Anda di halaman 1dari 44

MANAJEMEN AGRIBISNIS

PETERNAKAN

ABDUL SAMIK
FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN
UNIVERSITAS AIRLANGGA
SISTEM AGRIBISNIS
PETERNAKAN
Pengertian Agribisnis
• Agribisnis berasal dari kata agri (agriculture) & bisnis (usaha
komersial)
• Agribisnis = suatu usaha bertujuan utk mendapatkan
keuntungan pada bidang pertanian
• agroindustri hulu & hilir
• pemasaran & jasa penunjang
• bidang yg berhubungan dgn pertanian dlm arti luas
Name : • pertanian tanaman pangan,
Life Expectancy : • perkebunan,
• peternakan,
Population :
• perikanan & kehutanan
Agribisnis peternakan :
sebuah sistem pengelolaan ternak secara terpadu
& menyeluruh yg meliputi semua kegiatan mulai:

• pembuatan (manufacture) dan distribusi sarana produksi


ternak (sapronak),
• kegiatan usaha produksi (budidaya),
• penyimpanan & pengolahan,
• serta penyaluran & pemasaran produk peternakan
• didukung oleh lembaga penunjang seperti perbankan &
Name : kebijakan pemerintah.
Life Expectancy :
Population :
Mata rantai agribisnis peternakan
terdiri 4 rangkaian kegiatan ekonomi :
1. Subsistem agribisnis hulu (praproduksi)
yaitu kegiatan ekonomi yg menghasilkan
(agroindustri hulu) & perdagangan sarana produksi
ternak (bibit, pakan, obat-obatan, peralatan
pelengkap)

Name : 2. Subsistem usaha produksi usahatani (budidaya)


Life Expectancy : yaitu kegiatan ekonomi yg menggunakan
Population : sapronak untuk menghasilkan produk primer
(daging, susu, telur konsumsi)
3. Subsistem agribisnis hilir (pasca produksi)
yaitu kegiatan ekonomi yg mengolah produk
primer menjadi produk olahan seperti kornet, sosis
& keju beserta kegiatan perdagangannya di pasar
domestik & internasional

4. Subsistem jasa penunjang peternakan


yaitu lembaga yg menyediakan jasa bagi ketiga
subsistem peternakan seperti transportasi,
Name : perbankan, penelitian & pengembangan,
Life Expectancy : penyuluhan & layanan informasi agribisnis,
Population : kebijakan pemerintah, asuransi, dll
Kajian Sistem Agribisnis

• Dilakukan dgn dua pendekatan analisis,yaitu analisis


makro & mikro
• Pendekatan analisis makro memandang
agribisnis sebagai unit sistem industri dr suatu
komoditas tertentu, yg membentuk sektor ekonomi
secara regional/nasional
• Pendekatan analisis mikro memandang agribisnis
Name : sbg suatu unit perusahaan yg bergerak, baik dlm
Life Expectancy : salah satu subsistem agribisnis maupun lebih dr satu
Population : subsistem yg bergerak.
Contoh sistem agribisnis berdasarkan kajian secara
mikro :
• Perusahaan ayam petelur (bergerak dlm satu
subsistem agribisnis & dlm satu lini komoditas)
• Perusahaan sapi perah, kolam ikan, budidaya sayur-
sayuran (bergerak dlm satu subsistem agribisnis &
beberapa lini komoditas)
• Perusahaan pakan ternak, pembibitan ayam, budidaya
ayam, rumah potong ayam, pengolahan ayam
Name :
(bergerak dlm beberapa subsistem agribisnis & satu
Life Expectancy : lini komoditas)
Population :
• Pendekatan mikro lebih menekankan kepada
pencapaian:
• efisiensi,
• optimasi alokasi & penggunaan sumberdaya,
• serta berusaha memaksimalkan keuntungan
• Pendekatan makro mengkaji agribisnis berdasarkan
hubungannya:
• produk domestik bruto,
• peningkatan pendapatan nasional,
• peningkatan kesempatan berusaha,
• pemerataan distribusi pendapatan,
• peningkatan ekspor,
Name :
• upaya substitusi impor,
Life Expectancy :
• inflasi,
Population :
• penurunan tingkat pengangguran
• serta hubungannya dgn komponen ekonomi makro lainnya.
Pendekatan mikro
• Unsur-unsur yg mjd sasaran analisis dlm perusahaan
agribisnis yaitu aktivitas yg meliputi kegiatan :
• pengadaan input,
• pengolahan,
• pemasaran.
• Lingkup manajemen terdapat
• divisi riset & pengembangan,
• administrasi & personalia
Name : • serta keuangan.
Life Expectancy :
Population :
• Di luar lingkup manajemen:
• tenaga kerja/serikat pekerja,
• sumber-sumber pembiayaan(bank, investor, dll),
• pelanggan/konsumen,
• distributor, pemasok,
• serta karaktristik bahan baku & lingkungan tugas
lainnya

• Lingkungan yg paling luar & tidak dapat dikuasai


aktivitas manajemen :
• lingkungan jauh
Name : • lingkungan ekonomi,
• politik,
Life Expectancy :
• sosial,
Population : • budaya,
• teknologi & sumber daya alam).
Pendekatan makro
• Pendekatan makro memberikan kerangka analisis
utk tujuan pengembangan agribisnis nasional.
• Sistem agribisnis secara makro dipengaruhi :
• lingkungan ekonomi,
• politik,
• sosial budaya,
• hankam & teknologi,
• baik nasional, regional maupun internasional.
• Untuk membangun sistem agribisnis nasional yg
tangguh peran kebijakan pemerintah mjd:
Name :
• penuntun,
Life Expectancy :
• pendorong,
Population :
• pengawas,
• pengendali sistem.
FAKTOR-FAKTOR YG MEMPENGARUHI
AGRIBISNIS PETERNAKAN

Faktor internal
1. Lokasi = perhatikan sentra produksi & kultur sosial
masyarakat
2. Skala usaha
3. Modal
4. Peternak = perhatikan latarbekang pengetahuan,
Name : ketrampilan, pengalaman usaha, kultur/budaya
Life Expectancy : masyarakat.
Population :
5. Ternak = ternak unggul hasil pemuliaan, kondisi ternak
Faktor eksternal
1. Pasar
2. Teknologi
3. Kondisi ekonomi nasional
4. Kebijakan pemerintah

Name :
Life Expectancy :
Population :
PERAN MANAJEMEN DALAM
AGRIBISNIS
• Manajemen : suatu rangkaian proses yg meliputi
kegiatan :
• perencanaan,
• pengorganisasian,
• pelaksanaan,
• pengawasan,
• evaluasi & penegendalian
• dlm rangka memberdayakan seluruh sumber daya organisasi,
• baik sumber daya manusia,
Name : • modal,
Life Expectancy : • material,
Population : • maupun teknologi secara optimal utk mencapai tujuan organisasi
Manajemen dlm agribisnis
Perbedaan antara manajemen agribisnis & manajemen
bisnis lainnya :
1. Keanekaragaman jenis bisnis pd bidang agribisnis
sangat besar, yaitu mulai dr
• produsen primer sampai pedagang perantara,
• pengolah, pengepakan, manufaktur, lembaga keuangan,
pengecer, restoran, rumah makan,dst.
2. Jumlah agribisnis sangat besar.
• Banyak bisnis yg berbeda yg menangani rute perjalanan
Name : komoditas dr produsen ke konsumen
Life Expectancy :
Population :
3. Cara pendirian agribisnis dikelilingi oleh
pengusaha tani
4. Skala usaha agribisnis sangat beragam
5. Falsafah hidup tradisionaal yg dianut sebagian
besar produsen menyebabkan agribisnis lebih
ketinggalan dibanding bisnis lainnya
6. Usaha agribisnis cenderung sebagai usaha
keluarga
7. Agribisnis kebanyakan berbasis pedesaan
Name : sehingga masih memiliki ikatan keluarga yg
Life Expectancy : relatif tinggi
Population :
9. Sifat produk yg umumnya cepat busuk, mudah
rusak, kamba, tidak tahan lama, sehingga
menuntut penanganan khusus
10. Sifat produksi musiman, kecil-kecil tersebar
sehingga menuntut penerapan manajemen yg
berbeda
11. Ancaman dr gejala alam yg tidak dapat diprediksi
12. Kebijakan & program pemerintah sering sangat
berpengaruh pd bidang agribisnis
Name :
Life Expectancy :
Population :
FUNGSI-FUNGSI MANAJEMEN AGRIBISNIS

