Anda di halaman 1dari 17

Tiga fungsi pemerintah pusat dalam

pelaksanaan otonomi daerah


 Fungsi Layanan (Servicing Function)
Fungsi pelayanan dilakukan dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat
dengan cara tidak diskriminatif dan tidak memberatkan serta dengan kualitas
yang sama.
 Fungsi Pengaturan (Regulating Function)
Fungsi ini memberikan penekanan bahwa pengaturan tidak hanya kepada
rakyat tetapi kepada pemerintah sendiri.
 Fungsi Pemberdayaan
Fungsi ini dijalankan pemerintah dalam rangka pemberdayaan masyarakat.
Kewenangan pemerintah pusat
yang lain
a. Perencanaan nasional dan pengendalian
pembangunan nasional secara makro
b. Dana perimbangan keuangan
c. Sistem administrasi negara dan lembaga
perekonomian Negara
d. Pembinaan dan pemberdayaan sumber daya manusia
e. Pendayagunaan sumber daya alam dan
pemberdayaan sumber daya strategis
f. Konservasi dan standarisasi nasional
PEMBAGIAN URUSAN DALAM PELAKSANAAN
OTDA
 PEMERINTAH PUSAT :
1. Politik Luar negeri
2. Pertahanan
3. Keamanan
4. Yustisi/hukum
5. Moneter dan Fiskal
nasional/keuangan dan pajak
6. Agama
HAK DAN KEWAJIBAN DAERAH DALAM DAERAH OTONOM (
UU No. 32 Tahun 2004
 KEWAJIBAN DAERAH OTONOM :
 HAK DAERAH OTONOM 1. Melindungi Masyarakat
1.Mengatur dan mengurus sendiri urusan 2. Meningkatkan Kualitas Hidup Masy
pemerintahannya 3. Mengembangkan kehidupan demokratis.
2.Memilih pemimpin daerah 4. Mewujudkan Keadilan dan Pemerataan.
3.Mengelola aparatur daerah
5. Meningkatkan Fasilitas pendidikan
6. Meningkatkan Pelayanan kesehatan.
4.Mengelola kekayaan daerah
7. Menyediakan fasilitas sosial dan Umum
5.Memungut pajak daerah dan retribusi daerah yang layak
6.Mendapatkan bagi hasil dari pengelolaan 8. Mengembangkan sistem jaminan sosial dll
sumber daya alam. yg diatur dlm perundangan yang berlaku.
7.Mendapatkan sumber pendapatan lain yang sah
8.Mendapatkan hak lain yg diatur dlm peraturan
perundangan.
URUSAN PEMERINTAH PROPINSI
1. Perencanaan dan pengendalian pembangunan
2. Perencanaan, Pemanfaatan, dan pengawasan tata
ruang
3. Penyelenggaraan ketertiban
4. Penyediaan sarana dan prasarana
5. Penanganan bidang kesehatan
6. Penyelenggaraan Pendidikan dan alokasi SDM
potensial
7. Penanggulangan masalah sosial lintas
Kabupaten/kota.
8. Pelayanan Bidang ketenagakerjaan lintas Kab/kota.
9. Fasilitas pengembangan Koperasi lintas Kab / Kota
10. Pengendalian lingkungan hidup
11. Pelayanan pertanahan lintas Kab / Kota
12. Pelayanan kependudukan dan Catatan sipil
13. Pelayanan administrasi Umum pemerintahan
14. Pelayanan administrasi penanaman modal termasuk lintas
Kab/Kota
15. Penyelenggaraan Pelayanan dasar lain yg belum dapat
dilaksanakan Kabupaten / Kota.
16. Urusan wajib lainnya yg diamanatkan oleh perundang-
undangan.
URUSAN PEMERINTAH
KABUPATEN / KOTA
1. Perencanaan dan pengendalian pembangunan
2. Perencanaan, Pemanfaatan, dan pengawasan tata ruang
3. Penyelenggaraan ketertiban umum dan ketentraman
masyarakat
4. Penyediaan sarana dan prasarana umum
5. Penanganan bidang kesehatan
6. Penyelenggaraan Pendidikan
7. Penanggulangan masalah sosial
8. Pelayanan Bidang ketenagakerjaan
9. Fasilitas pengembangan Koperasi usaha kecil dan
menengah
10. Pengendalian lingkungan hidup
11. Pelayanan Pertanahan
12. Pelayanan Kependudukan dan Catatan sipil
13. Pelayanan Administrasi Umum pemerintahan
14. Pelayanan Administrasi penanaman modal
15. Pelayanan dasar lain yg belum dalaksanakan
kabupaten/Kota
16. Urusan wajib lainnya ygdiamanatkan oleh perundang-
undangan.
SUMBER PENDAPATAN DAERAH
( UU No. 33 TAHUN 2004 )
Tentang Perimbangan Keuangan antara Pusat dan Daerah
a. Hasil pajak daerah

