Dosen Pembimbing
Iqbal, S.T., M.T.
Penguji 1
Ir. Kaidir .M.Eng., IPM.
Agil Pebri Saputra
Penguji 2
Drs. Mulyanef, ST.M.Sc
1710017211043
Titanium dasar awalnya ditemukan oleh Pendeta William
Gregor pada tahun 1790,
saat ini titanium masih sangat mahal dibandingkan.
dengan logam lain, seperti baja tahan karat. Secara klinis,
ada dua bentuk titanium, yang utama adalah dalam
bentuk titanium murni (cpTi).
Penggunaan klinis titanium yang efektif adalah karena
sifat mekaniknya yang hebat, ketahanan erosi dan
biokompatibilitas yang luar biasa.
Bahaya titanium sangat rendah dan dapat bertahan dengan
baik oleh tulang dan jaringan halus. Pengujian pada
makhluk tidak menunjukkan perubahan seluler
sehubungan dengan sisipan titanium.
Rumusan Masalah
Mulai
Studi Literatur
Wire Drawing
Uji Metalugrafi
Analisa Hasil
Selesai
Hasil Penelitian
Dan Pembahasan
Perbandingan Kecepatan rata-rata dari
Reduksi
2 0,076 0.076
0.074
0.072
3 0,072
0.07
0.068
4 0,071 0.066
1 2 3 4
Series 1
Perbandingan Uji Kekerasan Vickers Dari
Variasi Pelumasan
215
210
195
OLI 210,3 190
185
Gemuk Oli
Jejak Hasil Uji Kekerasan Vickers Sampel Jejak Hasil Uji Kekerasan Vickers
( pelumasan Gemuk) Sampel ( pelumasan Oli)
Hasil Uji Metalugrafi Spesimen Hasil Uji Metalugrafi Spesimen Wire
Wire Drawing Dengan Pelumasa Drawing Dengan Pelumasan Oli
Gemuk
Hasil foto dengan optical microscope (OM) pada titanium murni yang melalui
proses Wire Drawing dan Uji Kekerasan Vickers yang dilihat pada 50 µm (50
micrometer).
Jadi setelah kita melakukan penarikan wire drawing
dengan menggunakan pelumas itu sangat mempengaruhi
terhadap kecepatan penarikan dan juga berpengaruh
kepada sifat mekanis dari kawat titanium murni akan
meningkat dari segi kekuatan ,kekakuan dan kekerasan
lalu keuletan kawat berkurang.
TERIMA KASIH