Anda di halaman 1dari 30

PRESENTASi

GASTRITIS
EROSIF
NAMA : Siti Hajijiah .F
NIM: 030.14.178
PEMBIMBING : dr. Hot ,Sp,A
IDENTITAS
PASIEN
• IDENTITAS PASIEN
• Nama : An. HD
• Jenis kelamin : Laki-laki
• Umur : 12 tahun
• Tempat/tanggal lahir : Jakarta, 12/01/2007
• Suku bangsa : Betawi
• Agama : Islam
• Pendidikan : SD
• Tanggal masuk : 19 januari 2020
ANAMNESIS

Dilakukan secara alloanamnesis dengan


ibu D di bangsal emerald barat pada
tanggal 19 Januari 2020 pukul 15.00 WIB.

•Keluhan utama : muntah sejak 1 hari SMRS


•Keluhan tambahan : nyeri perut bagian
kanan atas
Riwayat Penyakit Sekarang

Pasien datang ke IGD RSUD Budhi Asih dengan keluhan muntah 2x sejak
1 hari yang lalu muntah berisi cairan warna kehijauan, setiap makan
dan minum muntah, demam (-), belum BAB sejak 4 hari yang lalu
tetapi pasien masih bisa kentut.
Riwayat Penyakit yang pernah di derita
pasien
Penyakit Umur Penyakit Umur Penyakit Umur

Alergi (-) Difteria (-) Penyakit ginjal (-)

Cacingan (-) Diare 6 bulan Penyakit jantung (-)

DBD (-) Kejang 7 bulan Darah (-)

Tifoid (-) Morbili (-) Pneumonia (-)

Otitis (-) Kecelakaan (-) TBC (-)

           
Parotitis (-) Operasi (-) Lainnya (-)
Riwayat Perkembangan
• Pertumbuhan gigi I : 7 bulan (Normal: 5-9 bulan)
• Psikomotor :
• Tengkurap : 3 bulan (Normal: 3-4 bulan)
• Duduk : 5 bulan (Normal: 6-9 bulan)
• Berdiri : 8 bulan (Normal: 9-12 bulan)
• Berjalan : 12 bulan (Normal: 12-18 bulan)
• Bicara : 11 bulan (Normal: 9-12 bulan)
Dasar (umur) Ulangan (umur)
Vaksin

Hepatitis B Lahir 2 bulan 3 bulan 4 bulan        

Polio 2 bulan 3 bulan 5 bulan 6 bulan        

BCG 2 bulan        

DPT 2 bulan 3 bulan 4 bulan        

Hib 2 bulan 3 bulan 4 bulan        

Campak 9 bulan        
Pemeriksaan Fisik
Status Generalisata
 
Keadaan Umum
•Kesan Sakit : Tampak sakit sedang
•Kesadaran : Compos menits
•Kesan Gizi: Gizi cukup
 
Data Antropometri
•Berat Badan sekarang : 30 kg
•Tinggi Badan : 150 cm
•Lingkar kepala : 47 cm

