RELAXATION

Dr. TIRTO APRIYANTO M.Si.

Jenis jenis relaxation
Progresive relaxation oleh Jacobson (1964)
Relaksasi otot sebagai prosedur pencegahan
kecemasan dengan strategi desentisasi yang sistematis
oleh Wolpe (1958)
Progressive relaksation training oleh Bernstein dan
Borkovec (1973)
Manfaat
Hillenberg & Collis (Cormier dan Cormier, 1985)
menggunakan latihan relaksasi terhadap konseli yang
mengalami gangguan tidur, sakit kepala, tekanan
darah tinggi, kecemasan, kecemasan berpidato,
kecemasan umum, asma, peminum berat, hiperaktif
dan kesulitan mengontrol amarah. Metode
melahirkan bayi Lamaze tahun 1958 menggunakan
latihan relaksasi untuk membantu lebih relaks dan
mengurangi rasa sakit saat melahirkan.
efektifitas
Garfield (Cormier & Cormier, 1985) mengatakan
bahwa latihan relaksasi lebih efektif dalam basis
waktu yang pendek dan jika dilengkapi dengan
strategi terapi lain, dan potensial klinis dari relaksasi
dapat dipertinggi jika prosedur itu disajikan pada
konseli sebagai suatu keterampilan untuk menguasai
masalah.
Panduan relaksasi
Hilangkan tekanan diri
Mata tertutup
Atur posisi mata
Fokus pada denyut nadi
Count down
Membayangkan
Bernapas melalui abdomen
Bernapaslah merata
Bersantai dengan napas anda
Rilekskan kelopak mata
Biarkan rahang anda turun
Lemaskan tubuh anda
Bayangkan tempat anda merasa santai
Latihan Relaksasi