Anda di halaman 1dari 8

Meningkatkan Profesionalisme

Guru Berdasarkan UU no 14/2005


tentang Guru dan Dosen dan PP
no 74/2008 tentang Guru
Dewi Sesanti Q. (18310093)

Khoirul Nisa’ (18310110)

Nila Azizatil L. (18310112)

Wanda Zuleha D. (18310113)

Dian Saputra L. (18310127)


Pengertian Profesionalisme Dosen dan
Guru
• Secara etimologi, istilah profesi berasal dari bahasa inggris yaitu profession atau bahasa latin,
profecus, yang artinya mengakui, adanya pengakuan, menyatakan mampu, atau ahli dalam sesuatu
pekerjaan.
• Sedangkan secara terminologi, profesi berarti suatu pekerjaan yang mensyaratkan pendidikan
tinggi baik pelakunya yang ditekankan pada pekerjaan mental, yaitu adanya persyaratan
pengetahuan teoretis sebagai instrument untuk melakukan perbuatan praktis, bukan pekerjaan
manual.
• Dalam UU Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen (pasal 1) dinyatakan bahwa: “Guru
adalah pendidik professional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing,
mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi peserta didik pada jalur pendidikan formal,
pada jenjang pendidikan dasar dan pendidikan menengah”. Guru professional akan tercermin
dalam penampilan pelaksanaan tugas-tugas yang ditandai dengan keahlian baik dalam materi
maupun metode pembelajaran.
• Profesionalisme guru merupakan kondisi,arah, nilai, tujuan, dan kualitas suatu keahlian dan
kewenangan dalam bidang pendidikan dan pengajaran yang berkaitan dengan pekerjaan seseorang
yang menjadi mata pencaharian
Peran Dosen Dan Guru Sebagai Tenaga
Pengajar Profesional
Berdasarkan Pasal 7 ayat (1) dalam (UU RI No. 14 tahun 2005), profesi guru dan profesi dosen merupakan
bidang pekerjaan khusus yang dilaksanakan berdasarkan prinsip sebagai berikut:
• memiliki bakat, minat, panggilan jiwa, dan idealisme.
• memiliki komitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan, keimanan, ketakwaan, dan akhlak mulia.
• memiliki kualifikasi akademik dan latar belakang pendidikan sesuai dengan bidang tugas.
• memiliki kompetensi yang diperlukan sesuai dengan bidang tugas.
• memiliki tanggung jawab atas pelaksanaan tugas keprofesionalan.
• memperoleh penghasilan yang ditentukan sesuai dengan prestasi kerja.
•  memiliki kesempatan untuk mengembangkan keprofesionalan secara berkelanjutan dengan belajar
sepanjang hayat.
• memiliki jaminan perlindungan hukum dalam melaksanakan tugas keprofesionalan
• memiliki organisasi profesi yang mempunyai kewenangan mengatur hal-hal yang berkaitan dengan tugas
keprofesionalan guru. 
Dalam PP 74 tahun 2008 pasal Peran guru profesional atau tenaga kependidikan adalah:
53 ayat (1) menyebutkan Beban
• Tenaga kependidikan sebagai pendidik dan pengajar
kerja Guru mencakup kegiatan
pokok: • Tenaga kependidikan sebagai anggota masyarakat
• merencanakan pembelajaran. • Tenaga kependidikan perlu memiliki kepribadian menguasai ilmu
kepemimpinan
• melaksanakan pembelajaran.
• Tenaga kependidikan sebagai pengelola proses belajar mengajar
• menilai hasil pembelajaran.
• membimbing dan melatih
peserta didik.
• melaksanakan tugas tambahan
yang melekat pada pelaksanaan
kegiatan pokok sesuai dengan
beban kerja Guru.
Hambatan Yang Terjadi Dalam
Profesionalisme Dosen dan Guru
Akadum menyatakan bahwa rendahnya keprofesionalan guru disebabkan oleh antara lain:
• masih banyak guru yang yang tidak menekuni profesinya secara utuh
• kemungkinan disebabkan oleh adanya perguruan tinggi swasta sebagai pencetak guru
yang lulusannya asal jadi tanpa memperhitungkan outputnya kelak di lapangan
sehingga menyebabkan banyak guru yang tidak patuh terhadap etika profesi keguruan
• kurangnya motivasi guru dalam meningkatkan kualitas guru tidak dituntut untuk
meneliti sebagaimana yang diberlakukan pada dosen di perguruan tinggi
Mulyasa mengungkapkan beberapa kesalahan yang
sering dilakukan oleh guru dalam pembelajaran
yaitu:
• Mengambil jalan pintas dalam pembelajaran
• Menunggu peserta didik berperilaku negatif
• Mengabaikan  perbedaan peserta didik
• Merasa paling pandai
• Tidak adil
Upaya Meningkatkan Profesionalisme Dosen
Dan Guru
Lahirnya UU No. 14 Tahun Jalan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan Profesionalisme guru antara lain:
2005 merupakan salah satu
usaha untuk meningkatkan 1. Peningkatan kesejahteraan.
mutu guru, sekaligus 2. Kurangi beban guru dari tugas administrasi yang sangat menyita waktu.
diharapkan dapat
meningkatkan mutu 3. Penyelenggaraan pelatihan dan sarana
pendidikan di Indonesia
4. Pembinaan perilaku kerja
Dalam pasal 9 UU No.14
5. Penciptaan waktu luang.
Tahun 2005 menyatakan
Kompetensi guru meliputi 6. Memahami tuntutan standar profesi yang ada.
kompetensi pedagogik,
kompetensi kepribadian, 7. Mencapai kualifikasi dan kompetensi yang dipersyaratkan,
kompetensi sosial, dan
8. Membangun hubungan kesejawatan yang baik dan luas termasuk lewat
kompetensi profesional yang
organisasi profesi.
diperoleh melalui pendidikan
profesi . 9. Mengembangkan etos kerja atau budaya kerja yang mengutamakan pelayanan
bermutu tinggi kepada konstituen

10. Mengadopsi inovasi atau mengembangkan kreativitas dalam pemanfaatan


teknologi komunikasi dan informasi mutakhir agar senantiasa tidak ketinggalan
dalam kemampuannya mengelola pembelajaran.
Kesimpulan
• Guru profesional adalah guru yang menyadari bahwa dirinya adalah pribadi yang
dipanggil untuk mendampingi peserta didik untuk/dalam belajar. Sehingga,guru secara
terus-menerus perlu mengembangkan pengetahuannya tentang bagaimana seharusnya
peserta didik itu belajar
• Strategi dalam pengembangan profesionalitas dapat dirumuskan kedalam tiga level
yaitu: pertama upaya-upaya profesionalisasi yang dilakukan oleh guru secara pribadi
agar mereka dapat meningkatkan kualitas keprofesionalan, dengan atau tanpa bantuan
pihak lain. Dengan kata lain dapat dikatakan sebagai pelatihan mandiri. Kedua,
pengembangan yang dilakukan oleh manajemen lembaga melalui berbagai kebijakan
manajerial yang dilakukan. Kedua level ini dapat diaktegorikan dalam strategi mikro
pengembangan profesional guru. Sedangkan level ketiga adalah upaya pengembangan
pada level makro yang menjadi tanggung jawab pemerintah dan masyarakat secara luas
dalam kerangka manajemen pendidikan nasional.

Anda mungkin juga menyukai