Status Gizi
•BB / U = antara -2 sampai 0 (BB cukup)
•TB/U = antara -2 SD sampai -3 SD (Normal)
•BB/TB = antara -1 S sampai 0 (Gizi baik)
Tanda Vital
• Nadi : 114 x/ menit, kuat, isi cukup, ekual kanan dan kiri, regular
• Pernapasan : 20 x/ menit
• Suhu : 36 o C
• SpO2 : 97%
• Kepala : Normocephal (antara -2 SD sampai +2 SD pada grafik
Nellhaus)
• Rambut : Rambut hitam, lurus, distribusi merata, dan tidak mudah
dicabut
• Wajah : Simetris
• Mata :
• Sklera ikterik : -/-
• Konjungtiva anemis : -/-
• Telinga : Simetris, bentuk normal, liang telinga lapang 
• Hidung : Simetris, napas cuping hidung : -/-, Sekret +/+
• Mulut : Sianosis -, kering –
• Tenggorokan : Tonsil T1-T1, hiperemis (-), arcus faring hiperemis
(-), uvula terletak ditengah.
• Leher : edema (-), massa (-), tidak teraba pembesaran tiroid maupun
kelenjar getah bening.
• Thoraks
• Inspeksi : Bentuk dinding thoraks simetris, gerak dinding dada simetris,
Ictus cordis tidak tampak.
• Palpasi : tdak teraba benjolan,
• Auskultasi : Suara navas vesikuler
• BJ I & BJ II regular, murmur (-), gallop (-)
• Abdomen : Supel, bising usus +, turgor baik
• Ekstremitas : Simetris, akral hangat di keempat ekstremitas, CRT <3
detik
Pemeriksaan
Jenis
Penunjang
Hasil Satuan Nilai normal
pemeriksaan
Hematologi
Leukosit 14,0 Ribu/µL 6-17.5
Eritrosit 5,6 Juta/µL 3.1 – 4.7
Hemoglobin 14,3 g/dL 9.6-12.6
Hematokrit 43 % 32-44
Trombosit 295 Ribu/µL 217 – 497
MCV 76,5 fL 73 – 109
MCH 25,4 Pg 21 – 33
MCHC 33,1 g/dL 26 – 34
RDW 12,2 % <14
Elektrolit
Natrium mmol/L 135-155
Resume
• Pasien anak laki -laki datang ke IGD RSUD budhi asih dengan keluhan
muntah >10x 1 hari SMRS . Muntah berisu cairan , darah (-) , belum
BAB sejak 4 haru SMRS, lemas, demam naik turun, terdapat nyeri
perut pada bagian kanan atas, riwayat keracunan makaman
disangkal.
• Dari hasil pemeriksaan fisik di dapatkan nyeri pada abdomen
kanan atas dan hasil pemeriksaan laboratorium didapatkan leukosit
14,0, Hb(14,3), mcv (76,5), MCH (25,4)
Diagnosis banding :
gastritis
Diagnosis kerja :
• gastritis erosif
Penatalaksanaan
Non-medikamentosa Medikamentosa
• Komunikasi, informasi, edukasi
kepada orang tua pasien Inpepsa 3x1 cth
mengenai keadaan pasien.
IVFD :
• Observasi tanda vital
Kaen 3b 2cc/kgbb/jam
Inj. Ceftriaxone 1x2 gr
Inj. Ranitidin 2x 1 ampul
PROGNOSIS

• Ad Vitam : bonam
• Ad Fungsionam : dubia ad bonam
• Ad Sanationam : dubia ad bonam
Follow Up
ANALISA KASUS

Pasien anak laki - laki dengan keluhan muntah >10x sejak 1 hari SMRS kemudian
terdapat demam sebelumnya pasien juga mengeluh nyeri perut sebelah kanan atas dan
pasien rujukan dari Rumah sakit ciracas saat pasien datang ke IGD pasien terpasang NGT
dan keluar cairan warna hijau .
Gastritis
Definisi:
• Gastritis merupakan suatu keadaan peradangan atau perdarahan muk
osalambung yang dapat bersifat akut, kronis, difus atau lokal. (4)
Gastritis erosif adalah suatu peradangan permukaan mukosa lambung
yang akut dengan kerusakan - kerusakan erosif. Disebut erosif apabila
kerusakan yang terjadi tidak lebih dalam dari pada mukosa
muskularis.
PATOFISIOLOGI
etiologi
• Infeksi kuman Helicobacteri pylori merupakan kausa gastritis yang
amat penting. Di negara berkembang prevalensi infeksi H.pylori pada
orang dewasa mendekati 90%. Sedankan pada anak - anak prevalensi
Helicobactery lebih tinggi lagi. Hal ini menunjukan pentingnya infeksi
pada masa balita. Di indonesia prevalensi kuman Helicobactery pylori
yang di nilai dengan urea breath test pada pasien dispepsia dewasa
menunjukan tendensi menurun. Di negara maju prevalensi infeksi
kuman Helicobatery pylori pada anak sangat rendah.
MANIFESTASI KLINIS
• Nyeri epigastrium, mual, muntah, kembung merupakan salah satu
keluhan yang sering muncul. Ditemukan pula perdarahan saluran
cerna berupa hematemesis dan melena, kemudian di susul dengan
tanda - tanda anemia pasca perdarahan. Biasa nya jika dilakukan
anamnesis lebih dalam, terdapat riwayat penggunaan obat - obatan
bahan kimia tertentu. Sedangkan untuk gastritis kronis, kebanyak
pasien tidak mempunyai keluhan. Hanya sebagian kecil mengeluh
nyeri ulu hati, anoreksia, dan pada pemeriksaan fisik tidak di temui
kelainan.
PENEGAKAN DIAGNOSIS
ANAMNESIS
• ada nyeri pada abdomen
•rasa panas dan pedih
•mual dan muntah
PEMERIKSAAN FISIK
PEMERIKSAAN PENUNJANG
• Darah rutin
• pemeriksaan feces
• endoskopi
Tatalaksana
• Terapi diberikan peroral dengan obat, antara lain ;
• H2 blocker 2x/hari ( ranitidin , famotidin , Simetidin )
• PPI ( ompeprazol, lansoprazol) serta antasida.
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai