Anda di halaman 1dari 20

KEWARNEGARAAN Fig.

I
I

POLITIK DAN STRATEGI NASIONAL

KELOMPKELOMPOK . I
Fig
5 ]]]]]]]]]]]]]]]]]]]]]]]]]]]]]]]]]]]]]]] Venu
s

]Nama Anggota :
- Fransisca
- Hasya Indria Putri
“Venus is the
- Melinna second planet
Dosen Pengampuh: Dr. Rio from the Sun”
Armanda Agustian S.H, M.H
PEMBAHASAN

01 02
 Dasar Pemikiran
Fig. III

Pengertian Politik, Penyusun Politik dan


Strategi dan Politik Strategi Nasional
Strategi Nasional

03 04
Politik Pembangunan  Implementasi Politik
Nasional dan dan Strategi Politik
Manajemen Nasional
Fig. IV

01
Pengertian Politik, Strategi
Fig. V

dan Politik Strategi


Nasional Venu
s
Fig. VI

PENGERTIAN POLITIK Fig. V


II

Politik adalah bermacam-macam kegiatan yang


menyangkut proses penentuan tujuan-tujuan dari
sistem negara dan upaya-upaya dalam
mewujudkan tujuan itu, pengambilan keputusan
Saturn
“Venus is the mengenai seleksi antara beberapa alternatif dan
second planet penyusunan skala prioritas dari tujuan-tujuan yang
from the Sun”
telah ditentukan.
PENGERTIAN Dalam pengertian umum, strategi adalah cara
untuk mendapat-kan kemenangan atau

STRATEGI pencapaian tujuan. Dengan demikian,


strategi tidak hanya menjadi monopoli para
jendral atau bidang militer, tetapi telah
meluas ke segala bidang kehidupan.

Moon
PENGERTIAN POLITIK DAN
STRATEGI NASIONAL

Politik nasional diartikan sebagai kebijakan


umum dan pengambilan kebijakan untuk
mencapai suatu cita-cita dan tujuan nasional.
Strategi nasional adalah cara melaksanakan
politik nasional dalam mencapai sasaran dan
tujuan yang ditetapkan oleh politik nasional.

Fig. VI
II
Fig. IV

02
01
Dasar Pemikiran Penyusun
Fig. V

Politik dan Strategi Nasional


s
Venu
Penyusunan politik dan strategi nasional perlu memahami pokok-
pokok pikiran yang terkandung dalam system manajemen nasional
yang berdasarkan ideologi Pancasila, UUD 1945, Wawasan
Nusantara dan Ketahan Nasional. Landansan pemikiran nasional
dalam manajemen nasional sangat penting sebagai kerangka acuan
dalam penyusunan politik strategi nasional, karena didalamnya
terkandung dasar negara, cita-cita nasional, dan konsep strategi
bangsa Indonesia.
Penyusun Politik dan Strategi Nasional

Mekanisme penyusunan Polstranas diatur oleh Presiden,


dibantu lembaga-lembaga tinggi negara serta dewan-dewan
yang merupakan lembaga koordinasi : Dewan Stabilitas
Ekonomi Nasional, WANHANKAMNAS, Dewan Tenaga
Atom, Dewan Penerbangan dan Antariksa Nasional, Dewan
Fig. VI Maritim, Dewan Otonomi Daerah, Dewan Stabilitas POLKAM.
Proses penyusunan Polstranas dilakukan setelah Presiden
menerima GBHN. Presiden membentuk kabinet dan
programnya.
STRATIFIKASI POLITIK NASIONAL
1. Tingkat penentu kebijakan
puncak
Meliputi kebijakan tertinggi
yang menyeluruh
secaranasional dan
mencakup penentuan
2. Tingkat kebijakan undang-undangdasar 3. Tingkat penentu
umum
Menyeluruh nasional dan kebijakan khusus
berisi mengenai masalah- kebijakan terhadap
masalah makro strategi suatu bidang utama
guna mencapai idaman pemerintah.
nasional dalam situasi dan
kondisi tertentu.
Fig. VI

4. Tingkat penentu kebijakan


Fig. VII
teknis  5. Tingkat
meliputi kebijakan dalam satu penentu
sector dari bidang utama dalam
bentuk prosedur secara teknik kebijakan di
untuk mengimplementasikan
rencana , program dan kegiatan. Venus
daerah.
Fig. IV

