Anda di halaman 1dari 7

GAWASAN & PEMBIN

KREDIT
PENGAWASAN KREDIT :
Kegiatan pengawasan/monitoring terhadap tahap-tahap
proses pemberian kredit, pejabat kredit yg melaksanakan
proses pemberian kredit serta fasilitas kreditnya.
→ sangat penting krn kredit merupakan kekayaan bank
yang berisiko tinggi (aset tersebut “dikuasai oleh pihak
di luar bank”).
TUJUAN PENGAWASAN KREDIT :
-Menghindari terjadinya penyelewengan baik dari intern/
ekstern bank
-Memastikan kebenaran/akurasi data perkreditan
-Memajukan efisiensi pengelolaan perkreditan
-Menilai tingkat kepatuhan pd ketentuan kredit yg berlaku
FOKUS PENGAWASAN KREDIT :
→ Melakukan penjagaan (preventif) dan pengamanan
(represif) atas pengelolaan kekayaan bank ke arah
portofolio yang baik dan efisien serta menghindari
terjadinya penyimpangan dengan cara mendorong
dipatuhinya kebijakan perkreditan yg telah ditetapkan
oleh manajemen.

SASARAN PENGAWASAN KREDIT :


-Personalia/SDM dan organisasi
-Administrasi dan keuangan perusahaan
-Peralatan, proses produksi dan limbah
-Jaminan kredit
1 2
-Post Control-
-Steering Control- (Pengawsan pada
(Pengawasan sblm waktu proses kredit
kredit diberikan) berjalan)
→ Tingkat kelayakan → Kelengkapan
sektor usaha, arah dokumen, akurasi
usaha Bank analisis, perjanjian dan
pengikatan jaminan

3-Feedback Control-
(Pengawasan setelah
kredit diberikan)
→ Pengawasan
administratif/fisik,
kecenderungan
pertumbuhan ekonomi
PEMBINAAN KREDIT :
Upaya pembinaan berkesinambungan yg dilakukan pejabat kredit
terhadap fasilitas kredit yang menyangkut penilaian perkembangan
usaha debitur, penggunaan kredit/perlindungan kepentingan Bank,
baik yg dilakukan secara administratif/yg berada di lapangan.
TUJUAN :
-Menjaga pelaksanaan pencairan kredit sesuai dgn persyaratan
yang ditetapkan
-Penggunaan kredit sesuai dengan rencana/tujuan kredit
-Surplus dari cashflow nasabah benar-benar dipergunakan untuk
membayar kembali kreditnya
-Mengikuti perkembangan usaha nasabah & membantu
memecahkan masalahnya
-Mengamankan agunan kredit sehingga dapat menghindarkan
terjadinya penurunan nilai.
PENGAMANAN KREDIT :
→ Dimulai sejak Bank merencanakan
pemberikan kredit u/ memperkecil
resiko yg mungkin timbul.
Pengaman kredit mempunyai 2 sifat
pokok, yaitu :
1.Pengamanan preventif, adalah
langkah pengamanan sblm kredit
mengalami ketidaklancaran/kemacetan
2.Pengamanan refresif, adalah
langkah pengamanan untuk
menyelesaikan kredit yang telah
mengalami ketidaklancaran/kemacetan
 
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai