BY: ETIK LUSIANI PERAN PERAWAT DALAM TATANAN PELAYANAN KESEHATAN
HARIF FADHILLAH PENGURUS PUSAT PPNI
Di Masa Depan Kehidupan bangsa, sangat bergantung pd kemampuan hidup bersama berdampingan dengan bangsa lain di dunia.
Kemampuan hidup bersama berdampingan dengan
bangsa – bangsa lain, suatu bangsa harus sehat, cerdas, beradab/ berbudaya, dan memiliki keunggulan. Lanjutan….
Suatu bangsa memiliki keunggulan,
sehat, cerdas, beradab/berbudaya, akan dapat tumbuh sbg bangsa “kuat”. TREND KEPERAWATAN SEKARANG & MASA DEPAN Kemajuan ilmu pengetahuan & teknologi di segala bidang termasuk bidang kesehatan, peningkatan status ekonomi masyarakat, perhatian pelaksanaan hak asasi manusia, kesadaran masyarakat akan kesehatan mengakibatkan masyarakat semakin sadar pentingnya hidup sehat & melahirkan tuntutan pelayanan kesehatan berkualitas. Pergeseran fenomena ini mengubah sifat pelayanan keperawatan dari pelayanan vokasional hanya berdasar keterampilan ke pelayanan profesional berpijak iptek keperawatan & spesialisasi pelayanan keperawatan. Lanjutan….. Fokus peran & fungsi perawat bergeser dari penekanan aspek KURATIF ke peran aspek PREVENTIF & PROMOTIF tanpa meninggalkan peran KURATIF & REHABILITATIF. Kondisi ini menuntut upaya kongkrit dari profesi keperawatan yaitu PROFESIONALISME KEPERAWATAN. Upaya ???? Pembenahan pelayanan keperawatan Mengoptimalkan penggunaan proses keperawatan Pengembangan & penataan pendidikan keperawatan dan juga antisipasi organisasi profesi (PPNI). Pengembangan & Penataan Pendidikan Keperawatan
Tuntutan masyarakat pada pelayanan keperawatan
professional memicu perawat terus mengembangkan diri dalam berbagai bidang, terutama penataan sistem pendidikan keperawatan. Profesi keperawatan perlu memperhatikan wawasan keilmuan, orientasi pendidikan dan kerangka konsep pendidikan Pemberian Pelayanan Kesehatan Ke Masyarakat Berorientasi pada kebutuhan masyarakat, sesuai masalah kesehatan yang dihadapi masyarakat Mendahulukan kepentingan / kebutuhan masyarakat.
Memberikan pelayanan / asuhan terbaik sesuai
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi perkembangan profesi. Sistem Pemberian Pelayanan Kesehatan ke Masyarakat (Health Care Delivery Systems) Membangun masyarakat-bangsa Indonesia “sehat” individu, keluarga, komunitas. Merupakan pelayanan pada masyarakat bersifat menyeluruh dan parpipurna, memberdayakan masyarakat. Terdiri atas beberapa jenis pelayanan professional di bidang kesehatan bersifat terintegrasi sepenuhnya. Lanjutan….. 1. Sistem Pemberian Pelayanan/Asuhan Kesehatan Masyarakat (Public Health Service / Care Delivery Systems) 2. Sistem Pemberian Pelayanan /Asuhan Medis-Dental (Medical Service / Care Delivery Systems) 3. Sistem Pemberian Pelayanan /Asuhan Keperawatan (Nursing Services / Care Delivery Systems) 4. Sistem Pemberian Pelayanan / Asuhan Kefarmasian (Pharmaceutical Services / Care Delivery Systems) Perkembangan keperawatan diarahkan ke profesionalisme spesialisasi bidang keperawatan. b) Orientasi Pendidikan Tetap berorientasi pengembangan pengetahuan & teknologi artinya pengalaman belajar baik kelas, lab. & lapangan mengikuti kemajuan ilmu pengetahuan & teknologi serta memanfaatkan segala ilmu & penguasaan iptek. c) Kerangka Konsep Berpikir ilmiah pembiasaan sikap & tingkah laku profesional, belajar aktif, pendidikan di lingkungan masyarakat serta penguasaan iptek keperawatan merupakan karakteristik pendidikan profesional keperawatan. Perkembangan Pelayanan Keperawatan
Perubahan pelayanan dari fokasional menjadi fokus
askepperan preventif & promotif tanpa melupakan peran kreatif dan rehabilitatif harus didukung peningkatan SDM dibidang kep. Askep diberikan secara efisien, efektif, serta berkualitas. Model prektis keperawatan profesional, seperti :
Praktik kep. di RS kesehatan.
Praktik kep. di rumah (home caffe) Praktik kep. berkelompok (nursing home) Praktik kep. perorangan, yaitu melalui keputusan Kepmenkes No. 647 tahun 2000, yang kemudian di revisi menjadi Kepmenkes No. 1239 tahun 2001 tentang Registrasi & Praktik Keperawatan. Sifat Sistem Pemberian Pelayanan Kesehatan Ke Masyarakat 1. Sesuai batas & lingkup wewenang dan tanggung jawab profesi. 2. Saling mengisi, melengkapi, menyempurnakan pelayanan kesehatan kpd masyarakat. 3. Saling menghormati batas dan lingkup wewenang dan tanggung jawab masing-masing profesi. Saling Melengkapi antar Sistem Pemberian Pelayanan Kesehatan ke Masyarakat DAFTAR PUSTAKA
1. Hidayat A. Aziz Alimul. (2007). Pengantar
Konsep Dasar Keperawatan Eds 2. Salemba Medika: Jakarta 2. Alimul, A.H. (2002), Pengantar pendidikan keperawatan. Sagung Seto: Jakarta 3. Gaffar, L.O.J. (1999), Pengantar praktik keperawatan professional. EGC: Jakarta TERIMAKASIH