Fungsi perencanaan
• Fungsi perencanaan mencakup semua kegitan yg
ditujukan utk menyusun program kerja selama
periode tertentu pd masa yg akan datang
• Enam langkah dlm proses perencanaan :
1. Mengumpulkan fakta2 & informasi2 yg berkaitan
dg obyek perencanaan
Name :
Life Expectancy : 2. Menganalisis fakta2 & informasi2 yg berkaitan dg
Population : obyek perencanaan
3. Memprediksi perkembangan masa depan
4. Menetapkan tujuan
5. Mengembangkan alternative2 tindakan
6. Mengembangkan sistem evaluasi kemajuan &
pengendalian

Fungsi pengorganisasian
• Fungsi pengorganisasian merupakan upaya
Name :
manajemen utk mengorganisasikan semua sumber
Life Expectancy : daya perusahaan untuk mencapai tujuan yg ingin
Population : dicapai
Fungsi pengorganisasian meliputi kegiatan :
1. Menyusun struktur organisasi
2. Menentukan pekerjaan yg harus dikerjakan
3. Memilih, menempatkan & mengembangkan
karyawan
4. Merumuskan garis kegiatan perusahaan
5. Membentuk sejumlah hubungan dlm organisasi &
menunjuk stafnya
Name :
Life Expectancy :
Population :
Fungsi pelaksanaan
• Fungsi pelaksanaan meliputi usaha :
• memimpin,
• mengawasi,
• memotivasi,
• mendelegasikan
• menilai para karyawan yg ada dlm organisasi
• Pengarahan ditujukan :
• menetapkan kewajiban & tanggungjawab setiap karyawan
Name : dlm organisasi,
Life Expectancy : • menetapkan hasil yg harus dicapai,
Population : • mendelegasikan wewenang pd setiap karyawan &
mengawasi agar pekerjaan benar-benar dilaksanakan
sebagaimana mestinya
• Fungi kordinasi lebih menekanan pd hubungan
koordinasi antar individu atas berbagai aktivitas
organisasi sehingga diperoleh harmonisasi dlm setiap
pelaksanaan kegiatan

Fungsi pengawasan
• Fungsi pengawasan menekankan pd bagaimana
membangun sistem pengawasan & melaksanakan
pengawasan terhadap pelaksanaan rencana yg telah
Name : dibuat agar tetap berjalan sesuai dg rel yg telah
Life Expectancy : ditetapkan
Population :
Fungsi evaluasi
• Fungsi evaluasi menekankan pd upaya utk menilai
• proses pelaksanaan rencana,
• mengenai ada tidanya penyimpangan
• tercapai tidaknya sasaran yg telah ditetapkan
• berdasarkan rencana yg telah dibuat
• ditujukan pd obyek tertentu & periode tertentu.

