Anda di halaman 1dari 14

my

ANALISIS
DOKUMEN
AMDAL
*****
KELOMPOK 5
1. SANDI HERMANTO (19012014005)
2. ARMAYANI (19012014025)
3. YUYUN ARNITA YURISKA (19012014049)
4. LILI SURYANI (17011014054)
5. MUHAMMAD RIFKY RAMADHAN
(19012014053)
6. IMRAN AMIRULLAH SYARIF (19012014054)
01 02
Dokumen Kerangka Acuan Analisis Dampak Dokumen Analisis Dampak Lingkungan
Lingkungan Hidup (KA-ANDAL) Hidup (ANDAL)

03 04
Rencana Pengelolaan Rencana Pemantauan Lingkungan
Lingkungan Hidup (RKL) Hidup (RPL)
01
Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup
(RKL) pada Penambangan Batubara PT.
Mitrabara Adiperdana
●  
Berdasarkan hasil Analisis Lingkungan Hidup (ANDAL) rencana kegiatan Penambangan Batubara Adiperdana di
wilayah Kecamatan Malinau, Propinsi Kalimantan Timur diperkirakan berpotensi menimbulkan dampak penting baik
positif maupun negatif terhadap lingkungan hidup.

Dampak besar dan penting negatif yang diperkirakan akan timbul ini diupayakan untuk dicegah dan ditanggulangi,
sedangkan dampak penting positif akan dikembangkan melalui pengelolaan lingkungan hidup.

Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup ini disusun berdasarkan : Undang-undang N0. 23 Tahun 1997 Tentang
pengelolaan lingkungan hidup, Peraturan pemerintah N0. 27 Tahun 1999 tentang analisis mengenai dampak
lingkungan hidup, Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup No. 11 Tahun 2006 tentang jenis usaha dan kegiatan
yang wajib dilengkapi dengan AMDAL dimana kegiatan tambang dengan luas perijian (KP) 200 ha atau luas daerah
terbuka untuk pertambangan 50 ha (Komulatif/tahun) merupakan kegiatan yang wajib dilengkapi dengan Analisis
Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup ini diharapkan dapat digunakan sebagai upaya pengelolaan yang mencakup
upaya pencegahan dan penanggulangan dampak negative serta pengembangan dampak penting positif yang ada,
sehingga lingkungan di dalam dan disekitar kegiatan pertambangan Batubara PT. Mitrabara Adiperdana dapat terjaga
kualitasnya.
Dampak Sosial, Ekonomi, dan Budaya Pada
Pembangunan Rencana Kegiatan Penambangan Batu
Bara PT. Mitrabara Adiperdana
Dampak Sosial
Pada dampak sosial dalam
penambangan Batubara PT.
Mitrabara Adiperdana yaitu Dampak Ekonomi
Mengutamakan penerimaan Dampak Ekonomi dalam
kerja setempat, sesuai penambngan Batubara PT.
dengan kondisi Mitrabara Adiperdana yaitu
Dampak Budaya memberikan upah yang layak
(kemampuan dan kebutuhan sesuai dengan peraturan
Adapun dampak budaya dalam tenaga kerja). perundang-undangan tentang
penambangan Batubara PT. Mitrabara upah dan gaji karyawan
Adiperdana dengan membekali khususnya dikalimantan Timur.
pendidikan keterampilan kepada
karyawan yang mengalami pemutusan
hubungan kerja (PHK) yang berguna
sebagai bekal bagi mantan karyawan
setelah kegiatan penutupan tambang
sesaui dengan peraturan perundang –
undangan yang berlaku
02
Dampak Lingkungan pada Rencana
Pengelolaan Lingkungan Hidup (RKL)
pada Penambangan Batubara PT.
Mitrabara Adiperdana
Batu bara telah menempati posisi yang strategis sebagai komoditi dan sumber energi, pemanfaatannya
semakin beragam dan meluas seiring dengan harga minyak bumi yang melambung tinggi. Peningkatan
produksi pada lahan yang telah mengantongi izin eksploitasi serta eksplorasi pada lahan potensi baru
merupakan jawaban kebutuhan permintaan batubara yang semakin meningkat, baik dari pasar
internasional maupun domestic. Perkembangan teknologi mesin pembangkit juga telah mengalami
kemajuan sebagai jawaban tantangan terhadap spesifikasi kualitas batubara yang beragam.

Isu perubahan iklim merupakan fenomena global yang sudah mulai terasa dampaknya bagi umat manusia.
Diperlukan berbagai upaya untuk mengurangi laju perubahan iklim, dimana bukan hanya penurunan gas
rumah kaca namun penting adalah upaya untuk beradaptasi terhadap perubahan iklim yang harus
dilakukan secara terintegrasi oleh pemrintah, pihan industry dan masyarakat umum serta melakukan upaya
mitigasi.

Sektor pertambangan yang dalam aktivitas menggunankan alat transportasi dan adanya bukaan lahan yang
cukup luas memberikan dampak terhadap isu perubahan secara terus menerus selama berlangsungnya
kegiatan dan akan berdampak terhadap kondisi lingkungan disekitarnya.

PT. Mitrabara Adiperdana selaku Pemrakarsa kegiatan mempunyai komitmen untuk mengelola lingkungan
hidup dengan baik sesuai peraturan perundangan yang berlaku. Pemrakarsa juga akan melakukan
penyempurnaan dan pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup secara berkelanjutan sebagai bentuk
partisipasinya dalam pelaksanaan kegiatan penambangan batubara yang berwawasan lingkungan.
03
Dampak Positif pada Rencana
Pengelolaan Lingkungan Hidup (RKL)
pada Penambangan Batubara PT.
Mitrabara Adiperdana
Dampak Positif

1. Terjadinya kesepakatan yang saling menguntungkan antara


masyarakat yang memiliki/menguasai dan memanfaatkan
lahan yang termasuk dalam areal kuasa pertambangan operasi
dengan Pihak PT. Mitrabara Adiperdana.

2. Memperoleh harga yang wajar dari pembebasan lahan

3. Memenuhi hak-hak masyarakat atas prosedur serta cara


pembebasan lahan.
4. Membentuk persepsi masyarakat yang posistif.

5. Mengidentifikasi dan memberikan solusi terhadap potensi


konflik yang akan terjadi.
04
Dampak Negatif pada Rencana
Pengelolaan Lingkungan Hidup (RKL)
pada Penambangan Batubara PT.
Mitrabara Adiperdana
Dampak Negatif

1. Belum adanya kesepakatan


masyarakat mengenai prosedur dan
tata cara pembayaran ganti rugi.
2. Provokasi dari spekulan tanah yang
turut campur dalam penentuan ganti
rugi.
3. Masyarakat yang memiliki atau
menguasai dan memanfaatkan lahan
yang termasuk dalam areal kuasa
pertambangan tidak mendukung
adanya rencana usaha.
4. Terjadinya demo, protes dan unjuk
rasa yang dapat menganggu
operasional perusahaan
THANKYO
U

Anda mungkin juga menyukai