Anda di halaman 1dari 19

LAPANGAN TERBANG

DOSEN PENGAMPU : DR. H. AMSORI


M DAS, M.Eng.
KELOMPOK 3 :
1. Ilham Riyadi 2000822201118
2. Muhamad Faridho 2100822201036
3. Robby Novriadi 1800822201045
4. Ahmad Zuhal 1800822201102
BAB I
PENDAHULUAN
I. Latar Belakang
• Bandar udara (disingkat: Bandara) atau Pelabuhan Udara merupakan sebuah fasilitas
tempat pesawat terbang dapat lepas landas dan mendarat. Bandar udara yang paling
sederhana minimal memiliki sebuah landas pacu namun bandara-bandara besar biasanya
dilengkapi berbagai fasilitas lain, baik untuk operator layanan penerbangan maupun bagi
penggunanya.
• Bandar udara (Airport) merupakan salah satu infrastruktur penting yang diharapkan dapat
mempercepat pertumbuhan ekonomi masyarakat. Bandar udara (Airport) berfungsi
sebagai simpul pergerakan penumpang atau barang dari transportasi udara ke transportasi
darat lainnya atau sebaliknya
• Keselamatan dan kenyamanan bagi para penumpang pesawat terbang pada saat pesawat
akan menuju landasan pacu (runway) untuk lepas landas (take off) maupun meninggalkan
landasan pacu (runway) pada saat selesai mendarat (landing) harus melewati jalan rayap
(Taxiway).

• Dalam makalah ini akan dibahas mengenai perbandingan antara dua bandara yaitu antara
Bandara Sultan Thaha (Jambi) dengan Bandara Internasional Minangkabau (Padang).
Perbandingan yang ditinjau difokuskan pada data penerbangan, penumpang, maskapai,
juga perbandingan fasilitas antar dua bandara tersebut.
II. Rumusan Masalah
Bagaimana Perbandingan antara Bandara Sultan Thaha (Jambi) dengan Bandara
Internasional Minangkabau (Padang) ?
 
III. Tujuan
Untuk mengetahui perbandingan antara Bandara Sultan Thaha (Jambi) dengan Bandara
Internasional Minangkabau (Padang) ditinjau pada data penerbangan, penumpang, maskapai,
juga perbandingan fasilitas bandara.
BAB II
PEMBAHASAN

II.2. Bandara Internasional Minangkabau (BIM)


II.1. Bandara Sultan Thaha • Bandar Udara Internasional Minang kabau (bahasa
• Bandar Udara Sultan Thaha (bahasa Inggris: Sultan Thaha Inggris: Minang kabau International Airport, bahasa
Airport) (IATA: DJB, ICAO: WIJJ), adalah bandar udara Minang: Bandar Udaro Internasional Minang kabau)
internasional yang terletak di Kota Jambi, Provinsi Jambi, (IATA: PDG, ICAO: WIPT) atau biasa disingkat BIM
Indonesia adalah bandar udara bertaraf internasional utama di
• Bandara ini mulai bulan April 2007 dikelola oleh PT. provinsi Sumatra Barat yang melayani penerbangan
Angkasa Pura II, yang sebelumnya dikelola oleh Dinas untuk Kota Padang
Perhubungan Provinsi Jambi • Bandara ini berjarak sekitar 23 km dari pusat Kota
• Bandara ini dibangun pada masa penjajahan dengan nama Padang dan terletak di wilayah Ketaping, Kecamatan
Lapangan Terbang Paalmerah. Mulai tahun 2011 ini. Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman. Bandar
Bandara Sultan Thaha akan ditingkatkan kemampuannya Udara Internasional Minangkabau mulai dibangun
untuk melayani penumpang pesawat yang terus meningkat pada tahun 2002 dan dioperasikan secara penuh pada
serta peningkatan panjang dan lebar landasan (Panjang dan 22 Juli 2005 menggantikan Bandar Udara Tabing.
lebar saat ini 2.220 meter dan 30 meter dan akan ditambah BIM merupakan bandara satu-satunya di dunia yang
menjadi 2.600 meter dan 45 meter). memakai nama etnis
• Bandar Udara Internasional Minangkabau dibangun
sebagai pengganti Bandar Udara Tabing yang sudah
tidak lagi memenuhi persyaratan dari segi keselamatan
penerbangan setelah 34 tahun lamanya digunakan
Gambar 2: Peta Lokasi Bandara Sultan Thaha (Sumber Gambar 2: Peta Lokasi Bandara Internasional
: satelit google earth, 2021) Minangkabau (Sumber : satelit google earth, 2021)

