Anda di halaman 1dari 15

KASUS PERNIKAHAN DALAM ISLAM

N a m a : M u h . Yu s u f S a l i m
K e l a s : X I I M I PA 2
PENDIDIKAN No. Absen : 21
AGAMA ISLAM NIS : 1816818
P
E
R
N A
B
I G
E
K A
D
A M
A
Kasus : H A
A
N
Irfan Bachdim dan Jennifer
Kurniawan
Striker Tim Nasional Indonesia yang juga pemain Bali United Irfan
Bachdim mempunyai kisah cinta berliku dan penuh ujian. Irfan
memutuskan menikah tanpa restu orang tua. Ia menikah dengan
model Jennifer Kurniawan pada 8 Juli 2011 di Jerman. Pernikahan
tersebut tidak dihadiri satu pun keluarga Irfan. Hanya keluarga dan
kerabat Jennifer yang bersedia datang dan memberi restu.
Hubungan mereka di awali melalui media sosial yaitu Facebook. Saat
itu keduanya tinggal di dua negara berbeda : Jennifer besar dan
tinggal di Jerman dan Irfan di Belanda. Keduanya termasuk pasangan
berdarah Indonesia yang multiras. Irfan keturunan Jawa dan Arab,
sedangkan Jennifer keturunan Jerman dan Tionghoa. Keduanya
saling tertarik karena memiliki banyak persamaan, di antaranya
sama-sama berdarah Indonesia dan dunia sepakbola.
Perjalanan Cinta Irfan Perbedaan paling besar yang di hadapi Irfan-Jennifer adalah tentang
Bachdim dan perbedaan keyakinan. Irfan hidup dalam keluarga beragama Islam,
sedangkan Jennifer besar dalam lingkungan keluarga Kristen. Hal inilah
Jennifer, Beda yang menjadi penyebab pihak keluarga besar Irfan sempat tak merestui
pernikahan mereka. Meski berbeda keyakinan, Jennifer selalu berusaha

Keyakinan Sempat menjadi istri yang baik. Saat bulan puasa, ia selalu menyiapkan menu
berbuka dan sahur untuk Irfan.

Jadi Penghalang

Keluarga besar Irfan mulai luluh, sejak Irfan dan


Jennifer mempunyai anak. Orang tua Irfan mulai
membuka hati dan menerima hubungan mereka.
Jennifer bersyukur karena kini tak ada lagi
perbedaan yang menjadi rintangan. Kedua keluarga
besarnya sudah merestui dan menyatu. Keteguhan
dan ketulusan cinta Irfan-Jennifer mencairkan
kebekuan keluarga Irfan. Mereka bersedia
menerima kehadiran Jennifer. Apalagi kehadiran
buah hati Jennifer dan Irfan, Kiyomi Bachdim (7)
dan Kenji Zizuo Bachdim (4).
Pandangan Agama Islam
Mengenai Pernikahan Beda Agama
Hukum Pernikahan Beda Berikut fatwa yang dipaparkan oleh beberapa ulama di Indonesia mengenai
pernikahan yang beda agama.
Agama Menurut Islam 1. Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI)
Pendidikan Agama Islam MUI telah menetapkan fatwa tentang pernikahan beda
agama menjadi dua keputusan berdasarkan Al-Quran dan Hadist. Fatwa
pertama menjelaskan bahwa pernikahan antara laki-laki non muslim
dengan wanita Islam yaitu haram. Fatwa kedua memutuskan tentang
pernikahan antara laki-laki muslim dengan wanita non muslim adalah
haram mengingat mafsadatnya lebih besar dari maslahatnya.
2. Fatwa Nahdlatul Ulama (NU)
Ditetapkan dalam Muktamar ke-28 di Yogyakarta pada bulan
November 1989. Para ulama Nahdhatul Ulama (NU) menetapkan fatwa
bahwa pernikahan dengan beda agama di Indonesia hukumnya haram atau
tidak sah.
3. Fatwa Ulama Muhammadiyah
Muhammadiyah mengakui bahwa diperbolehkanya laki-laki muslim
menikahi wanita non muslim ahlul kitab berdasarkan surat Al-Maidah ayat
5. Namun meninjau kembali surat Al-Imran pada ayat 113 yang
menerangkan bahwa wanita ahlul kitab seperti apa yang bisa dinikahi laki-
laki muslim. Ulama Muhammadiyah menetapkan pernikahan antara laki-
laki dengan wanita non muslim meski ahli kitab tetap dinilai haram. Hal
ini dikarenakan wanita ahlul kitab jaman dahulu dengan sekarang telah
berbeda.
Berikut hukum Islam mengenai pernikahan beda agama berdasarkan Alquran
dan Hadist yang bisa dijadikan sebagai bahan pertimbangan.
Hukum Pernikahan Beda 1. Surat Al-Maidah ayat 5

