PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

STIKES YPIB MAJALENGKA

TAHUN 2021

SEMINAR HASIL

HUBUNGAN SELF CONTROL DENGAN PERILAKU ADIKSI

BERMAIN GAME ONLINE PADA REMAJA USIA 12-18 TAHUN ERA
PANDEMI COVID 19 DI DESA KUDANGWANGI KECAMATAN
UJUNGJAYA
KABUPATEN SUMEDANG

Oleh :
Alif Alin Arifah Suhada

Pembimbing :
1. H. Ade Tedi Irawan, SKM.,S.Kep.,Ners.,M.Kes
2. Hera Hijriani, S.Kep, Ners, M.Kep
 BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. ANALISI UNIVARIAT

Self Control F % Perilaku Adiksi Bermain Game

F %
26 38.8 Online
Rendah

Rendah 20 29.9
19 28.4
Sedang
Sedang 18 26.9
22 32.8
Tinggi
Tinggi 29 43.3

67 100.0
Total Total 67 100.0

Tabel 4.2 Distribusi Perilaku Adiksi Bermain Game Online

Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi Self Control Pada Remaja
Pada Remaja Era Pandemi Covid-19 di Desa
Usia 12-18 Tahun di Desa Kudangwangi
Kudangwangi Kecamatan Ujungjaya Kabupaten
Kecamatan Ujungjaya Kabupaten Sumedang.
Sumedang.
 ANALISIS BIVARIAT

Perilaku Adiksi Bermain Game Online

Jumlah
Self p
Rendah Sedang Tinggi
Control value
N %
N % N % N %

Rendah 2 7.7 2 7.7 22 84.6 26 100.0

Hasil uji chi square dengan α = 0,05
didapatkan nilai p value = 0,000
menunjukan nilai p value kurang dari nilai
Sedang 6 31.6 8 42.1 5 26.3 19 100.0 alpha (ρ < α).
0,000

Tinggi 12 54.5 8 36.4 2 9.1 22 100.0

Total 20 29.9 18 26.9 29 43.3 67 100.0

Tabel. 4.3 Hubungan self control dengan perilaku adiksi bermain game online pada
remaja usia 12-18 tahun era pandemi covid-19 di Desa Kudangwangi
Kecamatan Ujungjaya Kabupaten Sumedang Tahun 2021.
 PEMBAHASAN

Gambaran Self Control Pada Remaja Usia 12-18 Tahun di Desa Gambaran Self Control Pada Remaja Usia 12-18 Tahun di Desa
Gambaran SelfKecamatan
Kudangwangi Control Pada RemajaKabupaten
Ujungjaya Usia 12-18 Sumedang
Tahun di Desa Gambaran SelfKecamatan
Kudangwangi Control Pada RemajaKabupaten
Ujungjaya Usia 12-18 Sumedang
Tahun di Desa
Kudangwangi Kecamatan Ujungjaya Kabupaten Sumedang Kudangwangi Kecamatan Ujungjaya Kabupaten Sumedang

Rendahnya self control pada remaja dalam

penelitian ini menunjukkan bahwa mereka kurang
dapat mengarahkan perilaku mereka sehingga
berdampak pada meningkatnya perilaku adiksi dalam
bermain game online.
self control yang rendah mengindikasikan bahwa Kecanduan game online dapat memberikan dampak negatif
seseorang kurang mampu dalam mengendalikan atau bahaya bagi remaja yang mengalaminya. Dampak yang
emosi serta dorongan-dorongan dari dalam dirinya, akan muncul akibat kecanduan game online meliputi lima
individu kurang mampu mengontrol perilaku dalam aspek, antara lain aspek kesehatan, aspek psikologis, aspek
bermain hal-hal yang menyenangkan dirinya akademik, aspek sosial, dan aspek keuangan (King &
sehingga membuat individu bermain secara Delfabbro, 2018: Sandy & Hidayat, 2019).
berlebihan, serta kurangnya kemampuan individu
dalam mengambil keputusan atas suatu tindakan
yang dilakukannya.
 PEMBAHASAN

Hubungan Self Control Dengan Perilaku Adiksi Pada Remaja Usia 12-18 Tahun di Desa Kudangwangi Kecanatan
Hubungan Self Control Dengan Perilaku Adiksi Pada
Ujungjaya RemajaSumedang
Kabupaten Usia 12-18 Tahun di Desa Kudangwangi Kecanatan
Ujungjaya Kabupaten Sumedang

Remaja dianggap lebih sering dan lebih rentan terhadap kecanduan game online
daripada orang dewasa. Masa remaja yang berada pada periode ketidakstabilan,
cenderung lebih mudah terjerumus terhadap percobaan hal-hal baru (Jordan &
Andersen, 2016). Masa remaja juga lekat dengan stereotype periode bermasalah
(Hurlock, 2010), yang memungkinkan percobaan terhadap hal baru tersebut berisiko
menjadi perilaku bermasalah.
Kecanduan game online dapat memberikan dampak buruk terhadap remaja.
Sehingga diperlukan upaya agar remaja dapat terhindar dari kecanduan game online.
Peningkatan prioritas yang semakin banyak terhadap game dibandingkan melakukan
minat dan aktivitas sehari-hari, hal ini berlangsung terus-menerus dan semakin
meningkat, walaupun tidak menyebabkan konsekuensi negatif. (WHO, 2018).
 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN

1. Gambaran dari self control pada remaja di Desa Kudangwangi Kecamatan

Ujungjaya Kabupaten Sumedang menunjukkan bahwa kurang dari setengah
responden memiliki self control rendah, yaitu sebanyak 26 responden (38,8%).
2. Gambaran perilaku adiksi bermain game online pada remaja di Desa
Kudangwangi Kecamatan Ujungjaya Kabupaten Sumedang menunjukkan bahwa
kurang dari setengah responden memiliki perilaku adiksi bermain game online
tinggi, yaitu sebanyak 29 responden (43,3%).
3. Ada hubungan antara self control dengan perilaku adiksi bermain game online
pada remaja usia 12-18 tahun era pandemi covid-19 di Desa Kudangwangi
Kecamatan Ujungjaya Kabupaten Sumedang dengan p = 0,000.
 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

B. SARAN
1. Bagi Mahasiswa
Melalui penelitian ini diharapkan mempu untuk memanfaatkan perkembangan tekhnologi dengan sebaik mungkin dan tidak di
salah gunakan serta memiliki self control yang baik..
2. Bagi Remaja
Penelitian ini diharapkan memberikan pengetahuan untuk remaja supaya menyadari pentingnya self control untuk mencegah
tingginya perilaku adiksi bermain game online.
3. Bagi Institusi/kampus
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi mengenai hubungan self control dengan perilaku adiksi bermain game
online pada remaja era pandemi covid 19 di Desa Kudangwangi Kecamatan Ujungjaya Kabupaten Sumedang.
4. Bagi peneliti
Peneliti hendaknya dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat selama melakukan penelitian berhubungan self control dan
perilaku adiksi bermain game online.
5. Bagi peneliti selanjutnya
Bagi peneliti selanjutnya disarankan pada peneliti selanjutnya untuk lebih mengawasi pengisian kuisioner pada saat
dilakukannya pengambilan data penelitian pada responden untuk mencegah terjadinya bias pada penelitian
TERIMAKASIH