Anda di halaman 1dari 26

KESEHATAN DAN KESELAMATAN

KERJA PUSKESMAS

 Dr Hj kenalin Intan Poppy Antika MKK


DEFINISI
 Risiko kesehatan adalah
Besarnya kemungkinan yang dimiliki oleh
suatu bahan, proses, atau kondisi unyuk
menimbulkan kesakitan, gangguan
kesehatan,dan PAK yang dipengaruhi
magnitude of hazard( konsentrasi dan dosis ),
efek rating (Tingkat dampak ) ,
probabilitas ,frekwensi pajanan, dan durasi
pajanan
LANJUTAN
Standart Prosedur Operational ( SOP ) adalah
Penetapan standart pelaksanaan pekerjaan baik
secara resmi maupun tidak resmi oleh manajemen
tentang tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan
pekerjae sbagai acuan dalam bekerja
Standart Precustion adalah
Pengurangan penyakit infeksi yang disebabakan
penularan kontak langsung akibat bahan infeksius
maupun alat yang tidak sterilatau mengandung bahan
infeksius
LANJUTAN
Tenaga Kesehatan Kerja adalah
Setiap orang yang mengabdikan dirinya
dibidang kesehatan kerja serta memiliki
kemampuan yang meliputi pengetahuan dan
atau keterampilan yang diperolehnya melalui
pendidikan berjenjang atau pelatihan
kompetensi dalam bidang kesehatan kerja dan
bidang- bidang lain serta memiliki kode
etikyang bersifat melayani masyarakat
berkaitan dengan pekerjayang untuk jenis
tertentu memerlukan kewewenangan untuk
melakukan opaya kesehatan kerja.
POTENSI BAHAYA DAN MASALAH
KESEHATAN
 Potensi bahaya timbul dari :
 - Lingkungan tempat kerja
 - Proses kerja
 - Cara kerja
 - Alat dan bahan kerja

 PKA dan KK
TUJUAN PENGENDALIAN
POTENSI BAHAYA
 Petugas puskesmas dapat melakukan
pengendalian potensi bahaya sehingga
terhindar dari masalah kesehatan yang di
akibatkan dari pekerjaan ( PAK DAN KK)
NO POTENSI BAHAYA JENIS BAHAYA MASALAH
POTENSI BAHAYA UMUM KESEHATAN KERJA
1 Fisik Pencahayaan Gangguan mata
Suhu/kelemba Kepanasan,
ban kedinginan
Vemtilasi Stress
Pengap

2 Biologi Lalat, kecoa, Diare,pes, malaria,


tikus, nyamuk, DBD, Tifus,Torch
kucing
3 Ergonomi Posisi duduk Gangguan
terlalu lama > musculoscletal
6 jam
Berdiri lama >
4 jam
NO POTENSI BAHAYA JENIS BAHAYA MASALAH KESEHATAN KERJA
4 Psikososial Hubungan Stres kerja
interpersonal
Beban kerja Kelelahan
Shift kerja Stres kerja
Kesejahteraan Stres kerja

5 Sanitasi Sampah non Pencemaran lingkungan,


medis penularan penyakit infeksi
Air bersih
Jamban

6 Gaya hidup Pola makan Gangguan gizi


0lah raga Penyakit tidak menular
Merokok Gangguan paru
Perilaku kerja PAK, KAK
NO POTENSI BAHAYA JENIS BAHAYA MASALAH KESEHATAN KERJA

7 Konstruksi Bangunan Kecelakaan akibat tertimpa,


Bangunan tersandung, terpeleset
Terbentur, tertabrak

Pintu masuk/
Kenyamanan terganggu
keluar

Tata letak Terbentur dan kenyamanan


ruangan terganggu
Ukuran ruangan
Listrik Luka setrum, luka
bakar,kebakaran
POTENSI BAHAYA KHUSUS
LOKASI POTENSI BAHAYA JENIS BAHAYA MASALAH
KESEHATAN KERJA
Poli Kecelakaan kerja Benda tajam Tertusuk,
umum alat medis tersayat,cidera
Biologi Mikroorganism Penularan infeksi
( virus, bakteri Hepatitis B,C
dll) HIV,Infeksi
bakteri,cacar air,
influensa

Kimia Disinfektan, Gangguan SSP


Merkuri
Ergonomi Posisi janggal Musculoscletal
disorder
LOKASI POTENSI JENIS BAHAYA MASALAH
BAHAYA KESEHATAN
KERJA

Poli Gigi Kecelakaan Benda tajam alat medis Tertusuk,


kerja tersayat,
cidera

Fisik Getaran, kebisingan Renauld


Syndrome,
gangguan
pendengaran

Kimia Merkuri, amalgam, silikat, kloretil, klorin. Gangguan


SSP, ginjal<
dermatitis

Biologi Bakteri, virus > HIV/Aids


Ergonomi Posisi janggal, menggenggam berulang, Musculosclet
repetitip al disorder

psikososial Bekerja monoton Stres kerja


LOKASI POTENSI JENIS BAHAYA MASALAH
BAHAYA KESEHATAN
KERJA
POLI KIA/KB Fisik Benda tajam Tertusuk,
,alat medis tersayat

Kimia Disinfektan< Dermatitis,


merkuri gangguan SSP

Biologi Virus, bakteri, Hepatitis B,C,


jamur HIV AIDS,
infeksi jamur
Ergonomi Posisi janggal Musculoscletal
Psikososial Beban kerja Stres kerja
NO POTENSI JENIS BAHAYA MASALAH
BAHAYA KESEHATAN
KERJA
Ruang UGD Fisik Benda tajam, Tertusuk,
alat medis tersayat

Kimia Disinfektan Dermatitis,


gangguan SSP

Biologi Virus, baktri Hepatitis B,C.


