Anda di halaman 1dari 26

Kesetimbangan Kimia

Santi Febri Arianti


Konstanta Kesetimbangan

aA + bB ⇄ cC + dD
Setiap saat Setimbang

Qc = Kc kesetimbangan
Qc < Kc reaksi bergeser ke kanan
Qc > Kc reaksi bergeser ke kiri
Contoh Soal
Gas karbonmonoksida bereaksi dengan uap air
menghasilkan gas karbondioksida dan gas
hidrogen. Jika labu reaksi dengan kapasitas 10L
berisi 2,5 mol CO, 2,5 mol H2O, 5 mol CO2 dan 5
mol H2 pada 588oK. Ke manakah reaksi
berlangsung? (Kc =31,4 pada 588oK)
Contoh Soal 2
Hidrogen iodida mengurai pada suhu yang sedang-sedang
saja menurut persamaan:
2HI(g) H2(g) + I2(g)
Jumlah I2 dalam campuran reaksi dapat ditentukan dari
intensitas warnanya, ungu. Warna yang lebih pekat
menunjukkan I2 dalam tabung lebih banyak. Jika 0,8 mol HI
di masukkan ke dalam wadah 1,0 L pada 458oC, campuran
dalam kesetimbangan ditemukan mengandung 0,088 mol
I2. Berapa nilai Kc untuk reaksi tersebut pada suhu yang
ada?
Hubungan Persamaan Kimia Dan Tetapan
Kesetimbangan
Tetapan kesetimbangan bergantung pada
bagaimana kesetimbangan dituliskan.
A + B ⇄ 2C

2C ⇄ A + B

C⇄½A+½B
Contoh Soal
Pada suhu tertentu, terbentuk kesetimbangan
untuk reaksi berikut:
2ICl(g) I2(g) + Cl2(g)
Nilai Kc untuk persamaan kesetimbangan itu
adalah 0,11. Hitung Kc’ untuk reaksi kebalikan
dari persamaan di atas
Hubungan Kc dan Kp
aA + bB ⇄ cC + dD
P (atm) M (mol/L)

PV =nRT
P=MRT
Contoh Soal
Pada suhu 25oC, harga Kp untuk reaksi SO2 dan
O2 membentuk SO3 adalah 3 x 1024, persamaan
kimianya:
2SO2(g) + O2(g) 2SO3(g)
Berapa Kc bila diasumsikan berlangsung pada
suhu yang sama?
Kesetimbangan Homogen dan Heterogen

• Kesetimbangan Homogen:
CH4(g) + H2O(g) ⇄ CO(g) + 3H2(g)
CO(g) + H2O(g) ⇄ CO2(g) + H2(g)
• Kesetimbangan Heterogen:
CaCO3(s) ⇄ CaO(s) + CO2(g)
HF(aq) + H2O(l) ⇄ H3O+(aq) + F-(aq)
PbCl2(s) ⇄ Pb2+(aq) + 2 Cl-(aq)
Contoh Soal
Tuliskan persamaan tetapan kesetimbangan
untuk setiap reaksi berikut:
1. Zn(s) + 2Ag+(aq) Zn2+(aq) +2Ag(s)
2. CCl4(l) CCL4(g)
3. Mg(s) + 2H+(aq) Mg2+(aq) + H2(g)
4. HF(aq) + H2O(l) ⇄ H3O+(aq) + F-(aq)
=

Menggabungkan Tetapan Kesetimbangan

aA + bB ⇄ cC + dD

cC + eE ⇄ bB + fF

Persamaan reaksi total: A + E ⇄ D + F

=
Contoh Soal
Tetapan kesetimbangan pada 1000K untuk
reaksi:
CaCO3(s) CaO(s) + CO2(g) K1 = 0,039
C(s) + CO2(g) 2CO(g) K2=1,9
Tentukan tetapan kesetimbangan untuk reaksi
berikut pada suhu yang sama.
CaCO3(s) +C(s) CaO(s) + 2CO(g)
FAKTOR YG MEMPENGARUHI PERGESERAN KESETIMBANGAN
azas Le Chatelier

