Anda di halaman 1dari 29

DIET PENYAKIT

DIABETES MELITUS
Oleh :
EDI ROSADI

L/O/G/O

1
GAMBARAN UMUM
• Diabetes Melitus (DM) adalah suatu kumpulan gejala
yang timbul pada seseorang yang disebabkan oleh
adanya peningkatan kadar glukosa (gula) darah akibat
kekurangan insulin baik absolut maupun relatif.

Klasifikasi etiologis diabetes melitus:


• Tipe 1
• Tipe 2
• Tipe lain
• Diabetes melitus gestasional

2
PENYEBAB
Pankreas berhenti membuat insulin/insulin yg ada
tdk cukup:
 Terjadi pd anak & remaja
 Termasuk kelompok IDDM/ketergantungan pd insulin
 Dpt diatasi dg penyuntikan insulin & menjaga keseimbangan antara
makanan, kegiatan& insulin yg disuntikan.
Insulin yg dikeluarkan tdk bekerja sbg mana
mestinya :
 Merupakan faktor keturunan (diturunkan).
 Dimulai pada usia > 40 th.
 Termasuk kelompok NIDDM / tdk tergantung pd insulin.
 Sebagian besar disebabkan kegemukan.

3
GEJALA DIABETES
 Banyak kencing (poliuri)
 Banyak minum (polidipsi)
 Banyak makan (poliphagi)
 Lemah
 Kesemutan pada jari tangan dan kaki
 Gatal-gatal
 Penglihatan kabur
 Gairah seks menurun
 Luka sukar sembuh

4
PENYULIT DM
Penyulit Akut
- Ketoasidosis diabetik
- Hipoglikemi

Penyulit Menahun
- Makroangiopati : pembuluh darah jantung,
otak
- Mikroangiopati : pembuluh darah kapiler
retina mata, ginjal
- Neuropati

5
KADAR GULA DARAH SEWAKTU DAN PUASA
UNTUK PENYARINGAN DAN DIAGNOSA DM (mg/dl)

Kadar Glukosa Bukan DM Blm pasti DM DM

Sewaktu
Plasma vena
Darah kapiler < 110 110 – 199  200
< 90 90 – 199  200
Puasa
Plasma vena
Darah kapiler <110 110 – 125  126
< 90 90 - 109  110

6
PILAR PENGELOLAAN DM
 Edukasi/penyuluhan
 Diet/perencanaan makan
 Latihan jasmani
 Intervensi farmakologis

7
Intervensi gizi
• Preventif:
– Pencegahan obesitas pada pasien resiko
diabetes.
– Asupan serat 25 gram/1000 kalori, khususnya
serat larut dapat mengendalikan kadar
glukosa darah.
– Menghindari asupan kalori yang berlebihan.
– Olah raga teratur ( yaitu 3 x seminggu atau
lebih selama > 30 menit).

8
• Kuratif :

– Mengatur kadar glukosa dan lemak darah.


– Mendapatkan dan mempertahankan berat
badan normal / ideal.
– Menghasilkan status gizi yang adekuat.

9
Penekanan Diet DM
Pola 3 J :
• Jadwal makan
• Jumlah kalori.
• Jenis makanan

10
TUJUAN DIET
 Mempertahankan kadar glukosa darah supaya
mendekati normal dengan menyeimbangkan
asupan makanan dengan insulin, dengan obat
penurun glukosa oral dan aktivitas fisik.

 Mencapai dan mempertahankan kadar lipida


serum normal.

 Memberi cukup energi untuk mempertahankan


atau mencapai berat badan normal

11
TUJUAN DIET
 Menghindari atau menangani komplikasi akut
pasien yang menggunakan insulin seperti
hipoglikemia, komplikasi jangka pendek dan
jangka lama serta masalah yang berhubungan
dengan latihan jasmani

 Meningkatkan derajat kesehatan secara


keseluruhan melalui gizi yang optimal.

12
SYARAT DIET
 Energi cukup. Energi basal 25-30 kkal/kg BB
normal, ditambah kebutuhan untuk aktivitas
fisik dan keadaan khusus, misal ada tidaknya
komplikasi. Makanan dibagi dalam 3 porsi
besar : makan pagi (20%), siang (30%), malam
(25%) serta makanan selingan 2 – 3 kali (10-
15%).
 Kebutuhan protein normal, 10-15% kebutuhan
energi total.
 Kebutuhan lemak sedang, 15 – 25 %
 Kebutuhan karbohidrat 60 – 70 % 13
SYARAT DIET
 Penggunaan gula murni dalam minuman dan
makanan tidak dianjurkan, kecuali sebagai
bumbu. Bila kadar glukosa darah terkendali
dan diinginkan, konsumsi gula murni sampai 5
% dari kebutuhan energi total diperbolehkan.

 Gula alternatif digunakan dalam jumlah


terbatas.

14
SYARAT DIET
 Asupan serat dianjurkan 25 g/hari dengan
mengutamakan serat larut air yang terdapat
di dalam sayur dan buah.
 Pasien DM dengan tekanan darah normal
diperbolehkan mengkonsumsi natrium
(dalam bentuk garam dapur) : 3000 mg/hari.
Bila mengalami hipertensi , asupan garam
harus dikurangi ( sesuai diet rendah garam).

 Cukup vitamin dan mineral.

15
Gula alternatif (Pemanis Buatan)
Gula alternatif terdiri atas:

– Gula alternatif bergizi : fruktosa, gula


alkohol (sorbitol, manitol dan xylitol).

– Gula alternatif tidak bergizi : aspartam,


sakarin, dll.

16
Gula dan Kandungan Pemanis Buatan
 Sukrosa : 16 kalori/sdt
 Fruktosa : 11 kalori/sdt
 Xylitol : 16 kalori/sdt
 Aspartame : 4 kalori/sdt (200 x > gula)
 Acesulfame-K : 200 x > manis dari gula
 Sakarin : 200-700 x > manis dari gula
 Sucralose : 600 x > manis dari gula
 Noetame : 7000-13000 x > manis dari gula

17
MACAM DIET DM
Macam Energi/kal Protein/gr Lemak/gr KH/gr
I 1100 43 30 172
II 1300 45 35 192
III 1500 51,5 36,5 235
IV 1700 55,5 36,5 275
V 1900 60 48 299
VI 2100 62 53 319
VII 2300 73 59 369
VIII 2500 80 62 396

18
BAHAN MAKANAN SEHARI
(Dalam Satuan Penukar)
Bahan Makanan 1100 1300 1500 1700 1900 2100 2300 2500
KKal KKa KKa KKa KKa KKal KKa KKa
l l l l l l
Mkn pokok 2,5 3 4 5 5,5 6 7 7,5
Ikan/penukar 2 2 2 2 2 2 2 2
Daging/penukar 1 1 1 1 1 1 1 1
Tempe/penukar 2 2 2,5 2,5 3 3 3 5
Sayuran A S S S S S S S S
Sayuran B 2 2 2 2 2 2 2 2
Buah/penukar 4 4 4 4 4 4 4 4
Susu/penukar - - - - - - 1 1
Minyak/penukar 3 4 4 4 6 7 7 7
19
Kandungan Zat Gizi Bahan Makanan Penukar
Bahan Makanan Penukar Energi KH P L
(kkal) (g) (g) (g)
I. Sumber KH 175 40 4 -
II. Protein Hewani :
Rendah Lemak 50 - 7 2
Lemak sedang 75 - 7 5
Tinggi lemak
150 - 7 13
III. Protein Nabati 75 7 5 3
IV. Sayuran :
Golongan A - - - -
Golongan B 25 5 1 -
Golongan C
50 10 3 -

20
Kandungan Zat Gizi Bahan Makanan Penukar
Energi KH P L
Bahan Makanan Penukar
(kkal) (g) (g) (g)
V. Buah-buahan 50 12 - -
VI. Susu
Tanpa lemak 75 10 7 -
Rendah lemak 125 10 7 6
Tinggi lemak
150 10 7 10
VII. Minyak
Lemak tak jenuh 50 - - -
Lemak jenuh 50 - - -
- - - -
VIII. Makanan tanpa kalori