Agama Menurut Islam ‫َات ِم َن‬ ُ ‫ن‬F‫ص‬َ ْ‫ ۖ َو ْال ُمح‬F‫ل لَهُ ْم‬Fٌّ ‫ ِح‬F‫ط َعا ُم ُك ْم‬ َ ‫ أُوتُوا ْال ِكتَا‬F‫ ال َّ ِذي َن‬F‫ط َعا ُم‬
َ ‫ َو‬F‫ لَ ُك ْم‬Fٌّ‫ ِحل‬F‫ب‬ َ ‫ ۖ َو‬F‫ت‬ ُ ‫ الطَّيِّبَا‬F‫ لَ ُك ُم‬F‫ أ ُ ِح َّل‬F‫ْاليَ ْو َم‬
Pendidikan Agama Islam ‫ين‬َ ‫ين َغ ْي َر ُم َسافِ ِح‬ َ ‫ قَ ْبلِ ُك ْم إِ َذا آتَ ْيتُ ُموهُ َّن أُج‬F‫اب ِم ْن‬
ِ ْ‫ُورهُ َّن ُمح‬
َ ِ‫ن‬F‫ص‬ َ َ‫ أُوتُوا ْال ِكت‬F‫ الَّ ِذي َن‬F‫ات ِم َن‬ُ َ‫ن‬F‫ص‬ َ ْ‫ َو ْال ُمح‬F‫ت‬ ِ ‫ْال ُم ْؤ ِمنَا‬
‫ين‬ َ ‫َواَل ُمتَّ ِخ ِذي أَ ْخ َدا ٍن ۗ َو َم ْن يَ ْكفُرْ بِاإْل ِ ي َما ِن فَقَ ْد َحبِطَ َع َملُهُ َوهُ َو فِي اآْل ِخ َر ِة ِم َن ْالخَ ا ِس ِر‬
Artinya :
“Pada hari ini dihalalkan bagimu yang baik-baik. Makanan
(sembelihan) orang-orang yang diberi Al Kitab itu halal bagimu, dan
makanan kamu halal (pula) bagi mereka.”
“(Dan dihalalkan menikahi) wanita yang menjaga kehormatan diantara
wanita-wanita yang beriman dan wanita-wanita yang menjaga kehormatan di
antara orang-orang yang diberi Al Kitab sebelum kamu.”
“Bila kamu telah membayar maskawin mereka dengan maksud menikahinya,
tidak dengan maksud berzina dan tidak (pula) menjadikannya gundik-gundik.
Barangsiapa yang kafir sesudah beriman (tidak menerima hukum-hukum
Islam) maka hapuslah amalannya dan ia di hari kiamat termasuk orang-orang
merugi.” (QS. Al-Maidah ayat 5).

Dalam Surat Al-Maidah ayat 5 dijelaskan tentang hukum laki-laki muslim


menikahi wanita ahlul kitab non muslim adalah diperbolehkan. Dengan
catatan wanita tersebut menjaga kehormatannya dan tidak ada tujuan untuk
berzina. Maka dari itu Islam lebih menganjurkan untuk tidak menikahi wanita
non muslim.
Berikut hukum Islam mengenai pernikahan beda agama berdasarkan Alquran
Hukum Pernikahan Beda dan Hadist yang bisa dijadikan sebagai bahan pertimbangan.
2. Surat Al-Baqarah ayat 221
Agama Menurut Islam
َ‫ ۗ َواَل تُ ْن ِكحُوا ْال ُم ْش ِر ِكين‬F‫ َولَوْ أَ ْع َجبَ ْت ُك ْم‬F‫ ُم ْش ِر َك ٍة‬F‫ َخ ْي ٌر ِم ْن‬Fٌ‫ ُم ْؤ ِمنَة‬Fٌ‫ن ۚ َوأَل َ َمة‬Fَّ ‫ ي ُْؤ ِم‬F‫ َحتَّ ٰى‬F‫ت‬
ِ ‫َواَل تَ ْن ِكحُوا ْال ُم ْش ِر َكا‬
Pendidikan Agama Islam ‫ى ْال َجنَّ ِة‬Fَ‫و إِل‬F‫ار ۖ َوهَّللا ُ يَ ْد ُع‬ ٰ ُ
ِ َّ‫ى الن‬Fَ‫ إِل‬F‫ يَ ْد ُعو َن‬F‫ ۗ أولَئِ َك‬F‫ َولَ ْو أَ ْع َجبَ ُك ْم‬F‫ك‬ٍ ‫ ُم ْش ِر‬F‫ َخ ْي ٌر ِم ْن‬F‫ ي ُْؤ ِمنُوا ۚ َولَ َع ْب ٌد ُم ْؤ ِم ٌن‬F‫َحتَّ ٰى‬
ِ َّ‫َو ْال َم ْغفِ َر ِة بِإ ِ ْذنِ ِه ۖ َويُبَي ُِّن آيَاتِ ِه لِلن‬
َ‫اس لَ َعلَّهُ ْم يَتَ َذ َّكرُون‬
Artinya :
“Dan janganlah engkau menikahi wanita-wanita musyrik, sebelum mereka
beriman. Sesungguhnya wanita budak yang mukmin lebih baik dari wanita
musyrik, walaupun dia menarik hatimu.”
“Dan janganlah engkau menikahkan orang-orang musyrik (dengan wanita-
wanita mukmin) sebelum mereka beriman. Sesungguhnya budak yang
mukmin lebih baik dari orang musyrik, walaupun dia menarik hatimu.”
“Mereka mengajak ke neraka, sedang Allah mengajak ke surga dan ampunan
dengan izin-Nya. Dan Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada manusia
supaya mereka mengambil pelajaran.” (QS. Al-Baqarah ayat 221).