Name :
Life Expectancy :
Population :
Fungsi pengendalian
• Fungsi pengendalian merupakan upaya manajerial
utk mengembalikan semua kegiatan pd rel yg telah
ditentukan sehingga jika diperoleh penyimpangan2
dr prosedur kerja dpt segera dilakukan
pengenadalian
• Pengendalaian juga dpt berupa penyesuaian2 dr
rencana awal karena adanya faktor2 yg berubah
sehingga pencapaian organisasi tujuan organisasi
Name : dpt dilakukan
Life Expectancy :
Population :
MANAJEMEN PRODUKSI
AGRIBISNIS
• Produksi agribisnis : seperangkat prosedur &
kegiatan yg terjadi dlm penciptaan produk agribisnis
• produk usaha pertanian, peternakan, perikanan,
kehutanan dan hasil olahan produk
• Manajemen produksi agribisnis : sbg perangkat
keputusan utk mendukung proses produksi
agribisnis mulai :
• keputusan perencanaan,
Name : • pengorganisasian,
Life Expectancy : • pelaksanaan,
Population : • pengawasan,
• pengendalian hingga evaluasi proses produksi
• Manajemen produksi memiliki dampak menyeluruh
& terkait dg berbagai fungsi seperti :
• fungsi personalia,
• keuangan,
• penelitian & pengembangan,
• pengdaan & penyimpanan, dll.
• Manajemen produksi terutama menyangkut :
• keputusan lokasi,
• ukuran/volume & tata letak fasilitas,
• pembelian,
Name : • persediaan & penjadwalan serta mutu produk,
Life Expectancy : • akan mjd perhatian khusus dr para manajer produksi
Population :
Perencanaan Produksi Agribisnis
• Perencanaan : upaya penyusunan program, baik
program yg sifatnya umum maupun spesifik, baik
jangka pendek maupun jangka panjang.
• Suatu usaha produksi yg baru memerlukan
perencanaan yg bersifat umum (pra perencanaan)

Pra perencanaan produksi


• Faktor2 yg harus diputuskan dlm praperencanaan dlm
agribisnis, khususnya produksi primer/usahatani :
Name : • pemilihan komoditas,
Life Expectancy : • lokasi produksi,
Population : • pertimbangan fasilitas,
• skala usaha.
1. Pemilihan komoditas
• Prioritas utama, bernilai ekonomis tinggi selanjutnya
pemasarannya
• Komoditas yg telah dipilih selanjutnya ditetapkan
jenisnya/varietasnya sesuai dg kondisi topografi &
iklim usaha yg direncanakan
2. Pemilihan lokasi produksi & penempatan fasilitas
• Beberapa hal yg harus dipertimbangkan dlm
pemilihan lokasi :

Name :
Life Expectancy :
Population :
a. Ketersediaan tenaga kerja
• Mencakup jumlah, spesifikasi, mutu tenaga kerja yg
dibutuhkan, tingkat upah regional & peraturan2
daerah ttng ketenagakerjaan

b. Ketersediaan sarana & prasarana fisik penunjang


• Seperti transportasi & perhubungan, komunikasi,
penerangan serta pengairan/sumber air
• Karena sifatnya yg kamba (voluminous), tdk tahan
lama
Name :
Life Expectancy :
Population :
• Lokasi pemasaran, insentif wilayah merupakan
faktor pertimbangan dlm menetapkan keputusan
lokasi produksi
• Insentif wilayah terkait dg kebijakan pemda.
• Kebijakan pajak & peraturan tenaga kerja, kebijakan
investasi, budaya pelayanan publik, efektivitas
pelayanan publik merupakan daya tarik bg investor

