METODE TRANSEC (INP)

Nama Kelompok :
Denti Febriana Jayanti (1984205015)
Andi Saputra (1984205018)
Lidia Destri (1984205008)
Elsa Febriani (19842050
Septi (1984205002)
 Pengertian Transek

Transek adalah jalur sempit melintang lahan yang akan dipelajari dan
diselidiki. Tujuannya adalah untuk mengetahui hubungan perubahan
vegetasi dan perubahan lingkungan, atau untuk mengetahui jenis
vegetasi yang ada di suatu lahan secara cepat.
 Macam-macam Transek
01 Line transect

Garis transek merupakan suatu petak contoh dimana seorang pencatat

berjalan sepanjang garis transek dan mencatat setiap jenis tumbuhan yang
dilihat baik jumlah maupun jaraknya dengan pencatat.
Metode line transek ini dapat sekaligus untuk mencatat data dan beberapa
jenis tumbuhan. Wilayah yang dijadikan sampling dibagi menjadi beberapa
jalur dengan jarak tiap jalur yang telah ditentukan sebelumnya. Garis
transek pada wilayah sensus biasanya dipetakan dalam peta topografi.
Petugas sensus berjalan secara serentak sesuai dengan arah jalurnya
masing-masing. Pada saat berjalan, petugas mencatat jumlah tumbuhan
Hasil yang diperoleh dibuat peta persebarannya.
 Macam-macam Transek
01 Line transect

Asumsi-asumsi yang harus dipegang dalam penggunaan metode ini adalah :

 Tumbuhan dan garis transek terletak secara random
 Tidak ada tumbuhan yang terhitung dua kali
 Habitat homogen, bila tidak homogen dapat menggunakan stratifikasi
 Kelebihan Line Transect

Adapaun kelebihan dari metode transek garis/ Line

Intercept transect (LIT) ini yaitu :
 Akurasi data dapat diperoleh dengan baik
 Data yang diperoleh juga jauh lebih baik dan lebih
banyak
 Penyajian struktur komunitas seperti persentase
tutupan karang hidup/ karang mati, kekayaan jenis,
dominasi, frekuensi kehadiran, ukuran koloni dan
keanekaragaman jenis dapat disajikan secara lebih
menyeluruh.
 Struktur komunitas biota yang berasosiasi dengan
terumbu karang juga dapat disajikan dengan baik.
 Kekurangan Line Transect

 Membutuhkan tenaga peneliti yang banyak

 Survey membutuhkan waktu yang lama
 Dituntut keahlian peneliti dalam identifikasi
tumbuhan
 Biaya yang dibutuhkan juga relative lebih besar.
 Macam-macam Transek
02 Belt Transect

Metode belt transect biasa digunakan untuk mempelajari suatu kelompok hutan yang
luas dan belum diketahui keadaan sebelumnya. Cara ini juga paling efektif untuk
mempelajari perubahan keadaan vegetasi menurut keadaan tanah, topografi, dan
elevasi. Transek dibuat memotong garis – garis topografi, dari tepi laut ke pedalaman,
memotong sungai atau menaiki dan menuruni lereng pegunungan.
 Kelebihan Belt Transect

 Pencatatan data jumlah individu lebih

teliti
 Data yang diperoleh mempunyai
akurasi yang cukup tinggi
 Kekurangan Belt Transect

 Membutuhkan keahlian untuk

mengidentifikasi populasi secara langsung
dan dibutuhkan penyelaman yang baik jika
transect dilakukan dilaut
 Waktu yang dibutuhkan cukup lama.
 Macam-macam Transek
03 Strip Sensus

Metode ini sebenarnya sama dengan metode line transect, hanya saja
penerapannya untuk mempelajari ekologi vertebrata teresterial (daratan).
Metode strip sensus meliputi, berjalan di sepanjang garis transek dan
mencatat spesies-spesies yang diamati di sepanjang garis transek tersebut.
Data yang dicatat berupa indeks populasi (indeks kepadatan).
 Perhitungan Metode Transek
Kepadatan relative (RD)
Kepadatan (D) dengan rumus dengan rumus :
:
RDi=Di/∑D
Di=ni/L
Dengan catatan,
Dengan catatan, RDi adalah kepadatan
Di : Kepadatan untuk relative spesies i
spesies i Ni adalah jumlah total
Ni : Jumlah total individu untuk spesies i
individu untuk spesies i ∑n adalah jumlah total
L : Panjang total individu dari semua
habitat (transek) yang spesies
disampling Di adalah kepadatan
spesies i
∑D adalah jumlah total
kepadatan dari semua
spesies
 
 Perhitungan Metode Transek

Frekuensi (F) dengan rumus : Frekuensi Relatif (RF)

Fi=Ji/K RFi=Fi∑F

Dengan catatan : Dengan catatan,

Fi adalah frekuensi RFi adalah frekuensi

spesies i, relative spesies i

Ji : jumlah interval line Fi adalah frekuensi

intersept dimana spesies spesies i

i terdapat, ∑F adalah jumlah

K adalah jumlah total frekuensi untuk semua

interval pada garis spesies

transek  
 Perhitungan Metode Transek

Panjang Penutupan (C) Panjang Penutupan Relatif (RC)

dengan rumus : dengan rumus :

Ci=Li/L
Dengan catatan, RCi=Ci/TC=Ci∑C

Ci adalah panjang
penutupan spesies i Dengan catatan,

Li adalah panjang RCi adalah panjang

penutupan total oleh penutupan relative spesies i,

spesies I Ci adalah panjang penutupan

L adalah panjang total spesies i

transek disampling TC adalah panjang penutupan

total untuk semua spesies
Perhitungan Metode Transek

Nilai Penting (Importance Value=IV)

IVi=RDi+RFi+Rci

Nilai IVi berkisar antara 0 – 3

Thank YOU