PSIKOLOGI

MASSA DAN
PSIKOLOGI
MEDIA SOSIAL
Pertemuan 10
KOMUNIKASI MASSA

■ Mass communication is messages communicated through a mass medium

to a larger number of people (Bittner dalam Rakhmat, 2008, h.188)
■ Bentuk media massa: surat kabar, majalah, radio, televisi,film.
■ Ciri komunikasi massa menurut Neuman (dalam Rakhmat, 2008, h,189)
– Bersifat tidak langsung (melewati media teknis)
– Bersifat satu arah (tidak ada interaksi)
– Bersifat terbuka (ditujukan kepada publik yang tidak terbatas)
– Memiliki publik dengn geografis tersebar
Komunikasi interpersonal vs
Komunikasi massa
■ Arus informasi: dapat dikendalikan,
informasi dapat diubah
■ Umpan balik: tidak terbatas dan
melalui berbagai saluran komunikasi
(free feedback)
■ Stimulasi alat indera: seluruh panca
indera
■ Proporsi isi dengan hubungan: relasi
penting (hubungan manusiawi)
■ Arus informasi: komunikator sukar
menyesuaikan pesan dengan reaksi
komunikan
■ Umpan balik: zero feedback
■ Stimulasi alat indera: tergantung
media massa
■ Proporsi isi dengan hubungan:
istilah penting. Pesan dapat
disimpan, diklasifikasikan,
didokumentasikan
Motif seseorang mengonsumsi media
massa (dalam Rakhmat 2011, h. 206)
■ Weiss – kebutuhan fantasi dan kebutuhan informasi
■ Wilbur Schramm - kebutuhan hiburan dan kebutuhan informasi
■ Harold Laswell & Charles Wright – kebutuhan pengawasan
lingkungan, kebutuhan relasi sosial, kebutuhan hiburan.
Kebutuhan transmisi kultural
■ William J. McGuire (psikologi motivasional) – motif kognitif
(pengetahuan) dan motif afektif (perasaan)
Efek Komunikasi massa
Bagaimana media massa menambah pengetahuan, mengubah sikap, atau
menggerakan perilaku khalayak

■ Efek kognitif – perubahan pada apa yang diketahui,

dipahami, dipersepsi (berkaitan dengan pengetahuan,
keterampilan, kepercayaan, informasi)
■ Efek afektif – perubahan pada apa yang dirasakan,
disenangi, dibenci
■ Efek behavioral – perilaku yang dapat diamati (pola
tindakan, kegiatan, kebiasaan)
Efek kognitif

■ Pembentukan citra dan perubahan sosial – informasi yang diterima

dapat membentuk, mempertahankan atau mendefinisikan citra.
Media massa menampilkan realitas tangan-kedua
■ Agenda setting – audiens memperoleh informasi dari pilihan media
berkaitan dengan agenda masyarakat
■ Efek prososial kognitif – memberikan manfaat yang dibutuhkan
masyarakat (film sesame street menyediakan informasi bagi anak
yang akan masuk sekolah)
– https://www.youtube.com/watch?v=Ye8mB6VsUHw
Efek afektif
■ Pembentukan dan perubahan sikap  bersumber dari
organisasi kognitif
■ Rangsangan emosional – menangis menonton drama korea,
tertawa terbahak-bahak
– Faktor-faktor yang memengaruhi: suasana emosional (mood), skema kognitif
(naskah dalam pikiran), suasana terpaan (setting tempat), predisposisi individual
(karakter khas personal), dan tingkat identifikasi khalayak (empati) dengan tokoh
dalam media massa

■ Rangsangan seksual  pornografi

– Dipengaruhi oleh stimulus internal (hormonal) dan stimulus eksternal (visual,
aroma, sentuhan, dan gerakan)
Efek behavioral

■ Perilaku khalayak
■ Efek prososial behavioral – teori belajar sosial Bandura
(belajar bukan hanya dari belajar langsung tetapi peniruan):
– Proses perhatian, proses pengingatan, proses reproduksi
motoris, dan proses motivasional
■ Agresi sebagai efek komunikasi massa  efek adegan
kekerasan di TV memengaruhi perilaku agresif
Efek kehadiran media massa

■ Efek ekonomis  produksi, distribusi, konsumsi

■ Efek sosial  perubahan interaksi sosial
■ Efek pada penjadwalan kegiatan  pola kegiatan
■ Efek pada penyaluran/penghilangan perasaan tertentu
■ Efek pada perasaan orang terhadap media
 PSIKOLOGI
MEDIA SOSIAL
PERTANYAAN

■ Media sosial apa yang anda miliki?

