Anda di halaman 1dari 41

Sekolah Tinggi

Meteorologi Klimatologi dan Geofisika


Prodi Instrumentasi

Perancangan Sistem Instrumentasi


Pertemuan 03
Konsep
Perancangan Dan Pengembangan Sistem

Agus Tri Sutanto

Tangerang Selatan, November 2021


Tugas Mandiri (kelompok) :

Menulis kembali (+ penambahan informasi) gabungan minimal dari 2 sumber


jurnal/ paper/ skripsi (atau buat sendiri ) :
• Sistem catudaya  Kel. 1
• Amplifier (analog atau digital)  Kel. 2
• Filter (analog atau digital)  Kel. 3
• Analog to Digital Converter (A/D C)  Kel. 4
• Digital to Analog Converter (D/A C)  Kel 5
• Sistem Instrumentasi MKKUG  masing-masing kelompok 1 judul/ topik
Rancangan format tulisan laporan (umum):
• Pendahuluan (latar belakang, tujuan dan manfaat dll;
• Teori Dasar (teori pokok bahasan, komponen pembentuk sistem, prinsip
kerja dll);
• Bahasan dan atau analisa (blok diagram/ skematik diagram, komponen/
bagian pembentuk, prinsip kerja dll;
• Pengujian Sistem
• Daftar Pustaka
1. Pendahuluan

• Segala sesuatu “sistem” yang “kurang baik” (tidak efisien) berarti sistem
sudah ada, maka perlu dilakukan perbaikan  Pengembangan Sistem 
Proyek
• Bagaimana dengan sistem yang belum ada ?

• Perlu pembelajaran ?

• Siapa saja partisipan :


- Pengguna,

- Manajemen (manajer), dan

- Staf (Pelaksana) Teknis  mengeksekusi proyek


1. Pendahuluan ……………
Tujuan Sistem Instrumentasi

Adhi Harmoko
1. Pendahuluan ……………
Elemen-elemen Penting

Adhi Harmoko
1. Pendahuluan ……………
Kesalahan Pengukuran

Tidak ada elemen yang dapat dibuat dan diintegrasikan dengan


sempurna ke dalam sistem  menghasilkan kesalahan (error !!)

• E  nilai error
• O  nilai output
• I  nilai input
• G  besarnya nilai amplifikasi Adhi Harmoko
Untuk membandingkan dua output digunakan Fungsi Linier
Y = AX + B

tetapi :
Fungsi Linear jangan digunakan untuk membanding 2 output yang saling
terpisah, langsung menggunakan error
2. Pengembangan Sistem

Masalah …?

Sistem yang
Sudah Ada • Evaluasi;
• Perancangan;
• Proses; ?
Sistem yang • Pengujian
Belum Ada
2. Pengembangan Sistem

• Pengembangan Sistem  menyusun sistem yang baru untuk menggantikan


sistem yang lama secara keseluruhan atau memperbaiki sistem yang ada

Perlunya
Mengapa mengembangkan sistem ?
1. Adanya permasalahan
a. Adanya ketidakberesan
b. Pertumbuhan/ Perkembangan organisasi
c. Perkembangan teknologi
d. Perkembangan kebutuhan
2. Untuk meraih kesempatan-kesempatan
3. Adanya instruksi (pimpinan, pemerintah)
2. Pengembangan …….

PIECES
Harapan dari sistem yang baru :
1. Performance (Kinerja…
2. Information (Informasi …
3. Economy (Ekonomi…
4. Control (Kendali …
5. Efficiency (Efsiensi …
6. Services (Layanan …
2. Pengembangan …….

a. Pengaturan suhu air secara manual


b. Pengaturan suhu air secara pneumatic (otomatis ….?
2. Pengembangan …….

c
c. Sistem Instrumentasi berbasis digital
2. Pengembangan …….
What is “System” Development

System development is a set of activities used to build an “information


system”
An information system
A system is a set of (IS) is a collection of System development
components that hardware, software, data, activities are grouped into
interact to achieve a people, and procedures phases, and is called the
common goal that work together to system development life
produce quality cycle (SDLC)
information
(Sistem, sekumpulan
(Sistem informasi, kumpulan (Kegiatan pengembangan
komponen yang berinteraksi perangkat keras, perangkat
sistem dikelompokkan ke
untuk mencapai tujuan lunak, data, orang, dan dalam fase, dan disebut siklus
bersama) prosedur yang bekerja sama hidup pengembangan sistem
untuk menghasilkan informasi (SDLC)
yang berkualitas)
2. Pengembangan …….
Daur Hidup Pengembangan Sistem (tradisional)
“Waterfall System”

(1) Systems Investigation 8 tahap


Systems Development Life Cycle
(2) Systems Analysis
(SDLC)
(3) Systems Design

(4) Programming

(5) Testing

(6) Implementation

(7) Operation

(8) Maintenance

Go Back to a previous Stage or Stop


2. Pengembangan …….

Daur Hidup Pengembangan


Sistem (baru)
(7) Operation

+
(8) Maintenance

(4) Programming + (5) Testing


2. Pengembangan …….
Pendekatan Pengembangan Sistem  Umum

Waterfall
2. Pengembangan Sistem …….

Pendekatan …………….

Parallel Development
Pendekatan …………..
Rapid Application Development (RAD)

Phased Development
2. Pengembangan Sistem …….
Pendekatan …………….
Rapid Application Development (RAD)

Prototyping Methodologies
2. Pengembangan Sistem …….

21
3. Perancangan (Perencanaan) Sistem

Bagaimana memulai merancang (umum) SI ?

Mikrokontroler yang
bagaimana..?? FPGA?

22
3. Perancangan (Perencanaan) Sistem
a. Planning Phase (Tahap Perencanaan)
• Tahapan Perencanaan atau planning phase sebuah proyek dimulai ketika
steering committee menerima permintaan sebuah proyek.
• Mengidentifikasi masalah (dan juga merencanakan solusi untuk masalah)
• Empat kegiatan utama :

Review and Form a project


Prioritize the Allocate
approve the development
project requests resources
project requests team
3. Perancangan (Perencanaan) Sistem
b. Analysis Phase
· Menganalisa dan memahami masalah
· Mengidentifikasi persyaratan dan harapan solusi

Tahap Analisis terdiri dari 2 (dua) kegiatan utama :

Conduct a preliminary Perform detailed analysis


investigation (analisis terperinci)
(investigasi awal)
• Study how the current system
• Determines and defines the exact
works
nature of the problem or
• Determine the users wants,
improvement
needs, and requirements
• Menentukan dan mendefinisi -kan
• Recommend a solution
sifat yang tepat dari masa - lah
atau perbaikan
• Interview the user who submit
-ted the request
• Wawancarai pengguna yang
24
mengirimkan permintaan
c. Design Phase (Tahap Perancangan)

1. Pengertian
· Pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional dan persiapan
untuk rancang bangun implementasi : “menggambarkan bagaimana
suatu sistem dibentuk (Verzello / John Reuter III )

· Penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari


beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan
berfungsi. (John Burch & Gary Grudnitski)

· Desain sistem menentukan bagaimana suatu sistem akan menyelesaikan


apa yang mesti diselesaikan; tahap ini menyangkut mengkonfigurasikan
dari komponen-komponen perangkat lunak dan perangkat keras dari
suatu sistem (George M. Scott)
c. Design Phase (Tahap Perancangan)
2. Perancangan Sistem
Tahapan setelah analisis sistem untuk mendapatkan gambaran dengan
jelas apa yang harus dikerjakan.
Tugas analis sistem memikirkan bagaimana membentuk sistem tersebut
 perancangan sistem.

Perancangan sistem dibagi dalam 2 bagian, yaitu :


1. Perancangan sistem secara umum / perancangan konseptual,
perancangan logikal / perancangan secara makro.
2. Perancangan sistem terinci / perancangan sistem secara phisik.
3. Perancangan …………….
c. Design Phase (Tahap Perancangan)
· Mengidentifikasi solusi alternatif dan memilih tindakan berdasar

solusi terbaik
· Mendesain solusi yang dipilih

Input and
Database Program
output
design design
design

27
c. Design Phase (Tahap Perancangan)

3. Tujuan
Perancangan Sistem mempunyai 2 tujuan utama, yaitu :
1. Memenuhi kebutuhan kepada pemakai sistem.
2. Memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun yang lengkap
kepada pemrogram komputer dan ahli-ahli teknik yang terlibat (lebih
condong pada desain sistem yang terinci)
c. Design Phase …………………..

Sistem
Layak ?
Sistem yang
sudah ada
Sistem Kurang/
Tidak Layak ?