• Pembangunan bandara ini mulai dilakukan pada tahun 2001 dengan menghabiskan
• Terminal baru Bandara Sultan biaya sekitar 9,4 miliar Yen, dengan 10% di antaranya (sekitar 97,6 miliar Rupiah)
Thaha dibuka pada tanggal 27 merupakan pinjaman lunak dari Japan Bank International Coorporation (JICB).
Desember 2015. Terminal ini Konstruksinya melibatkan kontraktor Shimizu dan Marubeni J.O. dari Jepang, dan Adhi
diresmikan oleh Presiden Joko Karya dari Indonesia
Widodo pada tanggal 21 Juli • Bandar Udara Internasional Minangkabau berdiri di atas tanah seluas 4,27 km² dengan
2016. Landasan pacu akan landasan pacu sepanjang 3.000 meter dengan lebar 45 meter. Penerbangan domestik
dilebarkan menjadi 3000 meter x dan internasional dilayani oleh terminal seluas 20.568 m², yang berkapasitas sekitar 2,3
45 meter yang akan bisa didarati juta penumpang setiap tahunnya. Pada tahun 2017
pesawat berbadan lebar. Berikut • Bandar udara ini adalah bandara kedua di Indonesia setelah Soekarno-Hatta yang
dirangkum beberapa data yang pembangunannya dilakukan dari awal. Rencana induk pembangunan bandara ini
diperoleh pada Bandara Sultan dilakukan dalam tiga tahap, tahap keduanya dimulai pada tahun 2010
Thaha pada beberapa tabel dan • Bandar Udara Internasional Minangkabau dapat menampung Pesawat Airbus A300,
gambar di bawah ini : Airbus A319, Airbus A320,Airbus A330, Airbus A340, Airbus A350, ATR 72, Boeing
747, Boeing 777, dan McDonnell Douglas MD-11
Data Teknis Bandara Sultan Thaha Data Teknis Bandara Internasional
Minangkabau

Sumber : PT Angkasa Pura II, 2021


Data Domestik Pesawat Datang Dan Berangkat Bandara Sultan Thaha Tahun 2015-2019

Sumber : Bandara Sultan Thaha Jambi, 2020


Data Domestik Penumpang Datang, Berangkat, dan Transit Bandara Sultan Thaha
Tahun 2015-2019

Sumber : Bandara Sultan Thaha Jambi, 2020


Peta Rute Penerbangan Bandara Sultan Thaha Peta Lokasi Bandara Sultan Thaha

Sumber : PT Angkasa Pura II, 2021 Sumber : Satelit Google Earth 2021
Eksisting Runway Bandara Sultan Thaha

Sumber : PT Angkasa Pura II, 2021

Terminal Bandara Sultan Thaha 2021 Parkir Motor Bandara Sultan Thaha 2021

Sumber : Dokumentasi 2021


Data Domestik Penumpang Datang, Berangkat, dan Transit Bandara
Internasional Minangkabau Tahun 2015-2019

Sumber : Bandara Internasional Minagkabau,


2020
Data Internasional Pesawat Datang dan Berangkat Bandara Internasional
Minangkabau Tahun 2015-2019

Sumber : Bandara Internasional Minagkabau,


2020
Data Internasional Pesawat Datang dan Berangkat Bandara Internasional
Minangkabau Tahun 2015-2019

Sumber : Bandara Internasional Minagkabau,


2020
Peta Rute Penerbangan Bandara Internasioanal Minangkabau Peta Lokasi Bandara Internasional Minangkabau

Sumber : PT Angkasa Pura II, 2021 Sumber : Satelit Google Earth 2021
Gerbang Bandara Internasional Minangkabau Terminal Bandara Internasional Minangkabau

Sumber : Satelit Google Earth 2021


BAB III
PENUTUP
III.3. KESIMPULAN
• Berdasarkan data-data yang diperoleh dalam kurun waktu 5 tahun (2014-2019) pada
kedua bandara tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa Bandara Internasional
Minangkabau lebih maju dibandingkan Bandara Sultan Thaha. Hal ini berdasarkan
perbandingan rata-rata keberangkatan harian pesawat dan rata-rata jumlah penumpang
tahunan Bandara Internasional Minangkabau lebih banyak dibandingkan Bandara Sultan
Thaha
• Bandara Internasional Minangkabau melakukan penerbangan rata-rata harian pesawat
sebanyak 32 keberangkatan pada penerbangan domestik dan 3 keberangkatan pada
penerbangan internasional, sedangkan di Bandara Sultan Thaha hanya melakukan
penerbangan pesawat sebanyak 20 keberangkatan pada penerbangan domestik (tidak ada
penerbangan internasional).
• Rata-rata jumlah penumpang tahunan Bandara Internasional
Minangkabau sebanyak 3.295.639 penumpang pada
penerbangan domestik dan 261.087 penumpang pada
penerbangan internasional, sedangkan di Bandara Sultan
Thaha jumlah penumpangnya hanya sebanyak 1.535.036 pada
penerbangan domestik (tidak ada penerbangan internasional).
TERIMAKASIH
“ S E M O G A B E R M A N F A AT ”

PROGAM STUDI TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS BATANGHARI JAMBI
2021/2022

Anda mungkin juga menyukai