03 Fig. V

Politik Pembangunan Nasional


dan Manajemen Nasional
s
Venu
Dengan demikian pembangunan nasional harus berpedoman pada
pembukaan UUD 1945 alinea ke 4. Visi dan misi, pedoman dalam
menjalankan pemerintahan dan membangun bangsa adalah:
a Makna pembangunan nasional : Pembangunan nasional merupakan
usaha yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas manusia dan
masyarakat Indonesia secara berkelanjutan dan memanfaatkan kemajuan
IPTEK serta memperhatikan tantangan perkembangan global.
b Manajemen nasional sistem manajemen nasional dapat menjadi
pedoman dan sarana bagi perkembangan proses pembelajaran maupun
penyempurnaan fungsi penyelenggaraan pemerintah yang bersifat umum
maupun
Pada dasarnya sistem manajemen nasional merupakan perpaduan antara
tata nilai, struktur, dan proses untuk mencapai hasil guna dan daya guna
sebesar mungkin dalam menggunakan sumber daya nasional demi
mencapai tujuan nasional. Secara sederhana unsur-unsur utama sistem
manajemen nasional dalam bidang ketatanegaraan meliputi : Negara,
Bangsa Indonesia, Pemerintah dan Masyarakat

Fig. VII Fig. VII


Fig. IV

04 Fig. V

  Implementasi Politik dan Strategi


Politik
s
Venu
HUKUM

Implementasi politik dan strategi nasional dibidang Hukum anatara lain:


1. Mengembangkan budaya hukum disemua lapisan masyarakat untuk
terciptanya kepatuhan hukum dan tegaknya negara hukum.
2. Menata system hukum nasional yang menyekuruh dan terpadu dengan
mengakui dan menghormati hukum agama serta hukum adat.
3. Mewujudkan lembaga peradilan yang mandiri dan bebas dari pengaruh
penguasaha dan pihka manapun.
4. Mengembangkan peraturan perundang-undangan yang mendukung
kegiatan ekonomi dalam menghadapi era perdagangan bebas tanpa
merugikan kepentingan nasional.
EKONOMI

1. Mengembangkan system ekonomi kerakyatan yang bertumpu


pada mekanisme pasar dyang berkeadilan dengam prinsip
persaingan sehat dan memperhatikan pertumbuhan ekonomi.
2. Mengembangkan persaingan yang sehta dan adil serta
menghindarkan terjadinya struktur pasar monopolistic dan
berbagai struktur pasar yang merugikan masyarakat.
3. Mengoptimalkan peranan pemerintah dalam dalam
mengoreksi ketidaksempurnaan pasar dengan menghilangkan
semua hambatan yang mengganggu mekanisme pasar.
POLITIK

1. Memperkuat keberadaan dan kelangsungan NKRI yang bertumpu


pada bhineka tunggal ika.
2. Menyempurnakan UUD 1945 sejalan dengan perkembangan
kebutuhan negara dengan tetap memelihara kesatuan dan persatuan
bangsa.
3. Meningkatkan peran MPR dan lembaga-lembaga tinggi negara
lainnya dengan mengaskan fungsi, wewenang dan tanggungjawab
yang mengacu pada prinsip pemisahan kekuasaan.
4. Mengembangkan system poltik nasional yang demokratis dan
terbuka .
5. Meningkatkan kemandirian partai politik terutama dalam
memperjuangkan aspirasi dan kepentingan masyarakat.
Pertahanan dan
Keamanan

1. Menata TNI sesuai paradigm baru secara konsisten, dengan


menjunjung tinggi HAM dan memberikan dharma baktinya
dalam membantu menyelenggarakan pembangunan.
2. Mengembangkan kemampuan system pertahanan keamanan
rakyat yang bertumpu pada kekuatan rakyat dengan TNI dan
kepolisian negara republic Indonesia.
3. Meningkatkan keprofesionalan TNI , serta mengembangkan
kekuatan pertahan keamanan negara ke wilayah yang
didukung dengan sarana yang memadai.
TERIMAKASIH
Fig. I

Pluto

Anda mungkin juga menyukai