Ham Di Indonesia
Ham Di Indonesia
(HAM)
Hak: sesuatu yang benar, kewenangan, kekuasaan untuk
berbuat sesuatu, kekuasaan yang benar atas sesuatu atau
untuk menuntut sesuatu
Asasi: bersifat dasar, pokok atau fundamental
HAM: hak yang bersifat dasar atau hak pokok yang
dimiliki manusia
HAM
Seperangkat hak yang melekat pada hakikat dan
keberadaan manusia sebagai mahluk Tuhan YME dan
merupakan anugerah-Nya yang wajib dihormati, dijunjung
tinggi dan dilindungi oleh negara, hukum, pemerintah, dan
setiap orang demi kehormatan serta perlindungan harkat
dan martabat manusia
MACAM-MACAM HAM
Hak Asasi Politik (Political Rights)
MACAM-MACAM HAM
Hak Asasi Hukum (Legal Equality Rights)
Hak kesamaan kedudukan dalam hukum dan pemerintahan, yaitu hak yang
berkaitan dengan kehidupan hukum dan pemerintahan. Contoh hak-hak asasi
hukum sebagai berikut.
Hak mendapatkan perlakuan yang sama dalam hukum dan pemerintahan.
Hak untuk menjadi pegawai negeri sipil (PNS).
Hak mendapat layanan dan perlindungan hukum.
MACAM-MACAM HAM
Hak Asasi Ekonomi (Property Rigths)
MACAM-MACAM HAM
Hak Asasi Peradilan (Procedural Rights)
Hak untuk diperlakukan sama dalam tata cara pengadilan. Contoh hak-hak
asasi peradilan ini sebagai berikut.
Hak mendapat pembelaan hukum di pengadilan.
Hak persamaan atas perlakuan penggeledahan, penangkapan, penahanan,
dan penyelidikan di muka hukum.
MACAM-MACAM HAM
Hak Asasi Sosial Budaya (Social Culture Rights)
MACAM-MACAM HAM
HAK ASASI MANUSIA DALAM PIAGAM MADINAH
Hak asasi manusia yang terkandung dalam Piagam Madinah dapat
diklasifikasi menjadi tiga, yaitu hak untuk hidup, kebebasan, dan hak mencari
kebahagiaan.
1. Hak untuk hidup
Pasal 14 mencantumkan larangan pembunuhan terhadap orang mukmin untuk
kepentingan orang kafir dan tidak boleh membantu orang kafir untuk
membunuh orang mukmin. Bahkan pada pasal 21 memberikan ancaman
pidana mati bagi pembunuh kecuali bila pembunuh tersebut dimaafkan oleh
keluarga korban.
Freedom Of Speech
Freedom of Religion/Worship
Freedom from Fear
Freedom from Want
Piagam Magna Charta (1215) di Inggris
Bill of Rights (1689) di Inggris
Declaration des droits de l’homme et du citoyen (1789) di
Perancis
Bill of Rights (1789) di AS. Sebagian telah menjadi UUD
AS pada th. 1791
HAM UNIVERSAL
(TELAH DIAKUI MASYARAKAT
DUNIA)
PEMBELAJARAN HAM
HAM DI INDONESIA
1. Tuhan YME pencipta alam semesta dengan segala isinya
2. Manusia dianugerahi jiwa, bentuk, struktur, kemampuan,
kemauan serta berbagai kemudahan oleh
Penciptanyamenjamin kelangsungan hidupnya
BEBERAPA PENGERTIAN
POKOK DALAM UU HAM RI
3. Diskriminasi pembatasan, pelecehan/
pengucilan pada perbedaan manusia
atas dasar SARA dls pengurangan/
penyimpangan/ penghapusan penggunaan
HAM dalam aspek kehidupan
4. Penyiksaan setiap perbuatan yang
dilakukan dengan sengaja rasa sakit/
penderitaan hebat pada seseorang
agar mengaku dengan persetujuan dan
sepengetahuan pejabat publik.
BEBERAPA PENGERTIAN
POKOK DALAM UU HAM RI
5. Anak manusia berusia di bawah 18 thn
& belum menikah (anak dalam kandungan).
6. Pelanggaran HAM perbuatan
seseorang/ kelompok/ aparat negara,
sengaja/ lalai melawan hukum
menyebabkan pembatasan HAM dan
tidak menyelesaikan masalah HAM,
disengaja/ kelalaian sehingga melawan
hukum.
BEBERAPA PENGERTIAN
POKOK DALAM UU HAM RI
7. Komnas HAM lembaga mandiri
setingkat dengan lembaga negara
lainnya melaksanakan pengkajian,
penelitian, penyuluhan, pemantauan,
mediasi HAM
8. Pelanggaran HAM yang berat
genocide, pembunuhan luar putusan
pengadilan, penyiksaan, penghilangan
orang secara paksa, perbudakan,
diskriminasi secara sistematis.
BEBERAPA PENGERTIAN
POKOK DALAM UU HAM RI
Kesimpulan
1. Manusia sebagai ciptaan Tuhan YME
dilahirkan merdeka dan memiliki hak-
hak yang sama Hak dan Kewajiban
ibarat dua sisi dari sekeping mata uang.
2. Setelah manusia membangsa dan
menegara dibentuk institusi untuk
mengatur manusia agar tertib hidupnya.
PENUTUP
3. Upaya menegakkan HAM sejak abad
XIII tetapi penindasan tetap
dilakukan.
4. Pasca PD I gerakan penegakan HAM
upaya mendirikan negara kebangsaan/
nation state pengadilan AD HOC.
Kasus-kasus HAM diselesaikan
berdasarkan “jus gentium alami”
(hukum pemenang perang).
PENUTUP
5. Deklarasi Universal HAM
filosofi liberal (utamakan individu),
ditentang negara sosialis.
6. Ham Universal manusia ada
sebelum adanya negara
Ham Komunitarian HAM larut
setelah manusia menegara
PENUTUP
7. UU HAM NSB dibentuk melalui tekanan
negara adikuasa UU no.39/1999
8. HAM Universal & HAM Indonesia
dipengaruhi oleh hasil-hasil special
tribunal (pengadilan Ad Hoc) pasca PD II
9. Keunikan UU HAM Indonesia
menentukan bahwa masalah bela negara
merupakan hak dan kewajiban WNI.
Negara liberal bela negara wajib.
PENUTUP
TERIMAKASIH