RESUME
BAB 9
PEMILIHAN PORTOFOLIO
Untuk korelasi positif sempurna dua buah aktiva A dan B, yaitu ρAB = +1
Deviasi Standar :
σp = √ a 2. σA 2+(1−a)2 . σB 2+2. a .(1−a) .σa . σB
Untuk korelasi antar dua aktiva A dan B sebesar nol yaitu ρAB = 0 dan substitusikan
Untuk korelasi negatif sempurna antara aktiva A dan B yaitu ρAB = -1, maka rumus
varian dari portofolio setelah dilakukan substitusi b = (1-a) menjadi:
Orang yang rasional didefinisikan sebagai orang yang akan memilih lebih dibandigkan
dengan memilih kurang.
Portofolio Efisien adalah portofolio yang memberikan return ekspektasi terbesar dengan
tingkat risiko yang sama atau potofolio yang mengandung risiko kecil dengan tingkat return
ekspektasi yang sama.
Portofolio optimal merupakan portofolio dengan kombinasi return ekspetasian dan risiko
terbaik.
Penentuan portofolio optimal dapat dilakukan dengan beberapa cara. Berikut ini akan
dibahas macam-macam cara menentukan portofolio optimal.
n
∑ wi = 1
i=1
Kendala kedua adalah proporsi dari masing-masing sekuritas tidak boleh bernilai negatif
sebagai berikut:
Wi ≥ 0 untuk i = 1 sampai dengan n.
Kendala yang ketiga adalah jumlah rata-rata dari seluruh return masing-masing aktiva (Ri)
sama dengan return portofolio (Rp) :
n
∑wi . Ri = Rp
i=1
Dengan demikian, model penyelesaian optimasi ini dapat ditulis sebagai berikut:
Fungsi Objektif:
n n n
Minimumkan ∑ wi . σi2 + ∑ ∑wi . wj . σij
i=1 i=1 j=1
i≠j
Subjek terhadap kendala-kendala:
n
(1) ∑wi = 1
i=1
n
(3) ∑wi. Ri = Rp
i =1
Portofolio yang benar-benar optimal secara umum (tidak tergantung pada preferensi
investor tertentu) dapat diperoleh dengan menggunakan aktiva bebas risiko.
Aktiva bebas risiko adalah aktiva yang mempunyai return ekspektasi tertentu dengan
risiko sama dengan nol.
9.3.4. Portofolio Optimal dengan Adanya Simpanan dan Pinjaman Bebas Risiko
Investor dapat memasukan aktiva bebas risiko ke dalam portofolio optimal aktiva
berisiko dalam bentuk simpanan (lending) atau pinjaman (borrowing). Dalam bentuk
simpanan (lending) berarti membeli aktiva bebas risiko dan memasukannya kedalam
portofolio efisien aktiva berisiko. Dalam bentuk pinjaman (borrowing) berarti meminjam
sejumlah dana dengan tingkat bunga bebas risiko (menjual aktiva bebas risiko) dan
menggunakan dana ini untuk menambah proporsi di portofolio efisien aktiva berisiko.