PROBLEM BASED LEARNING

Syifa Nurrahmah 19719251008

Martha Malau
Arum Khairunnisa

ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts

Tanggapan terhadap video
pembelajaran

Langkah-Langkah pembelajaran dalam Video

Berdasarkan pengamatan kami terhadap proses pembe-
lajaran yang ada dalam video tersebut adalah sudah ber-
jalan dengan baik dan efektif. Pembelajaran diawali dari
kegiatan orientasi berupa salam pembuka, Doa yang dip-
impin oleh siswa, memeriksa kondisi kelas dan mengabsen
siswa. Kemudian kegiatan apersepsi berupa pre-test
meliputi menanyakan siswa materi sebelumnya dan men-
gaitkan dengan materi hari ini. Kemudian masuk kedalam
kegiatan inti dengan menggunakan model pembelajaran
Problem Based Learning. Siswa dibagi menjadi 5 kelompok
untuk bersama-sama memecahkan masalah yang telah
disiapkan oleh guru. Berikut ini adalah penjabaran dari
kegiatan pembelajaran tersebut:
Mengidentifikasi masalah

Pada tahap ini, guru memberikan masalah yang harus

dipecahkan oleh siswa secara berkelompok lalu siswa
mngidentifikasi masalah apa yang harus dipecahkan den-
gan berdiskusi secara kelompok.
Menetapkan atau merumuskan
masalah

Pada tahap ini, guru memberikan permasalahan yang akan

dibahas pada hari ini melalui identifikasi masalah. Identi-
fikasi masalah diambil berdasarkan indikator pembelajaran
dari RPP yang telah disusun oleh guru. Dari indikator terse-
but, dibuat beberapa masalah yang harus dipecahkan siswa
melalui diskusi kelompok. Guru memberi kesempatan siswa
untuk mengidentifikasi masalah melalui diskusi berkelom-
pok.
Merumuskan hipotesis

Pada tahap ini, siswa merumuskan berbagai kemungkinan

masalah yang dapat dipecahkan sesuai dengan penge-
tahuan yang telah dimiliki
Mengumpulkan data

Pada tahap ini, guru akan memberi kesempatan pada siswa

untuk berdiskusi dan memecahkan masalah yang sudah
diberikan sebelumnya. Tahap ini berfungsi untuk menjawab
pertanyaan atau membuktikan benar tidaknya hipotesis,
dengan demikian siswa diberi kesempatan untuk
mengumpulkan berbagai informasi yang relevan, membaca
literature dari buku-buku pendukung, internet atau
bertukar informasi dari pengetahuan yang dimiliki oleh
masing-masing siswa. Untuk itu dibutuhkan keaktifan siswa
baik dalam pencarian informasi maupun bertukar informasi
Pengajuan hipotesis

Informasi yang diperoleh siswa baik dari buku, internet,

atau pengetahuan dari masing-masing siswa, akan diolah
dan ditafsirkan oleh masing-masing anggota kelompok.
Dari kegiatan menafsirkan informasi tersebut, siswa akan
memperoleh pengetahuan baru tentang alternatif
jawaban/penyesuaian yang perlu mendapat pembuktian se-
cara logis. Dalam tahap ini, siswa melakukan kolaborasi
untuk mengembangkan solusi dan melakukan tindakan
strategis.
Merumuskan rekomendasi
pemecahan masalah

Setelah pengolahan informasi, kemudian siswa melakukan

perumusan terhadap solusi dari masalah yang dimiliki agar
dapat dilakukan sesuai rumusan hasil pengujian hipotesis
dan merumuskan kesimpulan. Dalam tahap ini terdapat
kegiatan memverifikasi dan mengevaluasi yang bertujuan
agar hasil pengolahan informasi yang sudah mereka
temukan diperiksa kebenarannya melalui presentasi dide-
pan kelas. Setelah dipresentasikan, kelompok yang lain
akan memberikan masukan atau komentar mengenai hasil
yang diperoleh oleh kelompok yang maju. Dari kegiatan
tanya jawab tersebut akan ditemukan kekurangan dan
kelebihan dari masing-masing jawaban yang telah dite-
mukan oleh siswa.
Setelah kegiatan inti selesai, guru akan menutup pembela-
jaran dengan menarik kesimpulan dari pembelajaran yang
telah dilakukan, lalu mengadakan post-test dengan
menanyakan kembali apakah ada materi yang belum dipa-
hami oleh siswa. Bila tidak ada pertanyaan, maka guru akan
menutup pembelajaran dengan memberi salam penutup.
THANK YOU

ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts