PANCASILA DALAM KAJIAN

SEJARAH BANGSA
INDONESIA

Oleh :
YASNANTO, S.I.P., M.Pd.
2021
PANCASILA PADA ERA
PRAKEMERDEKAAN
 1 SEP 1939 PD II
TERJADI DI EROPA

7 DESEMBER 1941
JEPANG MENYERANG
PEARL HARBOR DI HAWAI
(NEGARA BAGIAN AS
DI SAMUDERA PASIFIK)

AWAL 1942 JEPANG MASUK

HINDIA BELANDA.
1 MARET MENYERANG P. JAWA.
8 MARET BELANDA MENYERAH.
TENTARA BELANDA DITAWAN.
BABAK BARU PENJAJAHAN
JEPANG

3
 AS BALAS MENYERANG
ARMADA JEPANG DI
PASIFIK, BERTAHAP DPT
MENGALAHKAN JEPANG

7 SEP 1944 PM JEPANG JENDERAL KUNIAKI

KOISO, MEMBERI JANJI KEPADA INDONESIA
AKAN DIBERI KEMERDEKAAN PADA
24 AGUSTUS 1945

4
BPUPKI

5
 29 APRIL 1945 JEPANG MEMBENTUK BPUPKI
DGN JUMLAH ANGGOTA 63 ORANG
KETUA : DR. KRT RADJIMAN WEDYODININGRAT

SIDANG I : 29 MEI - 1 JUNI 1945

UNTUK MERUMUSKAN DASAR
NEGARA INDONESIA MERDEKA

TGL 29 MEI, DR. KRT. RADJIMAN

WEDYODI NINGRAT MEMINTA
KEPADA PESERTA SIDANG
UNTUK MENGEMUKAKAN
DASAR NEGARA INDONESIA
MERDEKA
 TGL 29 MEI 1945
MR. MUHAMMAD YAMIN
MENGUSULKAN CALON RUMUSAN
DASAR NEGARA :

PERI KEBANGSAAN
PERI KEMANUSIAAN
PERI KETUHANAN
PERI KERAKYATAN,
PERI KESEJAHTERAAN RAKYAT

TGL 31 MEI 1945

PROF DR. SOEPOMO
MENGEMUKAKAN TEORI-2
NEGARA

TEORI NEGARA PERSEORANGAN

PAHAM NEGARA KELAS
PAHAM NEGARA INTEGRALISTIK
 TANGGAL I JUNI 1945, IR SOEKARNO
MENDAPAT GILIRAN UNTUK
MENYAMPAIKAN GAGASANNYA
TENTANG DASAR NEGARA

NASIONALISME (KEBANGSAAN INDONESIA)

INTERNASIONALISME (PERIKEMANUSIAAN)
MUFAKAT (DEMOKRASI)
KESEJAHTERAAN SOSIAL
KETUHANAN YME (BERKEBUDAYAAN)

BISA DIPERAS MENJADI TIGA DASAR

BUNG KARNO MENYAMPAIKAN NAMA ATAU TRISILA:
DASAR NEGARA TERSEBUT ADALAH SOSIO – NASIONALISME,
PANCASILA (SARAN DARI MR. M. YAMIN SOSIO – DEMOKRASI,
KETUHANAN

BISA DIPERAS LAGI MENJADI SIDANG MENYETUJUI

SATU DASAR ATAU EKASILA : KONSEP DASAR NEGARA
GOTONG ROYONG
ADALAH PANCASILA Ibu Dewi Sartika
 KEMUDIAN BPUPKI MEMBENTUK PANITIA KECIL
UNTUK MERUMUSKAN DAN MENYUSUN UUD
DGN BERPEDOMAN PADA PIDATO BUNG KARNO

PANITIA KECIL BERANGGOTA

KAN 8 ORANG :

IR. SOEKARNO SBG KETUA

DRS. MOCH HATTA,
SOETARDJO HADI KUSUMO
KH. WAHID HASYIM
KI BAGUS HADI KUSUMO
OTTO ISKANDAR DINATA
MOCH. YAMIN
A.A. MARAMIS

PANITIA KECIL BERTUGAS MENAMPUNG SARAN,

USUL, DAN KONSEPSI DARI PARA ANGGOTANYA
MENGENAI UUD
 BPUPKI JUGA
MEMBENTUK TGL 22 JUNI 1945 BERHASIL
PANITIA SEMBILAN MEMBUAT RANCANGAN PIAGAM
BERTUGAS MEMBUAT PEMBUKAAN UUD YANG JAKARTA
RANCANGAN DIBERI NAMA
PEMBUKAAN UUD

1. KETUHANAN DENGAN KEWAJIBAN MENJALANKAN

SYARIAT ISLAM BAGI PEMELUK-2 NYA
DALAM 2. KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB
PIAGAM JAKARTA 3. PERSATUAN INDONESIA
TERMAKTUB RUMUSAN 4. KERAKYATAN YANG DIPIMPIN OLEH HIKMAT KEBIJAK Trunojoyo
DASAR NEGARA YANG SANAAN DALAM PERMUSYAWARATAN/PERWAKILAN
BERBUNYI 5. KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESI.