Islam selalu memberikan perlindungan kepada umatnya yang menegakkan


agama Islam. Termasuk didalamnya tentang pernikahan, Islam melarang
wanita muslimah menikah dengan lelaki non muslim. Hal ini dikarenakan
ditakutkan istri akan murtad dan berpindah agama ke agama suami. Allah
berfirman dalam surat Al-Baqarah ayat 221 yang menerangkan bahwa kaum
kafir akan berusaha mengajak orang lain mengikuti kekafirannya.
Berikut hukum Islam mengenai pernikahan beda agama berdasarkan Alquran
Hukum Pernikahan Beda dan Hadist yang bisa dijadikan sebagai bahan pertimbangan.
3. HR. Bukhari 4700
Agama Menurut Islam Rasulullah bersabda:
Pendidikan Agama Islam ‫تيَ َدا َك‬
ْ َ‫ين تَ ِرب‬
ِ ‫الد‬ ِ ‫اظفَ ْر ِب َذ‬
ّ ِ ‫ات‬ َ ‫ َو ِل‬،‫ ِل َما ِل َها‬:‫تُنْك َُح ال َْم ْرأ َ ُة ِال ْربَ ٍع‬
ْ ‫ َف‬.‫ َو ِل ِدي ِن َها‬،‫ َو َج َما ِل َها‬،‫ح َس ِب َها‬
Artinya :
“Wanita itu dinikahi karena empat hal, karena hartanya, karena
keturunannya, karena kecantikannya dan karena agamanya. Maka pilihlah
karena agamanya, niscaya kamu akan beruntung.” (HR. Bukhari).

Sebagai seorang muslim tentu akan memilih pendamping hidup yang


sempurna. Namun kesempurnaan hanyalah milik Sang Pencipta.
Untuk itu dalam memilih pasangan hidup hendaklah memperhatikan 4 faktor
yakni hartanya, nasabnya, kecantikannya dan karena agamanya.
Saat seorang mukmin memilih wanita yang baik agamanya atau wanita
sholehah, maka pernikahannya akan terjaga keharmonisannya. Karena wanita
sholehah akan memiliki sifat adil dan pandai dalam menjaga diri.
One Column
Layout
Click to add title here
• Lorem ipsum dolor sit amet,
consectetur adipiscing elit.
• Phasellus auctor efficitur dui et facilisis.
• Pellentesque habitant morbi tristique senectus
et netus et malesuada fames
ac turpis egestas.
• Etiam molestie in quam ac viverra.
• Cras consequat gravida aliquam. Maecenas
cursus eleifend risus, in vulputate velit
imperdiet non.Etiam molestie in quam ac
viverra.
Click to Add
Picture Title Here
Section
Header
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing

Click to Add Icon elit. Phasellus auctor efficitur


duiet facilisis.

Slide Title Here Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing
SUBTITLE GOES HERE elit. Phasellus auctor efficitur
duiet facilisis.

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing


elit. Phasellus auctor efficitur dui et facilisis. Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing
Pellentesque habitant morbi tristique senectus et netus elit. Phasellus auctor efficitur
duiet facilisis.
et malesuada fames ac turpis egestas. Etiam molestie
in quam ac viverra. Cras consequat gravida aliquam.
Maecenas cursus eleifend risus, in vulputate velit
imperdiet non. Aenean tincidunt euismod ultricies.
Fusce tempor dui ipsum, nec ultricies ante eleifend vel Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing
curabitur. elit. Phasellus auctor efficitur
duiet facilisis.
Click to Add Team Slide Title Here

ADD NAME ADD NAME


Lorem ipsum dolor sit amet, Lorem ipsum dolor sit amet,
consectetur adipiscing elit. consectetur adipiscing elit.

ADD NAME ADD NAME


Lorem ipsum dolor sit amet, Lorem ipsum dolor sit amet,
consectetur adipiscing elit. consectetur adipiscing elit.

Anda mungkin juga menyukai