2
Putusan Pengadilan Dalam Mengakhiri Perkara
3
1. Putusan Akhir
• adalah putusan yang mengakhiri pemeriksaan di persidangan,
baik telah melalui semua tahapan pemeriksaan maupun yang
tidak/belum menempuh semua tahapan pemeriksaan
4
2. Putusan Sela
• adalah putusan yang dijatuhkan masih dalam proses pemeriksaan
perkara dengan tujuan untuk memperlancar jalannya pemeriksaan.
• putusan sela dibuat seperti putusan biasa, tetapi tidak dibuat secara
terpisah, melainkan ditulis dalam berita acara persidangan saja.
5
2. Putusan Sela
• Putusan sela selalu tunduk pada putusan akhir karena tidak berdiri
sendiri dan akhirnya dipertimbangkan pula pada putusan akhir.
6
Putusan Pengadilan Dalam Mengakhiri Perkara
7
1. Putusan • Putusan gugur dijatuhkan pada sidang pertama atau
adalah putusan yang • putusan gugur dapat dijatuhkan apabila telah dipenuhi
menyatakan bahwa syarat :
gugatan/permohonan a.Penggugat/pemohon telah dipanggil resmi dan patut
gugur karena untuk hadir dalam sidang hari itu
b.Penggugat/pemohon ternyata tidak hadir dalam
penggugat/pemohon sidang tersebut, dan tidak pula mewakilkan orang
tidak pernah hadir, lain untuk hadir, serta ketidak hadirannya itu karena
meskipun telah dipanggil suatu halangan yang sah
sedangkan tergugat c. Tergugat/termohon hadir dalam sidang
hadir dan mohon d.Tergugat/termohon mohon keputusan
putusan
• Dalam hal penggugat/pemohon lebih dari seorang dan
tidak hadir semua, maka dapat pula diputus gugur
9
2. Putusan Verstek
1. Putusan verstek dapat dijatuhkan dalam sidang pertama atau
sesudahnya, sesudah tahapan pembacaan gugatan sebelum
tahapan jawaban tergugat, sepanjang tergugat/para tergugat
semuanya belum hadir dalam sidang padahal telah dipanggil
dengan resmi dan patut
2. Dalam hal tergugat lebih dari seorang dan tidak hadir semua,
maka dapat pula diputus verstek.
10
2. Putusan Verstek
5. Apabila gugatan itu tidak beralasan dan atau melawan hak
maka putusan verstek dapat berupa tidak menerima gugatan
penggugat dengan verstek.
11
2. Putusan Verstek
12
2. Putusan Verstek
13. Apabila perlawanan ini diterima dan dibenarkan oleh hakim
berdasarkan hasil pemeriksaan/ pembuktian dalam sidang,
maka hakim akan membatalkan putusan verstek dan
menolak gugatan penggugat.
14. Tetapi bila perlawanan itu tidak diterima oleh hakim, maka
dalam putusan akhir akan menguatkan verstek.
16. Putusan verstek yang tidak diajukan verzet dan tidak pula
dimintakan banding, dengan sendirinya menjadi putusan
akhir yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.
13
3. Putusan
Contradictoir • Dalam pemeriksaan/putusan
kontradiktoir disyaratkan bahwa
adalah putusan akhir baik penggugat maupun tergugat
yang pada saat pernah hadir dalam sidang.
dijatuhkan/
diucapkan dalam • Terhadap putusan kontradiktoir
sidang tidak dihadiri dapat dimintakan banding
salah satu atau para
pihak
14
Putusan Pengadilan Dalam Mengakhiri Perkara
15
1. Putusan tidak menerima
16
1. Putusan tidak menerima
• Dalam hal terjadi eksepsi yang dibenarkan oleh hakim,
maka hakim selalu menjatuhkan putusan bahwa gugatan
penggugat tidak dapat diterima atau tidak menerima
gugatan penggugat.
17
1. Putusan tidak menerima
• Putusan tidak menerima belum menilai pokok perkara
(dalil gugat) melainkan baru menilai syarat-syarat
gugatan saja. Apabila syarat gugat tidak terpenuhi maka
gugatan pokok (dalil gugat) tidak dapat diperiksa.
18
2. Putusan menolak gugatan penggugat
19
3. Putusan
mengabulkan
gugatan
• Putusan ini merupakan putusan akhir.
penggugat untuk
sebagian dan
menolak/tidak • Dalam kasus ini, dalil gugat ada yang
menerima terbukti dan ada pula yang tidak terbukti
selebihnya atau tidak memenuhi syarat sehingga :
• Dalil gugat yang terbukti maka
tuntutannya dikabulkan
• Dalil gugat yang tidak terbukti maka
tuntutannya ditolak
• Dalil gugat yang tidak memenuhi
syarat maka diputus dengan tidak
diterima
20
4. Putusan
• putusan ini dijatuhkan apabila syarat-
mengabulkan syarat gugat telah terpenuhi dan seluruh
gugatan penggugat dalil-dalil tergugat yang mendukung
seluruhnya petitum ternyata terbukti.
21
Putusan Pengadilan Dalam Mengakhiri Perkara
23
2. Putusan Konstitutif
• Yaitu suatu putusan yang menciptakan/
menimbulkan keadaan hukum baru, berbeda
dengan keadaan hukum sebelumnya.
24
2. Putusan Konstitutif
• Putusan konstitutif diterangkan dalam bentuk
putusan.
25
3. Putusan Kondemnatoir
• Yaitu putusan yang bersifat menghukum kepada salah
satu pihak untuk melakukan sesuatu, atau
menyerahkan sesuatu kepada pihak lawan, untuk
memenuhi prestasi.
26
3. Putusan Kondemnatoir
• Adalah putusan dapat dieksekusi setelah
memperoleh kekuatan hukum tetap, kecuali dalam
hal uit voor baar bijvoorraad; yaitu putusan yang
dilaksanakan terlebih dahulu meskipun ada upaya
hukum (putusan serta merta).
27