meningkatkan tenaga mesin tanpa memperbesar volume silinder (cc) mesin. Turbo memanfaatkan tenaga putaran yang dihasilkan oleh gas/putaran mesin. MENGAPA TURBO BERMANFAAT ?
Karena biasanya mesin yang harus bekerja menghisap
udara. Dengan kata lain, pada saat intake valve terbuka, Pergerakan turun piston akan menciptakan ruang Vakum pada silinder sehingga udara luar terhisap kedalamnya. Dengan adanya turbo,tekanan udara Pada inteke manìfold menjadi tinggi, Maka ketika intek valve terbuka,udara akan masuk lebih banyak dan lebih cepat Kedalam ruang bakar. Hal inilah yang akan Membuat pembakaran lebih sempurna dan efisien Turbocharger dan Supercharger Turbocharger atau turbo mempunyai dua turbin/kipas yang terhubung dalam satu poros. Turbin pertama berfungsi sebagai kincir penggerak yang tenaganya berasal dari tiupan gas buang sisa pembakaran. Kincir inilah yang berfungsi untuk memutar turbin/kipas kedua. Kipas kedua ini yang berfungsi sebagai kompresor. Turbin kompresor ini dapat berputar melebihi putaran mesin hingga lebih dari 70.000 rpm Karena dapat bergerak bebas dan tidak terhubung langsung dengan putaran mesin. Oleh karena itulah perangkat ini diberi katup by pass agar tekanan udara yang dihasilkan tidak berlebihan. Supercharger
Jika turbo mengandalkan tekanan gas buang
sisa pembakaran, lain hal dengan supercharger yang putaran turbinnya memanfaatkan tenaga mesin. Karena putaran mesin umumnya berputar kurang dari 7.000 rpm maka tekanan yang dihasilkan tidak sebesar tekanan yang dihasilkan turbocharger. Tapi supercharger memiliki keunggulan pada putaran bawah karena perangkat ini sudah mulai bekerja pada rpm rendah. Sementaraitu turbocharger baru akan bekerja ketika mesin berputar pada rpm tertentu agar gas buang memiliki cukup tekanan untuk memutar turbin. Oleh karena itu ketika mesin turbo memiliki kelemahan diputaran bawah. Ia harus mencapai rpm tertentu hingga turbo bekerja optimal. Tenaga mesin akan terasa ada 'kekosongan' pada proses tersebut yang disebut sebagai 'turbolag'.