BPUPKI
SELANJUTNYA SIDANG II : 10 – 17 JULI 1945
UNTUK MERUMUSKAN UUD
Untung Suropati
 TANGGAL 9 AGUSTUS 1945
BPUPKI DIBUBARKAN
KARENA DIANGGAP TELAH DPT
MENYELESAIKAN TUGASNYA
DENGAN BAIK
1. Ir. Soekano (Ketua)
2. Drs. Moch. Hatta
3. Prof. Mr. Dr. Soepomo
4. KRT. Radjiman Wd
5. R.P. Soeroso
6. Soetardjo Kartodikusumo
7. K.H. Wahid Hasyim
8. Ki Bagus Hadikusumo
9. Otto Iskandardinata
10. Abdoel Kadir
11. Pangeran Soerjohamidjojo
YAITU MENYUSUN RANCANGAN UUD
BAGI NEGARA INDONESIA MERDEKA
DIGANTIKAN DGN DIBENTUKNYA PPKI
DENGAN ANGGOTA SBB
12. Pangeran Poerbojo 17. Andi Pangerang
13. Dr. Mohammad Amir 18. A.A. Hamidan
14. Mr. Abdul Maghfar 19. I Goesti Ketoet Poedja
15. Teuku M. Hasan 20. Mr. Johannes Latuharhary
16. Dr. GSSJ Ratulangi 21. Drs. Yap Tjwan Bing
Anggota bertambah 6 orang yaitu:
1. Achmad Soebardjo (Penasihat)
2. Sajoeti Melik
3 Ki Hadjar Dewantara
4. R.A.A. Wiranatakoesoema
5. Kasman Singodimedjo
6. Iwa Koesoemasoemantri
I Gusti Ngurah Rai
 14 AGUSTUS 1945 JEPANG
MENYERAH KPD SEKUTU , PERANG
DUNIA II DI ASIA PASIFIK BERAKHIR
PADA 2 SEP 1945

PANGLIMA BATUR
 Sultan Hasanuddin

17 AGUSTUS INDONESIA MERDEKA BERDASARKAN

PANCASILA DAN UUD 1945
(TETAPI BELANDA SI PENJAJAH TIDAK MENGAKUINYA)
SORE HARI TANGGAL 17 AGUSTUS 1945, DRS. MOCH. HATTA MENERIMA UTUSAN
DARI WILAYAH INDONESIA TIMUR, YANG MENYATAKAN ISI SILA PERTAMA
SEBAGAIMANA PIAGAM JAKARTA, TIDAK MEWAKILI MEREKA, SEHINGGA
KEMUNGKINAN MEREKA AKAN MELEPASKAN DIRI DARI NEGARA INDONESIA
YANG BARU MERDEKA Sultan Himayatuddin
Dari Buton
 DEMI KEUTUHAN BANGSA DAN NEGARA INDONESIA YANG MERDEKA, RUMUSAN
PANCASILA DALAM PIAGAM JAKARTA, KHUSUSNYA SILA PERTAMA DIUBAH MENJADI
KETUHANAN YANG MAHA ESA , ATAS PRAKARSA BUNG HATTA SETELAH TERJADI
KOMPROMI POLITIK ANTARA ELIT NASIONALIS MUSLIM DAN NETRAL AGAMA

1. MENGESAHKAN UUD
OLEH KARENA ITU PPKI 2. MEMILIH DAN MENGANGKAT IR. SOEKARNO SBG
TANGGAL 18 AGT 1945 PRESIDEN DAN DRS. MOCH. HATTA SEBAGI WAPRES
MEMUTUSKAN 3. MEMBENTUK KOMITE NASIONAL UTK MEMBANTU
TUGAS PRESIDEN, SEBELUM MPR DAN DPR DI
BENTUK
Sultan Nuku dari Tidore
PANCASILA SBG KONSEP LAHIR PADA PANCASILA TIDAK DAPAT
DASAR NEGARA 1 JUNI 1945
DIPISAHKAN DARI
PANCASILA SBG DISAHKAN PADA TGL UUD 1945
DASAR NEGARA 18 AGUSTUS 1945