HIV AIDS,
infeksi menular
Ergonomi Posisi janggal Musculoscletal
Psikososial Situasi gawat Stres kerja
darurat
LOKASI POTENSI BAHAYA JENIS MASALAH KESEHATAN
BAHAYA KERJA
Lab Fisik Benda tajam Tersayat, tertusuk,
alat kebakaran
medis,api

Kimia Disinfektan, Dermatitis, keracunan


reagen

Biologi Virus, Hepatitis B, C, HIV


bakteri, AIDS< infeksi , bakteri ,
spora, jamur jamur, parasit
Ergonomi Posisi Musculoscletal
janggal
Psikososial Beban kerja Stres kerja
LOKASI POTENSI JENIS BAHAYA MASALAH
BAHAYA KESEHATAN
KERJA
APOTIK Fisik Pencahayaan Gangguan
Ventlasi mata, pengap

Kimia Debu obat, Gangguan


disinfektan, pernapasan,
larutan dermatitis

Biologi Bakteri, Infeksi bakteri ,


spora,parasit virus, jamur
Ergonomi Posisi janggal, Musculo scletal
repetitip disorder
Psiko sosial monoton Stres kerja
LOKASI POTENSI JENIS BAHAYA MASALAH
BAHAYA KESEHATAN
KERJA
GUDANG OBAT Fisik Suhu, Kelelahan dan
kelembaban, kecelakaan
ruangan terlalu
sempit

Kimia Disinfektan, Dermatitis,


larutan,obat keracunan obat

Biologi Jamur, vektor


Ergonomi angkat dan Musculo scletal
angkut obat disorder
Psiko sosial Beban kerja Stres kerja
LOKASI POTENSI JENIS BAHAYA MASALAH
BAHAYA KESEHATAN
KERJA
LOKET Fisik Suhu, Kelelahan,
kelembaban, tersayat atau
benda tajam tertusuk

Kimia Debu Gangguan


napas, iritasi
mata

Biologi Bakteri, Virus Infeksi bakteri,


virus
Ergonomi Posisi janggal Musculo scletal
Psikososial Hub Stres kerja
interpersonal
LOKASI POTENSI JENIS BAHAYA MASALAH
BAHAYA KESEHATAN
KERJA
TOILET Fisik Ruang sempit Gangguan
Kelembaban musculo
Ventilasi scletal,
Pencahayaan pengap,
Lantai licin terpeleset

Biologi Bakteri, parasit Infeksi bakteri,


parasit

Psiko sosial Prilaku Kecelakaan


menggunakan
kloset tidak
benar
LOKASI POTENSI JENIS BAHAYA MASALAH
BAHAYA KESEHATAN
KERJA
KANTIN Fisik Ventilasi, Kelelahan,
tabung gas, tabung
suhu panas meledak,
kepanasan

Kimia Debu Iritasi mata

Biologi Virus, bakteri, Tifus, pes


lalat, tikus,
kecoa

Psiko sosial Hubungan Stres kerja


dengan
pembeli
LOKASI POTENSI JENIS BAHAYA MASALAH
BAHAYA KESEHATAN
KERJA
SPAL Kimia Limbah Dermatitis
keracunan

Biologi Virus, bakteri Tifus, diare


POTENSI BAHAYA DI LUAR
GEDUNG
No JENIS KEGIATAN POTENSI MASALAH KESEHATAN
BAHAYA KECELAKAAN KERJA
1 Puskesmas keliling Kendaraan Kecelakaan transportasi
Bakteri virus infeksi
Psiko sosial Stres kerja
2 Taman Biologi Infeksi, cacinagn
( parasit,
bakteri)
Kimia ( pupuk) Dermatitis, keracunan
3 Fogging Organo pospat Keracunan
LANJUTAN
NO JENIS KEGIATAN POTENSI MASALAH
BAHAYA KESEHATAN
DAN
KECELAKAAN
KERJA
4 Kunjungan rumah( PHN, kendaraan Kecelakaan
Gizi, survailance) transportasi

5 UKBM ( posyandu, Kendaraan Kecelakaan


poslansia, pos UKK ) transportasi
Alat medis tertusuk
PENGENDALIAN

 1. Eliminasi/ menghilangkan bahaya:
- Langkah ideal
- menghilangkan sumber potensi bahaya
2 Substitusi
- Mengganti sumberbahaya dengan cara
lain atau bahan lain
3 Rekayasa teknik
- Perubahan disain atau modifikasi
peralatan, sistim ventilasi dan proses
mengurangi eksposur
 Administrasi
 Mengatur cara kerja,pemilihan waktu kerja
 kebijakan2 dan peraturan lain

 Alat Pelindung Diri ( APD )


 - Upaya pencegahan oleh pekerja dengan
 menggunakan alat untuk melindungi tubuh
 dari potensi bahaya
TERIMA KASIH ATAS
PERHATIANNYA

Anda mungkin juga menyukai