KELOMPOK 5
Dian Nanda Sari ( 1902110057)
Shela Putri Aliva( 1902119978)
Triyani Agustya (1902110075 )
A. Biografi Ibnu Khaldun
Nama Lengkap : Abdurrahman Abu Zaid Waliudin Ibn Khaldun
Tempat/Tanggal Lahir : Tunisia awal Ramadhan 732 H /27 Mei 1332 M
Keturunan : - Nenek moyangnya berasal dari Handramaut, Yaman
dan berpindah ke Sevilla, Andalusia Spanyol.
- Berdasarkan silsilahnya, Ibn Khaldun masih
mempunyai hubungan darah dengan Wail bin
Hajar, salah seorang sahabat Nabi yang terkemuka.
Wafat : Kairo, tanggal 17 Maret 1406 M.
Jenjang Karir
Pada tahun 1352 M, ketika masih berusia dua puluh tahun, ia sudah menjadi
master of the seal dan memulai karier politiknya yang berlanjut hingga 1375 M.
Tahun 1375 M sampai 1378 M, Ia menjalani pensiunnya Gal’at Ibn Salamah,
sebuah puri di provinsi Oran, dan mulai menulis sejarah dunia dengan
muqaddimah sebagai volume pertamanya
B. Karya-Karya Ibnu Khaldun
Karya terbesar Ibn khaldun adalah Al-Ibar (Sejarah Dunia).
karya ini terdiri dari tiga buah buku yang terbagi ke dalam
tujuh volume, yakni :
Muqaddimah (satu volume),
Al ibar (4 volume), dan
Al Ta’rif bi ibn Khaldun (2 volume).
Ibnu Khaldun juga menulis banyak buku, antara lain:
Syarh Al Burdah,
sejumlah ringkasan atas buku-buku karya Ibnu Rasyd,
Sebuah catatan atas buku Matiq,
Mukhtasar kitab Al- Mahsul karya Fakhr al-Din al-Razi (Usul Fiqh),
sebuah buku tentang matematika.
lanjutan..
Buku lain lagi tentang ushul fiqh , dan
buku sejarah yang sangat dikenal luas.
Buku sejarah tersebut berjudul Al-Ibar wa Diwan
al-Mubtada’ wa al-Khabar fi Tarikh al-Arab wa al-
Ajam wa al-Barbar.
C. Pemikiran Ekonomi Ibnu Khaldun
1. Teori Produksi
3. Teori Distribusi
4. Teori Siklus
1. Teori Produksi
Dalam pemikiran ekonominya Ibnu Khaldun menegaskan
bahwa kekayaan suatu Negara tidak ditentukan oleh
banyaknya uang di suatu Negara, tetapi ditentukan oleh tingkat
produksi Negara tersebut dan neraca pembayaran yang positif
(konsekuensi alamiah dari tingkat produksi yang tinggi).
b. Teori Uang
Bagi Ibnu khaldun, dua logam yaitu emas dan perak, adalah ukuran nilai.
moneter.
Baginya, pembuatan uang logam hanyalah merupakan sebuah jaminan
2) Laba
Laba adalah selisih antara harga jual dengan harga beli yang
diperoleh oleh pedagang. Bagi Ibn Khaldun perdagangan
adalah “Membeli dengan harga murah dan menjual dengan
harga mahal.”
3) Pajak
Jumlah pajak ditentukan oleh permintaan dan penawaran
terhadap produk, yang pada gilirannya menentukan
pendapatan penduduk dan kesiapannya untuk membayar.
b. Eksistensi Distribusi Optimum
1) Gaji
Bila gaji terlalu rendah, pasar akan lesu dan produksi tidak mengalami
peningkatan. Jika gaji terlalu tinggi, akan terjadi tekanan inflasi dan
produsen kehilangan minat untuk bekerja. Pekerja, pengrajin dan para
professional menjadi sombong.
2) Laba
Jika laba sangat rendah, pedagang terpaksa melikuidasi saham-sahamnya
dan tidak dapat memperbaruinya karena tidak ada modal. Jika laba terlalu
tinggi, para pedagang akan melikuidasi saham-sahammnya pula dan tidak
dapat memperbaruinya karena tekanan inflasi.
3) Pajak
Jika pajak terlalu rendah, pemerintah tidak dapat menjalani fungsinya. Jika
pajak terlalu tinggi, tekanan fiskal menjadi terlalu kuat, sehingga laba para
pedagang dan produsen menurun dan hilanglah insentif mereka untuk
bekerja. Oleh karena itu, Ibn Khaldun membagi pendapatan nasional
menjadi tiga kategori: gaji, laba dan pajak, dengan masing-masing kategori
ini memiliki tingkat optimum.
4. Teori Siklus
Bagi Ibn Khaldun, produksi bergantung kepada
penawaran dan permintaan terhadap produk. Variabel
penentu bagi produksi adalah populasi serta pendapatan
dan belanja Negara, keuangan publik.
a. Siklus Populasi
Produksi ditentukan oleh populasi. Semakin banyak
populasi, semakin banyak produksinya. Demikian pula,
semakin besar populasi semakin besar permintaannya
terhadap pasar dan semakin besar produksinya.
b. Siklus Keuangan Publik
Negara juga merupakan faktor produksi yang penting. Dengan
pengeluarannya, Negara meningkatkan produksi, dan dengan pajaknya
Negara membuat produksi menjadi lesu.
1) Pengeluaran Pemerintah
Bagi Ibn Khaldun, sisi pengeluaran keuangan publik sangatlah penting.
Pada satu sisi, sebagian dari pengeluaran ini penting bagi aktivitas
ekonomi. Oleh karenanya, semakin banyak yang dibelanjakan oleh
pemerintah, semakin baik akibatnya bagi perekonomian.
2) Perpajakan
Uang yang dibelanjakan oleh pemerintah berasal dari penduduk melalui
pajak. Pemerintah dapat meningkatkan pengeluarannya hanya jika
pemerintah menaikkan pajaknya, tapi tekanan fiskal yang terlalu tinggi
akan melemahkan semangat kerja orang. Akibatnya, timbul siklus fiskal.
KESIMPULAN
Dari pembahasan diatas dapat kami simpulkan bahwa:
1. Ibnu Khaldun memiliki 4 pemikiran yaitu antara lain:
Teori produksi
Teori nilai, uang, dan harga
Teori Distribusi
Teori siklus