PANCASILA DILETAKKAN OLEH PARA YG DPT MENJIWAI BERBAGAI GERAKAN

PENDIRI BANGSA & NEGARA DAN KEHIDUPAN POLITIK SERTA
INDONESIA SBG IDEOLOGI BANGSA KEMASYARAKATAN BANGSA INDONESIA
Kapiten Pattimura
 Silas Papare

PANCASILA PADA ERA

KEMERDEKAAN
Frnas Kaisipo
 SEKUTU BOJONG KOKOSAN SUKABUMI TGL 9 SEPT 1945
DIBONCENGI
LIMA HARI DI SEMARANG TGL 15 – 19 SEPT 1945
NICA
10 NOV 1945 DI SURABAYA

MEDAN AREA TGL 10 DES S.D 10 AGUST 1946

TKR PALAGAN AMBARAWA 12 S.D 15 DES 1945

MELAWAN LENGKONG DI TANGERANG TGL 15 JAN 1946

BANDUNG LAUTAN API TGL 23 MARET 1946 Jenderal Soedirman

PERTEMPURAN MARGARANA BALI TGL 20 NOV 1946

AGRESI MILITER BELANDA I PADA 21 JULI - 5 AGUSTUS 1947

AGRESI MILITER II PADA 19–20 DESEMBER 1948

SERANGAN UMUM PADA 1 MARET 1949 DI YOGYAKARTA

16
Boeng Tomo
Agresi Militer II terjadi pada  19 Desember  1948 
Akibat dari Agresi Militer tsb, pihak internasional melakukan tekanan kpd Belanda
Belanda bersedia utk kembali berunding dgn RI. Pada tgl 7 Mei 1949, Republik
Indonesia dan  Belanda menyepakati Perjanjian Roem Royen.
Pada 23 Agustus hingga 2 November 1949, diadakanlah Konferensi Meja Bundar
Belanda mengakui kemerdekaan Indonesia pada 27 Desember 1949, sebagai RIS
Republik Indonesia Serikat (RIS), adalah negara federasi yang berdiri pada tanggal 27
Desember 1949  dengan UUD nya adalah Konstitusi RIS
Negara anggota RIS ada 7 Negara, di samping itu ada 9 negara otonom yg tidak menjadi
anggota RIS, termasuk negara Jawa Tengah
RIS berubah menjadi menjadi NKRI mulai 17 Agustus 1950, UUD nya adalah UUDS 1950
Pelaksanaan Pemilu 1955
Hasil Pemilu dibentuk Dewan Kontsituante
Konstituante adalah lembaga negara Indonesia yang dibentuk pada tanggal 9 Nov 1956
dan ditugaskan untuk membentuk UUD atau konstitusi.
Sampai tahun 1959 Konstituante belum berhasil membentuk UUD baru
Presiden Soekarno mengeluarkan Dekrit Presiden 5 juli 1959
Sejak 5 Juli 1959 kembali ke UUD 1945 17
 KONSTITUANTE
MENGALAMI DEKRIT PRESIDEN
KEBUNTUAN PADA
BULAN JUNI 1959 5 JULI 1959

DEKRIT PRESIDEN TERSEBUT BERISI:

1. PEMBUBARAN KONSTITUANTE;
2. UNDANG-UNDANG DASAR 1945 KEMBALI
BERLAKU; DAN
3. PEMBENTUKAN MAJELIS
PERMUSYAWARATAN RAKYAT SEMENTARA.
18
PANCASILA PADA ERA
ORDE LAMA

19
 MASA ORDE LAMA

 SISTEM DEMOKRASI TERPIMPIN MANIPOL / USDEK

 SITUASI POLITIK TIDAK STABIL, KABINET BERGANTI SAMPAI 7 KALI YAITU:
 1950-1951-KABINET NATSIR
 1951-1952-KABINET SUKIMAN-SUWIRJO
 1952-1953-KABINET WILOPO
 1953-1955-KABINET ALI SASTROAMIDJOJO I
 1955-1956-KABINET BURHANUDDIN HARAHAP
 1956-1957-KABINET ALI SASTROAMIDJOJO II
 1957-1959-KABINET DJUANDA
 PERTENTANGAN IDEOLOGI ANTARA NASIONALIS, AGAMA DAN KOMUNIS
(NASAKOM)
 TIDAK ADANYA KESEPAKATAN ANTARA DEWAN KONSTITUANTE DAN DPR UNTUK
MEMUTUSKAN APAKAH AKAN DIBERLAKUKAN UUD YANG BARU ATAU KEMBALI
MENGGUNAKAN UUD 1945
 TERJADINYA INFLASI YG MENGAKIBATKAN HARGA KEBUTUHAN POKOK
MENJADI TINGGI
 PEMBUBARAN DPR OLEH PRESIDEN (SOEKARNO) 20
 PANCASILA ERA ORDE BARU

MENGUCAPKAN PANCASILA
PRESIDEN SOEKARNO
SATU : KE-TUHAN-AN YANG MAHA ESA
DILENGSERKAN OLEH
DUA : KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB
MPRS, DAN JENDERAL TIGA : PERSATUAN INDONESIA
SOEHARTO DIANGKAT EMPAT : KERAKYATAN YANG DIPIMPIN OLEH HIKMAT
MENJADI PRESIDEN KEBIJAKSANAAN DALAM PERMUSYAWARATAN/ PERWAKILAN
LIMA : KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA.

BERDASARKAN INSTRUKSI PRESIDEN NO. 12 TAHUN 1968

MULAI BERLAKU PADA TGL 13 APRIL 1968.

21
PADA TGL 22 MARET 1978 TERBIT TAP MPR NOMOR II/
MPR/ 1978 TENTANG PEDOMAN PENGHAYATAN DAN
PENGAMALAN PANCASILA (EKAPRASETYA
PANCAKARSA) P-4, BADAN PELAKSANANYA ADALAH
BP7

BADAN
PEMBINAAN
PENDIDIKAN
PELAKSANAAN
BP7 PEDOMAN
PENGHAYATAN DAN
PENGAMALAN
PANCASILA

22
PANCASILA PADA ERA
REFORMASI

23
 PANCASILA DALAM
ERA REFORMASI

MEI 1998, REZIM

ORDE BARU
TUMBANG OLEH FOBIA
REFORMASI PANCASILA

LUNTURNYA
NILAI-NILAI
PANCASILA
24
 KONDISI PANCASILA DI AWAL
 SISTEM DEMOKRASI TERPIMPIN
 MASA
SITUASI POLITIK TIDAK STABIL, REFORMASI
KABINET BERGANTI SAMPAI 7 KALI YAITU:
 1950-1951-KABINET NATSIR
 1951-1952-KABINET SUKIMAN-SUWIRJO
 1952-1953-KABINET WILOPO

  1953-1955-KABINET
PANCASILA ALI SASTROAMIDJOJO
DIANGGAP IDENTIK I
DENGAN ORDE BARU
 1955-1956-KABINET BURHANUDDIN HARAHAP
 PANCASILA “DIKESAMPINGKAN” , BERDAMPAK FATAL BAGI KEHIDUPAN
 1956-1957-KABINET ALI SASTROAMIDJOJO II
BERBANGSA
 & BERNEGARA DJUANDA
1957-1959-KABINET : KONFLIK HORISONTAK & VERTIKAL SECARA
MASIF, MELEMAHKAN
 PERTENTANGAN SENDI-SENDI
IDEOLOGI PERSATUAN
ANTARA & KESATUAN
NASIONALIS, BANGSA
AGAMA DAN KOMUNIS

 (NASAKOM)
KELUHURAN BUDAYA BANGSA SEMAKIN LUNTUR, DISORIENTASI
 TIDAK ADANYA KESEPAKATAN ANTARA DEWAN KONSTITUANTE DAN DPR UNTUK
KEPRIBADIAN BANGSA, RUSAKNYA MORAL GENERASI MUDA
MEMUTUSKAN APAKAH AKAN DIBERLAKUKAN UUD YANG BARU ATAU KEMBALI
 KETIMPANGAN EKONOMI
MENGGUNAKAN DAN CENGKERAMAN MODAL ASING
UUD 1945

  TERJADINYA
DISORIENTASI INFLASI
POLITIK YG MENGAKIBATKAN
KEBANGSAAN, HARGA KEBUTUHAN
UTK KEPENTINGAN POKOK
KELOMPOK DANMENJADI
TINGGI
GOLONGAN, HASRAT UTK BERKUASA & BUKAN UTK KEPENTINGAN NASIONAL
 MEMBUBARKAN DPR OLEH PRESIDEN (SOEKARNO)
25
 DIBENTUK UKPPIP

UNIT BPIP
KERJA
PRESIDEN BADAN
PEMBINAAN PEMBINAAN
IDEOLOGI IDEOLOGI
PANCASILA PANCASILA

SANGAT DIPERLUKAN UTK MENGINGATKAN SEMUA PIHAK JIKA ADA

PRAKTIK-2 ATAUPUN KEBIJAKAN-2 YG BERTENTANGAN DGN PANCASILA
26
TERIMA KASIH
SELAMAT BELAJAR
SEMOGA SUKSES
27