TUMOR PARU”
Disusun Oleh :
Frili Adria (1102013115)
PEMBIMBING :
dr. Pherena Amalia. Sp,Rad.
Pendahuluan
• Pada umumnya tumor paru terbagi atas tumor
jinak (5%) antara lain adenoma, hamartoma,
fibroma, dll dan tumor ganas (90%) adalah
karsinoma bronkogenik.
ANATOMI PARU
Gambar : Segmen Paru Dextra dan Sinistra
Gambar : Gambaran Radiologi Paru Normal
Tumor Paru
• Pengertian Tumor Paru
Tumor adalah neoplasma pada jaringan yaitu
pertumbuhan jaringan baru yang abnormal. Paru
merupakan organ elastis berbentuk kerucut dan
letaknya didalam rongga dada.
Tumor paru merupakan keganasan pada jaringan
paru.
Tumor
Paru
• Hamartoma
Hamartoma merupakan tumor jinak paru yang
pertambahan besarnya berlangsung dengan sangat
lambat.
Metastasis
Metastasis
Paru
Paru Limfogen
Hematogen
GAMBARAN RADIOLOGI
• Gambaran
perselubungan padat
akibat hilangnya aerasi
yang disebabkan
sumbatan bronkus oleh
tumor, dapat terjadi
secara segmental,
lobaris, atau seluruh
hemitoraks
Pembesaran hilus unilateral
• Suatu perbedaan besar hilus
antara kedua hilus atau
perbedaan besar hilus perlu
dicurigai adanya suatu
tumor dan perlu penelitian
bronkus dengan tomografi
atau bronkoskopi.
Kavitas atau abses yang soliter
• Suatu kavitas soliter dengan
tanda infeksi yang tidak berarti
terutama pada orang berusia
lanjut, perlu dipikirkan suatu
karsinoma bronkogen jenis
epidermoid. Biasanya dinding
kavitas tebal dan irregular
• Cervicothoracic sign.
Mediastinum anterior akan terhenti pada level di atas dari
klavikula superior. Jika, massa tersebut meluas di atas dari
klavikula superior, akan berlokasi di leher atau di
mediastinum posterior. Jika jaringan paru terletak di antara
massa dan leher, kemungkinan massa berada pada
mediastinum posterior. Hal ini dikenal dengan cervicothoracic
sign.
Foto x-ray thoraks
Tampak massa di dada, bisa juga terlihat kalsifikasi, dan erosi tulang.