DALAM BERBANGSA DAN BERNEGARA (SUATU TINJAUAN KAUSALITAS) Nama Kelompok : 1. Yuliana 2. Helpin 3. Grace Pabisa 4. Wiwid Widya Astuti 5. Cristian A. Pancasila Sebagai Budaya Bangsa Indonesia
Kalau dilihat dari wujud hasil kebudayaan manusia, maka
daoat berupa suatu kompleks gagasan, ide-ide dan pikiran manusia, yang dalam hal ini bersifat abstrak. Hasil kebudayaan manusia ini merupakan suatu nilai, yang hanya dapat di pahami, dihayati dan di mengerti oleh manusia. Misalnya pengetahuan, ideologi, etika, estetika (keindahan), hasil pikiran manusia (seperti logika, matematika, aritmetika, geometrika), norma, kaidah.dan lain sebagainya. Dalam hubungannya dengan nilai-nilai keagamaan, karena agama merupakan pandangan hidup manusia dan merupakan suatu pedoman hidup manusia.Dalam pengertian ini maka dalam Panasila selain terdapat nilai kemanusiaan juga terdapat nilai keaagamaan. Selain itu wujud kebudayaan manusia yang bersifat kongkret yaitu berupa aktivitas manusia dalam masyarakat, saling berinteraksi, sehingga terwujudlah suatu sistem sosial. Manusia adalah makhluk sosial selain sebagai individu, oleh karena itu ia senantiasa, membutuhkan orang lain dalam masyarakat. Wujud budaya kongkret lainnya adalah bentuk- bentuk budaya fisik yang dihasilkan oleh manusia. Wujud budaya ini juga sering disebut sebagai benda-benda budaya. 1. Asal Mula yang Langsung Pengertian asal mula secara ilmiah filsafat dibedakan atas empat macam yaitu: Kausa Mterialis, Kausa Formalis, Kausa Efficient dan Kausa Finalis (Notonagoro, 1975)(bagus, 1996: 158). Teori kausalitas ini di kembangkan oleh Aristoteles, adapun berkaitan dengan asal mula yang langsung terjadinya Pancasila sebagai dasarfilsafat negara yaitu asal mula yang sesudah menjelang Proklamasi Kemerdekaan yaitu sejak dirumuskan oleh para pendiri negara sejak sidang BPUPK Pertama, Panitia Sembilan, sidang BPUPK kedua serta sidang PPKI sampai pengesahannya. 2 Bangsa Indonesia ber-Pancasila dalam Tiga Asas Berdasarkan tinjauan Pancasila secara kausalitas tersebut maka memberikan pemahaman perspektif pada kita bahwa proses terbentuknya Pancasila melalu suatu proses yang cukup panjang dalam sejarah kebangsaan Indonesia. 3. Asal Mula Yang Tidak Langsung Secara kausalitas asal mula yang tidak langsung Pancasila adalah asal mula sebelum proklamasi kemerdekaan. Artinya asal mula Pancasila yang terdapat dalam adat istiadat, dalam kebudayaan serta dalam nilai-nilai agama bangsa Indonesia, sehingga dengan demikian asal mula Pancasila adalah terdapat pada kepribadian serta dalam pandangan hidup sehari-hari bangsa Indonesia. C. Pancasila Sebagai Pandangan Hidup Bangsa
Kedudukan dan Fungsi Pancasila yaitu
Sebagai Dasar Negara Republik Indonesia dan Sebagai Pandangan Hidup Bangsa Indonesia.
Dengan demikian pandangan hidup
Pancasila bagi Bangsa Indonesia yang Bhineka Tunggal Ika tersebut harus merupakan asas pemersatu bangsa sehingga tidak boleh mematikan keanekaragaman. D. Pancasila Sebagai Filsafat Bangsa dan Negara Indonesia Menurut Friederich, negara modern yang melakukan proses pembaharuan demokrasi, prinsip konstitusionalisme adalah yang sangat efektif, terutama dalam rangka mengatur dan membatasi pemerintahan melalui undang-undang. Basis pokok adalah kesepakatan umum atau persetujuan (consensus) diantara mayoritas rakyat, mengenai bangunanyang diidealkanberkenan dengan negara. E. Pancasila sebagai Dasar Filsafat Negara
Dasar formal kedudka Pancasila sebagai dasar negara
Republik Indonesia tersimpul dalam Pembukaan UUD 1945 alenia IV yang bunyinya sebagai berikut: “maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan Indonesia itu dalam suatu Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia, yang terbentuk dalam susunan negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat, dengan berdasarkan kepada Ketuhana Yang Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia, dan Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia”. F. Pancasila Sebagai Ideologi Bangsa dan Negara Indonesia Pengertian Ideologi
Istilah Ideologi berasal dari kata “Ide” yang berarti ‘gagasan,
kosep, pengertian dasar, cita-cita’ dan ‘logos’ yang berarti ‘ilmu’. Kata ‘Idea’ berasal dari kata bahaa Yunani ‘eidos’ yang artinya ‘bentuk’. Disamping itu ada kata ‘idein’ yang artinya ‘melihat’. Maka secara harifah, idologi berarti ilmu pengetahuan tentang ide-ide (the science of ideas), atau ajaran tentang pengertian-pengertian dasar. Dalam kehidupan sehari-hari ‘idea’ disamakan artinya ‘cita-cita’. Cita-cita yang dimaksud adalah cita-cita yang bersifat tetap, yang harus di capai, sehingga cita-cita yang bersifat tetap itu sekaligus merupakan dasar, pandangan atau faham. G. Pancasila Sebagai Asas Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia Pengertian bangsa pada awal mulanya dari kata “nation” (natie,bangsa) yang dintinjau secara ilmiah pada tahun 1882 oleh Ernest Renan dalam suatu ceramahnya di universitas Sorbone yang berjudul “Qu’est ce que c’es un Nation”? Menurut Renan bangsa adalah:
1. Suatu jiwa, suatu asas kerokhanian
2. Suatu solidaritas yang besar 3. Suatu hasil sejarah itu berjalan terus. 4. Bangsa buanlah soal abadi
H. Pancasila Sebagai Jatidiri Bangsa Indonesia
Pancasila disahkan menjadi dasar negara, nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari sebagai pandangan hidup bangsa, dan sekaligus sebagai filsafat hidup bangsa Indonesia. Kesimpulan
Kedudukan Pancasila sebagai dasar negara
adalah sebagai kaidah yang fundamental atau dengan kata lain sebagai dasar negara, manfaat nya sebagai pandangan hidup bermasyarakat, akibat tidak memiliki dasar negara adalah negara tersebut akan hancur karena tidak mempunyai aturan. Terima Kasih