0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
9 tayangan14 halaman
Modus perpindahan panas terdiri dari konduksi, konveksi, dan radiasi. Konduksi terjadi melalui kontak langsung antar molekul, konveksi melibatkan pergerakan fluida, sedangkan radiasi terjadi melalui gelombang elektromagnetik tanpa memerlukan media.
Modus perpindahan panas terdiri dari konduksi, konveksi, dan radiasi. Konduksi terjadi melalui kontak langsung antar molekul, konveksi melibatkan pergerakan fluida, sedangkan radiasi terjadi melalui gelombang elektromagnetik tanpa memerlukan media.
Modus perpindahan panas terdiri dari konduksi, konveksi, dan radiasi. Konduksi terjadi melalui kontak langsung antar molekul, konveksi melibatkan pergerakan fluida, sedangkan radiasi terjadi melalui gelombang elektromagnetik tanpa memerlukan media.
Oleh: Fery Hidayat, MT. Prodi Teknik Mesin INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL BANDUNG fery@itenas.ac.id
Di hyperlink www.itenas.ac.id Introduction
Apa dan Bagaimana Perpindahan Panas
Perpindahan Panas (Heat Transfer)/Heat adalah perpindahan energi termal disebabkan adanya perbedaan gradien temperatur. Kunci: dimana saja terjadi perbedaan temperatur didalam/pada suatu media atau diantara media perpindahan panas pasti terjadi.
Proses Perpindahan Panas/cara berpindahnya panas/energi termal ini disebut modus
perpindahan panas. Modus Perpindahan Panas: 1. Konduksi. 2. Konveksi. 3. Radiasi. MODUS PERPINDAHAN PANAS
Gambar 1. Modus Perpindahan Panas
Konduksi Konduksi merupakan Modus Perpindahan Panas yang merujuk pada perpindahan panas yang melewati suatu media. Dari gambar 1. Apabila terjadi perbedaan temperatur/gradien temperatur dalam/pada media yang stasioner/diam, baik padat/solid maupun fluida (cairan/gas) maka istilah modus perpindahan konduksi. 2. Tidak ada fluida bergerak. a. Fluida : cairan atau gas b. Bergerak : mengalir/mempunyai kecepatan (v) (m/s) Konveksi Konveksi merujuk pada Perpindahan panas yang terjadi akibat adanya perbedaan temperatur pada suatu permukaan dengan suatu fluida yang bergerak. 1. Adanya permukaan (bisa padatan/solid/media lainnya) 2. Adanya Fluida Bergerak (memiliki kecepatan (v) dalam (m/s)) 3. Gradient temperatur. Radiasi/Radiasi Termal Radiasi merupakan Modus Perpindahan Panas yang merujuk energi yang dipancarkan oleh setiap benda dalam bentuk gelombang elektromagnetik sehingga tidak memerlukan media perantara diantara kedua media dengan perbedaan temperatur. Kunci: 1. Perpindahan panas melalui energi yang dipancarkan oleh media dalam bentuk gelombang elektromagnetik. 2. Tidak memerlukan media perantara. Mekanisme Fisik Modus Perpindahan Panas Manfaat memahami Mekanisme Fisik Modus Perpindahan panas Dengan memahami mekanisme fisik yang mendasari modus perpindahan panas maka akan mampu untuk mengembangkan persamaan untuk mengetahui sejumlah energi yang dipindah per satuan waktu. Mekanisme Fisik Konduksi • Atomic and random molecular activity. • Perpindahan panas terjadi dari partikel dengan energi lebih tinggi ke partikel dengan energi lebih rendah • Difusi energi merupakan energi bersih yang dipindahkan melalui random molecular activity. Persamaan Konduksi • Fourier’s Law. • Plane wall satu dimensi (dalam satu arah x saja, y saja, z saja). • Heat Flux (q”) adalah Heat transfer rate dalam x persatuan luas area perpindahan panas, arahnya tegak lurus arah perpindahan panas dan sebanding/proporsional terhadap gradient temperatur. • Kondisi stedi. q” dalam (W/m). dT/dx (gradient temperatur) dalam (K). k (konduktifitas termal bahan) dalam (W/m.K) • Heat Rate (q) konduksi. q = q” x A dalam (W). Mekanisme Fisik Konveksi Mekanisme Fisik Konveksi: 1. Random Molecular Activity. 2. Bulk, Macroskopik, motion of fluid.
Perkembangan Lapisan Batas pada konveksi Proses perpindahan Panas Konveksi
Persamaan Konveksi • Newton’s Law of Cooling.
q” Heat flux dalam (W/m2).
h (koefisien perpaan konveksi) dalam (W/m2.K). Ts (Temperatur Permukaan media solid) dalam Kelvin (K) T∞ (Temperatur Fluida/Lingkungan) dalam Kelvin (K) Mekanisme Fisik Radiasi • Pancaran energi dari materi/media dengan temperaturnya tidak nol. • Dapat terjadi pada solid maupun fluida (cairan/gas). • Perubahan konfigurasi electron pada atom atau molekul penyusunnya. • Energi dipancarkan melalui gelombang elektromagnet ataupun foton. • Tidak memerlukan media. • Paling efisien pada ruangan vakum.
Perubahan Perubahan Radiasi antara
Radiasi pada permukaan dengan lingkungan permukaan lebih luas Persamaan Radiasi • Stefan Boltzman Law.
q” Heat flux dalam (W/m2).
ɛ (emissivity) dalam range (0< ɛ <1). σ (Konstanta Stefan Boltzman) 5.67 x 10-8 (W/m2.K4). Ts (Temperatur Permukaan kecil) dalam Kelvin (K). Tsur (Temperatur lingkungan lebih luas) dalam Kelvin (K). Terimakasih