gambar Allah itu
terdapat dalam kadar yang lebih besar di dalam
seseorang dari pada yg lain.
4. Gambar Allah ini tidaklah berkaitan dengan variabel
apa pun.
5. Gambar Allah hendaklah dipahami sebagai sesuatu
yg terutama substantif atau struktural.
6. Gambar Allah menunjuk kpd unsur2 dlm susunan
manusia sehingga manusia mampu memenuhi
panggilan hidupnya.
 Trikhotomi (tubuh, jiwa dan roh)
 Tubuh; unsur lahiriah manusia yg dapat
dilihat, didengar, disentuh, dsb.
 Jiwa; unsur batiniah manusia yg tidak dapat
dilihat, meliputi beberapa unsur: pikiran,
emosi (perasaan), dan kehendak. (Luk. 16:19-
21) Orang kaya di neraka bisa mendengar,
bicara dan merasakan.
 Roh; nafas yg dihembuskan oleh Allah ke
dalam manusia dan kembali kepada Allah