……?
Sistem yang
belum ada

• Sistem” yang kurang baik (tidak efisien) maka perlu dilakukan perbaikan
 Pengembangan Sistem  Proyek
• Bagaimana dengan sistem yang belum ada ?
c. Design Phase …………….
Perancangan sistem terdiri dari 2 (dua) kegiatan utama :

2. Develop all of the


1. Acquire details of the new or
hardware and modified information
software system

1. Kebutuhan perangkat keras


dan perangkat lunak
2. Kembangkan semua detail sistem
informasi baru atau yang
dimodifikasi

30
c. Design Phase (Tahap Perancangan)
• Langkah-langkah perancangan sistem secara umum meliputi :
1. Physical System
• Berupa bagan alir sistem (System Flowchart) ataupun
bagan alir dokumen (Document Flowchart ).

2. Logical Model
· Digambarkan dengan menggunakan diagram arus data atau (DFD, Data
Flow Diagram).
· DFD digunakan untuk menggunakan sistem yang telah ada
atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika.
c. Design Phase ………………
Tiga langkah untuk mendesain Sistem
• Membuat desain awal
- mendeskripsikan kapabilitas fungsional secara umum
sistem yang diusulkan
- komponen yang digunakan
- Prototype, sistem dengan kemampuan kerja terbatas yang
dikembangkan untuk menguji konsep desain
• Membuat desain detail
- menggambarkan bagaimana sistem yang diusulkan
mampu memberikan kapabilitas yang digambarkan secara umum
dalam desain awal
• Menulis Laporan
c. Design Phase ……………….

Perancangan Sistem :
a. Tahap setelah analisis dari siklus pengembangan sistem
b. Pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional
c. Persiapan untuk rancang bangun implementasi
d. Menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk
e. Penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan
dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh
dan berfungsi
f. Menyangkut mengkonfigurasi dari komponen-komponen perangkat
lunak dan perangkat keras dari suatu sistem
d. Implementation Phase (Tahap Implementasi)
Tujuan dari fase implementasi, untuk membangun sistem baru atau yang
dimodifikasi and then deliver it
· Mengimplementasikan solusi yang dipilih
· Menguji dan mengevaluasi hasilnya (Jika masalah tidak terpecahkan,
kembali ke langkah 1 atau 2 seperlunya)

Install and test Convert to


Develop
programs
the new Train users the new
system system

34
d. Implementation Phase ……………………

Siklus hidup pengembangan program mengikuti langkah-


langkah berikut :

• Analisa kebutuhan
1
• Rancang sistem (solusinya)
2
• Validasi hasil rancangan
3
• Implementasi hasil rancangan
4
• Uji hasil implementasi
5
• Dokumentasikan hasil implementasi
6
35
d. Implementation Phase ………..
• Implementasi
– Proses konversi dari sistem lama ke sistem baru
– Empat konversi utama :
• Parallel conversion, the old and new systems operate simultaneously
for a period of time
• Direct conversion, the old system is cut off and the new systems is
turned on at a certain point in time
• Phased conversion, introduces components of the new system in
stages
• Pilot conversion, introduces the new system in one part of the
organization

Bagaimana konversi sistem di BMKG ?


analog dan konvensional  digital dan otomatis
d. Implementation Phase
One or more of four conversion strategies can be used to change from the old
system to the new system

37
e. Operation, Support and Security Phase
Memberikan dukungan setelah sistem diimplementasikan

Perform Monitor
Assess
maintenance system
activities system security
performance

1. Melakukan kegiatan perawatan


2. Pantau kinerja sistem
3. Menilai keamanan sistem

38
e. Operation, Support and Security Phase

A computer security plan should do the following:

For each risk, identify


Identify all security risks
Identify all information the safeguards that exist
that may cause an
assets of an organization to detect, prevent, and
information asset loss
recover from a loss

1. Identifikasi semua aset informasi dari suatu organisasi


2. Identifikasi semua risiko keamanan yang dapat menyebabkan hilangnya
aset informasi
3. Untuk setiap risiko, identifikasi perlindungan yang ada untuk
mendeteksi, mencegah, dan memulihkan dari kerugian
39
Jangan terpaku pada penyesalan masa lalu.

Jangan melihat masa depan dengan cemas, bimbang,


dan rasa takut.

Hidup adalah SAAT INI !!

Anda mungkin juga menyukai