Konsentrasi

Suhu

Tekanan dan Volume


Gangguan Konsentrasi
1. Penambahan pereaksi atau hasil reaksi pada
campuran dalam kesetimbangan, posisi
kesetimbangan bergeser menjauhi posisi zat yang
ditambahkan.
2. Pada pengurangan pereaksi atau hasil reaksi, posisi
kesetimbangan bergeser ke arah zat yang dikeluarkan.
3. Bila kesetimbangan terbentuk kembali, konsentrasi
masing-masing zat dalam kesetimbangan yang baru
akan berubah. Tetapi tetapan kesetimbangan tidak
berubah selama tidak ada gangguan suhu.
Fe3+(aq) + SCN-(aq) FeSCN2+(aq)
Kuning-jingga tdk berwarna merah darah

(b) Setelah penambahan NaSCN kesetimbangan bergeser ke


kanan (merah menjadi lebih pekat), (c) Setelah penambahan
Fe3+ kesetimbangan bergeser ke kanan (merah menjadi lebih
pekat), (d) Setelah ditambah H2C2O4 kesetimbangan bergeser
ke kiri (warna kuning karena adanya ion Fe(C2O4)33-.
Gangguan Suhu
• Penurunan suhu, menggeser kesetimbangan
ke eksotermis.
• Penambahan suhu, menggeser ke arah
perubahan endotermis.
• Pers. Van’t Hoff
N2O4(g) 2NO2(g) ∆H = 58kJ
2NO2(g) N2O4(g) ∆H = -58kJ
Gangguan Tekanan-Volume
• Penurunan volume/peningkatan tekanan,
menggeser kesetimbangan ke arah jumlah
molekul gas (koefisien) yang paling sedikit.
Contoh soal
Perhatikan persamaan reaksi kesetimbangan
berikut dan tentukan apakah kenaikan tekanan
dengan cara mengecilkan volume akan
mengakibatkan hasil reaksi meningkat?
CO2(g) + Cl2(g) COCl2(g)
2H2S(g) 2H2(g) + S2(g)
C(grafit) + S2(g) CS2(g)
Gangguan Gas Inert
• Tidak merubah K reaksi
Kesimpulan
(Diperbesar / Ditambah / (Diperkecil / Dikurangi /
Faktor Dinaikkan) Diturunkan)
Arah Pergeseran : Arah Pergeseran:

Tekanan ke arah jumlah ke arah jumlah


mol gas yang lebih kecil mol gas yang lebih besar

ke arah jumlah ke arah jumlah


Volume
mol gas yang lebih besar mol gas yang lebih kecil

Suhu ke arah reaksi endoterm ke arah reaksi eksoterm

ke arah yang tidak


Konsentrasi Pereaksi ditambah ke arah yang dikurang
Pemilihan Kondisi Optimum Reaksi
dalam Industri Kimia
• Produksi Amonia (Haber-Bosch)
• Produksi asam sulfat (Proses kontak)
• Produksi asam nitrat (Ostwald)
Produksi Amonia (Haber-Bosch)pupuk, pelarut, bhn refrigerator, bhn pembersih, dll.
N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g) ∆H = -92,2 kJ
Produksi asam sulfat
detergen, pupuk, pigmen dan cat, pembuatan besi baja, pulp dan kertas, pengisi
sel accu, pelarut, pengatur pH dalam proses industri, pendehidrasi, pembuatan
produk nkimia lain spt amonium sulfat dan kalsium hidrofosfat.

∆H = -190 kJ katalis V2O5


Produksi asam nitrat
pupuk, reaksi nitrasi pada pembuatan nitrat organik untuk bahan eksplosif, plastik,
celupan, pernis, bahan pengoksidasi dan pelarut

1. Pembentukan nitrogen oksida. Campuran amonia


dan udara berlebih dialirkan melewati katalis Pt-Rh
pada suhu 850oC dan P 5 atm.
4NH3(g) + 5O2(g) 4NO(g) + 6H2O(l) ∆H = -907kJ
2. Pembentukan nitrogen dioksida
2NO(g) + O2(g) 2NO2(g) ∆H = -114,14kJ
3. Pembentukan asam nitrat (dalam air panas 80oC)
4NO2(g)+ O2(g)+2H2O(l) 4HNO3(aq)

Anda mungkin juga menyukai