21
Energi ( KKalori)
Golongan
Pukul
Makanan 1100 1300 1500 1700 1900 2100 2300 2500

Pagi Nasi/p ½ 1 1 1 1½ 1½ 1½ 2
Ikan/p 1 1 1 1 1 1 1 1
Tempe - - ½ ½ 1 1 1 1
Sayur A S S S S S S S S
Minyak/p 1 1 1 1 2 2 2 2
10.00 Buah/p 1 1 1 1 1 1 1 1
Susu/p - - - - - - 1 1
Siang Nasi/p 1 1 2 2 2 2½ 3 3
Daging/p 1 1 1 1 1 1 1 1
Tempe/p 1 1 1 1 1 1 1 2
Sayur A S S S S S S S S
Sayur B 1 1 1 1 1 1 1 1
Buah/p 1 1 1 1 1 1 1 1
Minyak/p 1 2 2 2 2 3 3 3
16.00 Buah/p 1 1 1 1 1 1 1 1
Malam Nasi/p 1 1 1 2 2 2 2½ 2½
Ikan/p 1 1 1 1 1 1 1 1
Tempe 1 1 1 1 1 1 1 2
Sayur A S S S S S S S S
Sayur B 1 1 1 1 1 1 1 1
Buah/p 1 1 1 1 1 1 1 1
Minyak/p 1 1 1 1 2 2 2 2

22
Contoh Menu sehari
Diet DM 1900 kkal

Waktu Bahan makanan Penukar Urt Menu


Pagi Nasi 1½ P* 1 gls Nasi
Telur ayam 1 P 1 btr Telur dadar
Tempe 1 P 2 ptg sdg Oseng-oseng tempe
Sayuran A S Lalap ketimun + tomat
Minyak 2 P 1 sdm

10.00 Buah 1 P 1 ptg sdg Pepaya

Siang Nasi 2 P 1 ½ gls Nasi


Daging ayam 1 P 1 ptg sdg Ayam bakar
Tempe 1 P 2 ptg sdg Tempe bumbu kuning
Sayuran A S Oseng-oseng labu air +
Sayuran B 1 P 1 gls wortel
Buah 1 P 1 bh kcl Apel
Minyak 2 P 1 sdm
23
P* : Penukar, S : Sekehendak
Waktu Bahan makanan Penukar Urt Menu
16.00 Buah 1P 1 bh Pisang

Malam Nasi 2P 1 ½ gls Nasi


Ikan 1P 1 ptg sdg Pepes ikan
Tahu 1P 1 bh bsr Tim Tahu
Sayuran A S Lalap slada
Sayuran B 1P 1 gls Cah bayam + tauge
Buah 1P 1 ptg sdg Pepaya
Minyak 2P 1 sdm

Nilai Gizi
Energi 1.912 kkal Lemak 48 gr
Protein 60 gr KH 299 gr

P* : Penukar, S : Sekehendak

24
BAHAN MAKANAN YANG DIANJURKAN
1. Sumber KH kompleks, seperti: nasi, mie, roti, singkong, jagung, talas,
pasta, sereal, havermout, ubi, kentang, sagu.

2. Sumber protein lemak rendah : ikan, ayam tanpa kulit, telur, daging
yg kurus, susu skim, tempe, tahu dan kacang-kacangan.

3. Buah-buahan atau sari buah : apel, belimbing, pepaya, jambu air,


jambu biji, semangka, pisang, jambu bol.

4. Sumber lemak dalam jumlah terbatas, yaitu bentuk makanan yang


mudah dicerna. Makanan terutama diolah dengan cara dipanggang,
dikukus, disetup, direbus dan dibakar.

25
BAHAN MAKANAN YANG
TIDAK DIANJURKAN (DIBATASI/DIHINDARI)
1. Mengandung banyak karbohidrat sederhana, seperti :
gula pasir, gula jawa, madu, SKM, sirup, jeli, jam,
cake,dodol, kue-kue manis, soft drink, dan es krim.
2. Buah yang manis dan diawetkan : durian, nangka,
anggur, sawo, sirsak, kurma, duku, rambutan, nenas,
mangga, jeruk manis, dan manisan buah.
3. Mengandung banyak lemak, seperti : santan, margarin,
mentega, goreng-gorengan, makanan siap saji (fast food).
4. Mengandung banyak natrium, seperti : makanan kaleng,
garam, vetsin, tommato ketchup, tauco, makanan yang
diawetkan dengan penggaraman (telur asin, ikan asin ,
dll).
5. Minuman yang mengandung alkohol.

26
Hal-hal yang perlu diperhatikan :
• Disamping berdiet, lakukan olah raga secara
teratur.

• Waspada kemungkinan terjadinya


hipoglikemia.

27
Hipoglikemia
• Suatu keadaan dimana kadar gula darah
terlalu rendah dan dapat menyebabkan
koma.
• Gejala : keluar keringat dingin, gemetar,
pusing, lemas dan mata berkunang-
kunang.
• Bila anda mengalami gejala tsb, segera
minum segelas sirup atau air gula atau
makan permen.
28
Terima kasih

29

Anda mungkin juga menyukai