Anda di halaman 1dari 10

GANGGUAN

PSIKOLOGIS
DALAM
KEBIDANAN

Ahdatul Islamiah, S.Tr.Keb., M.Keb


DEPRESI 1
DEFINISI DEPRESI

● Secara umum, depresi sebagai suatu gangguan alam perasaan


perasaan sedih yang sangat mendalam, yang bisa terjadi setelah
kehilangan seseorang atau peristiwa menyedihkan lainnya, tetapi
tidak sebanding dengan peristiwa tersebut dan terus menerus
dirasakan melebihi waktu yang normal.
● Depresi bisa diobati dan di manage selama kehamilan. Depresi saat
kehamilan atau antepartum depresi, merupakan gangguan mood
sama halnya dengan depresi klinis. Gangguan mood
merupakan kelainan biologis yang melibatkan perubahan kimia
pada otak. Saat kehamilan, perubahan hormone bisa mempengaruhi
kimia otak yang berhubungan dengan depresi dan gelisah. Hal ini
bisa disebabkan/dimunculkan oleh situasi yang sulit, yang akhirnya
menimbulkan depresi.
GEJALA DEPRESI
1. Perasaan muram, murung, kesedihan, lebih
banyak menangis dibandingkan senyum, tidak
bisa atau sulit berkonsentrasi, mengingat, atau
mengambil keputusan pekerjaan dan aktivitas
Introduction sehari-hari.
2. Teganggu dengan orang-orang sekitarnya, kondisi
ibu mengancam keselamatan janin dan putus asa,
terkadang beberapa ada yang merasa cemas.
3. Kadang-kadang tegang, kaku, dan menolak
intervensi terapeutik.
4. Perubahan nafsu makan dan pola tidur, harga diri
yang rendah, hilangnya energi dan penurunan
dorongan seksual.
5. Jarang mengontrol kehamilan.
6. Tidak pernah memberi stimulus terhadap janin
yang dikandungnya.
7. Tidak melakukan persiapan utnuk menyambut
bayi yang akan dilahirkan.
BENTUK DEPRESI

Depresi Mayor Distimia


Depresi Bipolar
(Unipolar) (Unipolar) Dicirikan oleh pergantian antara
Apabila ibu hamil mengalami tanda- Depresi ringan krn tidak
suasana perasaan depresif dan
tanda atau gejala yg tidak segera menunjukkan gejala yg
mania, artinya selain depresi, di
ditangani akan menjadi depresi mengarah ke depresi
sisi lain terkadang merasa
berat/depresi mayor. mayor
gembira.
PENYEBAB DEPRESI
1. Kehamilan yang tidak diharapkan
2. Hamil di luar nikah
3. Faktor ekonomi
4. Faktor ketidakbahagiaan dalam rumah tangga
5. Perasaan cemas menghadapi persalinan
6. Kurangnya dukungan dari suami dan keluarga
7. Perasaan khawatir yang berlebihan pada
kesehatan janin
8. Ada masalah pada kehamilan atau kelahiran
anak sebelumnya
9. Sedang menghadapi masalah keuangan
10. Usia ibu hamil yang terlalu muda
11. Adanya komplikasi selama kehamilan
12. Terpisah dari keluarga
13. Rasa takut yang berlebihan
14. Orang tua tunggal
15. Riwayat keluarga yang memiliki penyakit
kejiwaan.
DAMPAK DEPRESI PADA JANIN

1
Timbulnya gangguan
pada janin yang masih
didalam kandungan. 3
Kelahiran premature
2 dan Bayi lahir dengan
 Munculnya gangguan berat badan yang
kesehatan pada mental rendah
anak nantinya.
PENATALAKSANAAN DEPRESI

Antisipasi Selama Hamil


Menjadikan masa hamil sebagai pengalaman yang
menyenangkan, selalu konsultasi dengan para ahli
kandungan, makan makanan yang sehat, cukup
minum air, mengupayakan selalu dapat tidur
dengan baik dan melakukan senam bagi ibu hamil,
lebih meningkatkan keimanan dan tentunya
mendapat dukungan dari suami dan keluarga

Bagi yg Telah Terdiagnosis


● Kehamilannya perlu direncanakan atau
dikonsultasikan dengan ahli kebidanan dan
kandungan, dan psikiater tentang masalah
resiko serta keuntungan setiap pemakaian obat-
obat psikofarmakologi.
● Rawat inap sebaiknya dipikirkan sebagai
pilihan pengobatan psikofarmakologis pada
trimester I untuk kasus kehamilan yang tidak
direncanakan.
PERUBAHAN POLA HIDUP UTK
PENATALAKSANAAN DEPRESI

Olahraga
teratur,
Tidur teratur
Berjemur pada
sinar matahari
Penanganan
stress, Relaksasi dan
Konseling Meditasi
PENCEGAHAN DEPRESI

Jadikan masa hamil sebagai pengalaman yang
menyenangkan. Suami dan keluarga pun harus berperan
aktif dalam memberikan dukungan yang besar
manfaatnya untuk menciptakan mood yang baik bagi ibu
dan janinnya. Agar istri dapat melewati masa
kehamilannya dengan perasaan senang dan jauh dari
depresi yg dapat berakibat sama terhadap anak yang di
kandungnya. Sehingga pada saatnya nanti sang ibu hamil
dapat melahirkan anak-anak dengan kualitas mental dan
fisik yang baik serta berkualitas.

Anda mungkin juga menyukai