■ Apa fungsi dari media sosial yang anda miliki?
■ Apa saja yang anda posting?
■ Berapa jumlah followers anda? Seberapa penting
followers bagi anda?
OLD MEDIA vs NEW MEDIA

OLD MEDIA NEW MEDIA

■ Audiens bersifat pasif ■ Audiens bersifat aktif
■ Komunikasi satu arah (Saya ■ Komunikasi bersifat dialog
berbicara, audiens mendengarkan) (audiens berbicara, saya
■ Sumber informasi terbatas mendengarkan)
■ Sumber infomasi bisa datang dari
■ Contoh: Televisi, radio, siapa saja (tidak terbatas)
majalah,koran
■ Contoh: internet
New media

■ Media yang menggunakan internet, media online berbasis teknologi,

berkarakter fleksibel,berpotensi interaktif dan dapat berfungsi secara
privat maupun secara publik
■ Kategori:
1. media komunikasi interpersonal: handphone, e-mail
2. media bermain interaktif: videogame, game online
3. media pencarian informasi: portal/search engine
4. media partisipasi kolektif: media sosial
Ciri media sosial

■ Pesan yang disampaikan tidak hanya untuk satu orang namun bisa banyak
orang. Contoh: grup pada aplikasi WhatsApp
■ Pesan yang disampaikan lebih cepat dibandingkan media lainnya
■ Sarana berkomunikasi
■ Membangun relasi
■ Pesan yang disampaikan bebas tanpa harus disaring terlebih dahulu
Jenis media sosial

■ Website : pengguna dapat mengubah, menambah, menghapus konten yang

terdapat pada website
■ Blog dan microblogging: pengguna bebas mengekspresikan tulisan
■ Situs jejaring sosial: aplikasi yang menghubungkan pengguna satu dengan
pengguna lain dengan menyediakan informasi pribadi. Misalnya: facebook
■ Virtual game world: dunia virtual, pengguna dapat membuat karakter yang
merepresentasi dirinya dan dapat berinteraksi dengan orang lain selayaknya
di dunia nyata. Contoh:game online
DAMPAK POSITIF VS DAMPAK
NEGATIF
■ Akses informasi cepat
■ Pembentukan konsep diri
■ Jaringan relasi
■ Bertukar informasi
■ Pembelajaran secara online
■ Mempererat pertemanan
■ Kriminalitas: pornografi,
penipuan, perjudian
■ Malas berkomunikasi secara
tatap muka
■ Etika (penggunaan bahasa dan
batasan etis)
■ Kecenderungan egois
(mementingkan diri sendiri)
TEORI (1)- CONVERSATIONAL
NARCISSISM

■ Teori ini menjelaskan kecintaan seseorang pada dirinya

sendiri. Ada kecenderungan seseorang pada dirinya untuk
berorientasi pada diri sendiri. Komunikator cenderung
menonjolkan dirinya sebagai pihak yang paling penting,
sehingga ia ingin orang lain membicarakan tentang dirinya.
TEORI (2) - Argumentativeness

■ Adanya kecenderungan komunikator untuk melibatkan dirinya

dalam topik percakapan. Keterlibatan komunikator
dimaksudkan untuk menyamakan pandangan orang lain agar
seperti pemikirannya dan membantah keyakinan yang oposisi.
TEORI (3)- Social and Communicative
Anxiety

■ Dalam berkomunikasi, seseorang pasti akan menemukan suatu

kecemasan. Hal ini normal, namun apabila terjadi kecemasan
yang berlebihan akan menimbulkan masalah personal yang
serius.
 FAKTANYA……

■ 45% perusahaan di Amerika melalukan

rekrutmen karyawan dengan mengecek
media sosial dari calon karyawan (Lembaga
Survei Harris Interactive)
■ https://lifestyle.okezone.com/read/2009/09/29/198/260894/seleksi-karyawan-lewat-jejar
ing-sosial
Tugas KELOMPOK

■ Berdasarkan media massa (koran atau majalah)* yang dipilih

oleh kelompok, carilah pemberitaan atau rubrik yang dapat
menimbulkan efek kognitif, efek afeksi, efek behavior
(masing-masing 1) serta berikan alasan yang logis mengapa
mengelompokkan pada efek tersebut.

*manfaatkan gadget anda untuk mengakses koran (misal epaper

kompas) atau majalah online