1. Pendapatan b. Hasil retribusi daerah


Asli
Daerah (PAD) c. Hasil pengelolaan kekayaan daerah yg dipisahkan dan

d. Lain-lain yg sah : Jasa giro, Bunga , Komisi dll.


2. Dana
Perimbangan Dana Bagi hasil
1. Pajak Bumi dan
Bangunan
Dana Alokasi Umum 2. Pajak Penghasilan

Dana Alokasi Khusus


3. Lain-lain 1. Kehutanan
Pendapatan 2. Pertambangan,
daerah yg sah 3. Perikanan
FUNGSI DPRD :
1. Fungsi Legislasi yaitu fungsi
membentuk peraturan daerah
bersama pemerintah daerah
2. Fungsi Anggaran yaitu fungsi
menyusun dan menetapkan APBD
bersama pemerintah
3. Fungsi Pengawasan yaitu fungsi
melakukan pengawasan terhadap
penyelenggaraan pemerintahan
daerah.
HAK DPRD :
a) Hak Interpelasi, yaitu hak untuk meminta
keterangan kepada kepala daerah mengenai
suatu kebijakan yang dikeluarkan.
b) Hak Angket, yaitu hak untuk melakukan
penyelidikan terhadap kebijakan tertentu
yang dikeluarkan kepala daerah.
c) Hak Menyatakan pendapat, yaitu hak untuk
menyatakan pendapat terhadap kebijakan
kepala daerah atau mengenai kejadian luar
biasa, termasuk tindak lanjut Interpelasi dan
Angket.
HAK-HAK ANGGOTA DPRD
a) Mengajukan rancangan Perda
b) Mengajukan pertanyaan
c) Menyampaikan usul dan pendapat
d) Memilih dan dipilih
e) Membela diri
f) Imunitas
g) Protokoler
h) Keuangan dan administratif
KEWAJIBAN ANGGOTA DPRD
a) Mengamalkan Pancasila Dan UUD 1945
b) Melaksanakan kehidupan Demokrasi
c) Mempertahankan (NKRI)
d) peningkatan kesejahteraan rakyat
e) menindaklanjuti aspirasi masyarakat
f) Mendahulukan kepentingan Umum
g) Memberikan pertanggung jawaban atas tugas.
h) Menaati tata tertib dan kode etik
i) Menjaga norma dan etika.
Konsep Hubungan Struktural
Pemerintah Pusat Dan Daerah
 adalah hubungan yang dapat dilakukan dengan
dekonsentrasi dan desentralisasi.
 Pelimpahan wewenang dengan cara dekonsentrasi
dilakukan melalui pendelegasian wewenang kepada
perangkat yang berada di bawah hirarkinya di daerah
sedangkan pelimpahan wewenang dengan cara
desentralisasi dilakukan melalui pendelegasian urusan
kepada daerah otonom.
Konsep Hubungan Fungsional
Pemerintah Pusat Dan Daerah
 adalah hubungan kewenangan yang saling melengkapi satu
sama lain.
 Fungsi pemerintah pusat dan daerah adalah sebagai pelayan,
pengatur, dan pemberdaya masyarakat.
Quotes of the day

Di butuhkan hujan yang deras


Agar dapat memunculkan pelangi
Dibutuhkan usaha yang keras
Agar dapat menggapai mimpi
Quotes of the day
Quotes of the day

Bila kau tak tahan lelahnya belajar,


Maka kau harus tahan menanggung
Perihnya kebodohan

Anda mungkin juga menyukai