2021-Adven - 1
2021-Adven - 1
N PERTAMA
(30 Nov)
K E LU ARGA TA N GG U H
PERTEMUAN KETIGA
Kami juga bersyukur atas gerak pastoral yang sudah kami jalani, terutama ketika
kami didera Pandemi Covid 19 .
Semoga di tengah pandemi ini, kami tetap bersemangat agar kami mampu
menyongsong dengan sukacita sehingga semakin menjadi keluarga yang
Tangguh dan berbuah kasih.
Demi Kristus, Tuhan dan Pengantara kami, yang bersatu bersama Dikau dan Roh
Kudus, sepanjang segala masa. Amin.
Penyalaan Lilin Korona
Setelah doa pembuka, dilanjutkan dengan penyalaan Lilin Korona Adven yang PERTAMA.
• RESPONDEN:
• umat dan mahasiswa baik di KAS (Keuskupan Agung Semarang) maupun
diluar KAS (305 RESPONDEN)
• 54,8% tinggal di wilayah perkotaan, 35,1% tinggal di wilayah pedesaan dan
10,2% di wilayah pinggiran.
• 74,4% orang muda (15-35 th.), 22,6% orang dewasa (36-60 th.), dan
sisanya remaja (1%) dan lansia (2%).
Refleksi Pengalaman – Hasil Survey
1. Allah yang diimani dalam masa pandemi ini, adalah Allah yang MENEMANI, MELINDUNGI daripada Allah
yang MENGHUKUM.
2. memperkuat doa-doa secara pribadi di waktu malam untuk memperkuat harapan dalam desakan pandemi
ini.
3. doa-doa yang dilakukan secara pribadi mendatangkan kekuatan ketika menghadapi ketakutan dan
kecemasan pada masa pandemi.
4. Allah menolong melalui obat, fasilitas kesehatan dan pertolongan medis, serta mukjijat kesembuhan
5. semakin dekat dengan Allah
6. pembatasan sosial, tidak membuat yang ritual menjadi terhambat. Media digital membantu yang ritual
dapat dilakukan dari rumah. Begitu juga aspek spiritual lebih dikembangkan walaupun tidak meninggalkan
aspek sakramennya.
7. iman dalam masa tanggap pandemi ini, adalah iman yang harus berbuat atau bertindak dan patuh serta
tanggap terhadap kondisi, dengan mentaati segala himbauan protokol kesehatan.
8. para pemuka agama harus mengajak umatnya untuk tanggap pandemi dan berupaya bertindak mengatasi
bersama-sama situasi.
Pendalaman
1.Berdasarkan ringkasan hasil data yang ada, apa tanggapan Anda?
Orang akan mati ketakutan karena kecemasan berhubung dengan segala apa
yang menimpa bumi ini, sebab kuasa-kuasa langit akan goncang.
Pada waktu itu orang akan melihat Anak Manusia datang dalam awan dengan
segala kekuasaan dan kemuliaanNya.
Apabila semuanya itu mulai terjadi, bangkitlah dan angkatlah mukamu, sebab
penyelamatanmu sudah dekat.
“Jagalah dirimu, supaya hatimu jangan sarat oleh pesta pora dan kemabukan
serta kepentingan-kepentingan duniawi dan supaya hari Tuhan jangan dengan
tiba-tiba jatuh ke atas dirimu seperti suatu jerat.
Pada saat kesedihan, ketidakpahaman atas tragedi pandemi ini, kami ingin
berdiri bersama dan saling meneguhkan.
Dalam krisis ini, kami berdoa memohon belas kasihan Mu dan kesembuhan bagi
yang sakit dan untuk kesehatan dan kekuatan bagi semua yang merawat
mereka.
Berilah kami ketangguhan dan kekuatan dalam keluarga. Demi Kristus Tuhan
dan pengantara kami. Amin.