3. Skala usaha
Name : • Terkait dg ketersediaan input & pasar
Life Expectancy :
Population :
Perencanaan proses produksi
Hal-hal yg dipertimbangkan :
1. Biaya produksi
2. Penjadwalan proses produksi
3. Perencanaan bahan pelengkap produksi
4. Perencanaan desain produk
Desain produk tergantung pd besar kecilnya
usaha, jenis usaha, teknologi yg digunakan,
intensitas penggunaan tenaga kerja/modal,dll
Name :
Life Expectancy :
Population :
• Desain produk mencakup hal-hal yg berhubungan dg
perencanaan :
Perencanaan agegat implementasi sangat penting utk
memastikan bahwa rencana investasi yg telah dibuat
dapat dijalankan.
Rencana agregat implementasi tsb, tahap2 yg dilalui
setelah keputusan investasi diambil sampai saat sebelum
mulai produksi
Jadwal produksi menggambarkan kapan suatu tahaan
produksi dilaksanakan, berapa kebutuhan bahan baku,
berapa hasilnya, berapa lama, berapa tingkat persediaan
yg aman dr setiap tahapan produksi
Name :
Rekayasa & teknologi berhubungan dg bagaimana desain
Life Expectancy :
produk, investasi & penjadwalan dapat disusun
Population :
Pengorganisasian input & sarana produksi
• Berguna bg pencapaian efisiensi & waktu
• Pencapaian efektivitas dlm pengorganisasian
menekankan pd penempatan fasilitas & input2 secara
tepat dlm rangkaian proses, baik dr segi jumlah maupun
mutu & kapasitas
• Dilain pihak, pencapaian efisiensi lebih mengarah kpd
optimasi penggunan berbagai sumber daya tsb sehingga
dapat dihasilan output maksimum dg biaya tetap/biaya
minimum dg output tetap.
Name : • Pencapaian efektivitas & efisiensi sangat menentukan
tingkat produktivitas perusahaan
Life Expectancy :
Population :
Kegiatan Produksi
• Kegiatan Produksi, melaksanakan rencana produksi yg
telah dibuat & merupakan kegiatan yg mempunyai masa
yg cukup lama serta terkait dg bagaimana mengelola
proses produksi berdasarkan masukan, baik yg langsung
maupun tdk langsung utk menghasilkan produk
• Proses produksi, menentukan keberhasilan usaha scr
efektif & efisien
• Efektivitas kegiatan produksi dilihat dr alokasi sumber
daya yg benar, perencanaan proses produksi yg benar,
pelaksanaan yg benar
Name : • Efisiensi produksi dicapai dg melaksanakan rencana &
Life Expectancy : proses produksi dg benar, menimalkan pemborosan
Population : selama proses produksi berlangsung, baik pemborosan
sumber daya, waktu, & tenaga maupun pemborosan
karena kehilangan alat serta kehilangan & kerusakan
produk
Pengawasan produksi
• Pengawasan dlm usaha produksi peternakan meliputi pengawasan
anggaran, proses, masukan , jadwal kerja, dll
• Pengawasan dilakukan agar semua rencana dpt berjalan sesuai dg yg
diharapkan & semua karyawan melakukan apa yg telah ditugaskan
sesuai dg pekerjaan masing2.

Evaluasi produk
• Evaluasi dilakulan secara berkala, mulai dr perencanaan sampai akhir
usaha tersebut berlangsung, sehingga jika terjadi penyimpangan dr
rencana yg dianggap merugikan, maka segera dilakukan pengendalian

Name :
Life Expectancy : Pengendalian produksi
Population : • Untuk menjamin agar proses produksi berjalan pada rel yg telah
direncanakan.
MANAJEMEN PRODUKSI
PETERNAKAN
• Produksi : sbg rangkaian kegiatan utk menghasilkan produk
peternakan
• Manajemen produksi : pengelolaan produksi secara
terencana, terstruktur & terpola dlm suatu sistem

Perencanaan sistem produksi


• Maksudnya agar kegiatan ini dapat dilasanakan dg baik shg
tujuan dapat tercapai
Name :
Life Expectancy : • Perencanaan produksi terdiri dari perencanaan produk,
Population : lokasi, sala usaha, tenaga kerja & faktor produksi seperti
pakan & alat
1. Perencanaan produk
• Berkaitan dgn jenis usaha yg akan dipilih
sesuai permintaan pasar
• Dlm usaha produksi ternak ada 3 produk
utama yg bisa dihasilkan yaitu daging, telur,
susu
• Penemtuan jenis produk yg diushakan
disesuaiakan dgn sedikit banyaknya
kebutuhan masyarakat
• Beberapa hal yg diperhatikan dalam memilih
salahsatu produ peternakan :
Name : • Prospek pasar produk peternakan
Life Expectancy : • Modal kerja & investasi
Population : • Kontinuitas produk
• Resiko usaha
2. Perencanaan lokasi usaha
• Terkait dg pemilihan lokasi usaha (target produksi &
kemungkinan pengembangan)
• Faktor lokasi mempengaruhi kontinuitas dr kgiatan usaha,
karena berhubungan dg pemasaran hasil produksi,
pengangkutan & ketersediaan faktor2 produksi
• Pemilihan lokasi berkaitan dg syarat sosial ekonomi & teknis
• Syarat sosial ekonomi :
• Lokasi bukan daerah kawasan industri & perumahan padat
• Memperhatikan lingkungan & kelestariannya
• Dpt memberikan dampak positif bg masyarakat sekitar
• Lokasi dekat dg pasar/konsumen
• Terdapat prasarana jalan yg baik & sarana angkauatan yg memadai
Name :
Life Expectancy :
Population :
• Syarat teknis
• Syarat teknis berhubungan dg tata letak lokasi usaha
peternakan
• Bbrapa hal yg diperhatikan anatra lain lokasi peternakan
berdekatan dg sentra produksi, sesuai dg wilayah
pengembangan usaha, wilayah penyebaranindustri
peternakan/sesuai dg pengembangan ekspor produk
peternakan

Name :
Life Expectancy :
Population :
3. Perencanaan skala usaha
• Berhubungan dg modal, tenaga kerja & jumlah produksi
yg dihasilkan, perijinan

4. Perencanaan tenaga kerja


• Jumlah tenaga kerja (skala usaha&jenis keg.)
• Sumber tenaga kerja
• Sistem upah

5. Perencanaan faktor produksi


Name : • Kandang, pakan, obat, vaksin, peralatan
Life Expectancy :
Population :
Pengendalian proses produksi

1. Pengelolaan produk
• Berhubungan dg jumlah produksi (berkaitan dg stok
produksi&kemampuan pasar menerima produk yg dihsilkan)
& mutu produk yg dihasilkan (dilihat dr produk yg teratur,
seragam, berkesinambungan & tepat waktu)

2. Pengelolaan faktor2 produksi, meliputi :


• pengelolaan tenaga kerja (sifat temporer & pengorganisasian
tenaga kerja)
Name : • Pengelolaan bibit memegang peranan penting dlm
menghasilkan produk baik jumlah maupun mutu produk.
Life Expectancy : Ketersediaan bibit harus senantiasa ada & utk menjamin
Population : kelangsungan produksi serta kontiniutas pasokan bibit terus
dijaga & dikontrol. Selain itu juga kuaitas bibit diperhatikan
• Pengelolaan pakan, meliputi : jenis pakan , kualitas,
waktu pemberian & konsentrasi pakan yg diberikan pd
ternak
• Pengelolaan kandang. Fungsi kandang mempermudah
tata laksana pemeliharaan & pengontrolan ternak

Name :
Life Expectancy :
Population :
• Syarat yg diperhatikan dlm membangun kandang :
• Kontruksi kandang kuat, mudah dirawat, tahan lama,
namun efisiensi biaya diperkhatikan shg bahan & ukuran
kandang yg digunakan sesuai dg skala usaha
• Kontruksi kandang harus mendukung kebutuhan
pertumbuhan & perkembangan ternak seperti kebutuhan
cahaya, suhu & sirkulasi udara tercukupi. Selain itu jg
diperhatikan = mempermudah peternak dlm
pemeliharaan ternak seperti pemberian pakan &
pembersihan kotoran ternak
• Bentuk kandang disesuaiaan dg kebutuhan usaha
Name :
Life Expectancy :
Population :
• Penanggulangan penyakit
• Kondisi ternak yg sehat akan menghasilkan produksi yg
optimal
• Beberapa perlakuan agar ternak sehat :
• pemberian pakan tepat waktu dg mutu pakan sesuai dg kebutuhan
ternak,
• pemeliharaan kandang agar tetap bersih & memenuhi syarat bg
ternak
• melakukan vaksinasi secara berkala

Name :
Life Expectancy :
Population :

Anda mungkin juga menyukai