1
Alasan mempelajari KB :
Hubungan KB dan Kesehatan Reproduksi
• Karakteristik pembangunan antara lain dilaksanakan
melalui pengendalian pertumbuhan penduduk,
Keluarga Berencana, dan dengan cara pengembangan
kualitas penduduk, melalui perwujudan Keluarga Kecil
Berkualitas.
4
Alasan perlu mempelajari KB
Tujuan program KB dan Kesehatan Reproduksi
a. Pemenuhan hak-hak reproduksi
b. Promosi, pencegahan dan penanganan masalah-
masalah kesehatan reproduksi dan seksual
c. Kesehatan dan kesejahteraan ibu, bayi dan anak
5
Alasan perlu mempelajari KB
• Pemerintah memikul tanggung jawab utama secara
finansial atas permintaan masyarakat terhadap
kontrasepsi
6
Teori Penurunan Fertilitas
(Freedman)
Ada 2 masalah utama untuk memahami
penurunan fertilitas :
1. Apa yang menyebabkan motivasi untuk
mempunyai anak sedikit
2. Jika motivasi ini ada, apakah konsep
dan sarana pengendalian fertilitas
secara otomatis akan tersedia dan pasti
digunakan?
7
Teori Penurunan Fertilitas (Friedman)
•Adalah bukan semata-mata model transisi demografi
klasik, yaitu karena perubahan variabel-variabel makro
seperti : urbanisasi, industrialisasi, literacy dsb
• Penggantian(contraceptive switching)
15
Kerangka pikir Perilaku KB
16
Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku pemakaian
kontrasepsi (Easterlin)
Tujuan
• Tujuan dari pengaturan fertilitas adalah untuk
penjarangan atau pembatasan kelahiran
Faktor-faktor demografi, misalnya jumlah anak
Kompetensi :
• Kemampuan pasangan untuk menggunakan suatu
metode dengan efektif misalnya :
Usia perempuan, lama perkawinan, pendidikan istri dan
suami, status pekerjaan istri
20
Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku pemakaian
kontrasepsi
(Bulatao)
Evaluasi :
Penilaian tentang pemakaian kontrasepsi tertentu baik secara praktis
maupun moral
• Aspek praktis : efek samping dan kenyamanan dalam pemakaian
kontrasepsi
• Aspek moral : aksesibiltas metode berhubungan dengan nilai-nilai
dan norma budaya
Akses
• Ketersediaan metode kontrasepsi serta informasi tentang
bagaimana mendapatkannya
• Ketersediaan pelayanan KB, metode yg diinginkan dan aktifitas
program di tempat tinggal akseptor
21
Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku pemakaian
kontrasepsi
(Simon dan Phillips)
Bahwa permintaan dan transaksi klien sebagai determinan
antara untuk pengaturan kelahiran
• Transaksi klien
Interaksi antara program dan populasi klien
23
Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku pemakaian
kontrasepsi
(Palmore dan Bulatao)
25
Pertimbangan pemilihan kontrasepsi di Indonesia
(BKKBN)
• efektif
26
Pertimbangan pemilihan kontrasepsi di Indonesia
(BKKBN)
*) efektif :
- Pil
- Suntikan
- Metode Amenore Laktasi
Efisiensi
• Efisiensi dapat dinilai dari biaya kontrasepsi dalam memproteksi
kehamilan per tahun penggunaan dari seorang pasangan (Couple
Years Protection atau CYP).
28
Faktor sosial budaya
30
Tempat tinggal
• Tinggal di daerah yang lebih berkembang
maju dapat mendorong keinginan yg lebih
besar untuk membatasi ukuran keluarga
34
Sistem keluarga
35
Faktor demografi
Usia perempuan
•Muda 15-24 tdk memakai metode permanen sedangkan
usia 40-49 permanen
• Social learning
Belajar dari pengalaman orang lain sebelum memutuskan
untuk mempraktekkan metode kontras, yang sebelumnya
terdapat keraguan-raguan/ketidakpastian informasi
seperti mengenai efek samping dan manfaat memiliki
jumlah anak yg lebih sedikit
• Social influence
Adanya pengaruh normatif terhadap eprilaku yaitu bahwa
fertilitaspreferensi berkenaan dgn praktek metode
kontras dan jumlah anak dipengaruhi oleh opini dan
perilaku yang terkait dengan yang ada dilingkungan
sosialnya
40
Pengaruh Komunitas:
interaksi sosial dan jaringan sosial
41
Metode pengukuran KB
• METODE LANGSUNG :
Menggunakan tabel kehidupan (life table
approach)
Angka Kelangsungan Pemakaian Kontrasepsi :
jumlah pemakai dan lama pemakaian
dibandingkan dengan jumlah orang dan
jumlah bulan terpapar
120 OB
= 0.83
44
Metode pengukuran KB
METODE LANGSUNG :
80
75
70
65
60.3 61.4
60
55 57.4
49.7 54.7
50
45
40
1991 1994 1997 2002 2007
Sumber : SDKI
47
Disparitas CPR antar Propinsi
f
e = 100 –
c
Pasca Sarjana Kependudukan & 49
Ketenagakerjaan UI
Sampai jumpa minggu depan