z

TUTORIAL 1
z
TANDA DAN
GEJALA
 z

 Perubahan endokrin adalah perubahan dasar yang paling signifikan yang terjadi dengan kehamilan
yang dihasilkan dari peningkatan produksi hormon ibu dan plasenta.
 Beberapa perubahan kardiovaskular juga terjadi pada ibu hamil seperti
 Volume darah meningkat 40% hingga 50%
 Curah jantung meningkat 30% hingga 50%
 Tetapi volume sel darah merah hanya meningkat sekitar 15% hingga 20% yang mengakibatkan
penurunan hematokrit ibu
 Kelelahan adalah temuan fisiologis umum selama trimester pertama yang mungkin memiliki
dampak psikologis
 Selama trimester kedua, pasien biasanya memiliki rasa sejahtera dan gejala yang relatif sedikit

Little JW, Falace DA, Miller CS, Rhodus NL. Dental management of the medically compromised patient. 9th ed., Canada: Mosby,
2018. P:288
 z
 Selama trimester ketiga, peningkatan kelelahan dan ketidaknyamanan dan depresi
ringan dapat ditemui
 Selama akhir kehamilan, sebuah fenomena yang dikenal sebagai ( Supine
Hypotensive Syndrome ) sindrom hipotensi terlentang dapat terjadi yang
bermanifestasi sebagai penurunan tiba-tiba tekanan darah, bradikardia, berkeringat,
mual, kelemahan, dan kelaparan ketika pasien dalam posisi terlentang
 Gejalanya adalah disebabkan oleh gangguan aliran balik vena ke jantung akibat
kompresi vena cava inferior oleh gravid uterus. Hal ini menyebabkan penurunan
tekanan darah, penurunan curah jantung, dan gangguan atau kehilangan kesadaran
 untuk menangani masalah ini adalah dengan menggulingkan pasien ke sisi kirinya,
yang mengangkat rahim dari vena cava dan perlu diperhatikan tekanan darah harus
cepat kembali normal.

Little JW, Falace DA, Miller CS, Rhodus NL. Dental management of the medically compromised patient. 9th ed., Canada: Mosby,
2018. P:288
 z

 Perubahan darah pada kehamilan meliputi anemia dan penurunan nilai

hematokrit.
 Anemia terjadi karena volume darah meningkat lebih cepat daripada
massa sel darah merah.
 Akibatnya, terjadi penurunan hemoglobin dan kebutuhan yang nyata
akan folat dan zat besi tambahan.
 Alasan peningkatan ini tidak jelas, tetapi mungkin karena peningkatan
kadar estrogen dan kortisol

Little JW, Falace DA, Miller CS, Rhodus NL. Dental management of the medically compromised patient. 9th ed., Canada: Mosby,
2018. P:289
 z

 Perubahan fungsi pernapasan selama kehamilan termasuk elevasi

diafragma. Tidur selama kehamilan terganggu, terutama pada
trimester ketiga.
 Kehamilan membuat ibu hamil memiliki nafsu makan yang meningkat,
ini dapat berdampak buruk pada gigi ibu dan berkontribusi pada
penambahan berat badan yang signifikan.
 Tidak ada bukti bahwa kehamilan menyebabkan atau mempercepat
perjalanan penyakit periodontal atau karies gigi. Mual dan muntah,
atau "morning sickness", mempersulit hingga 70% kehamilan.
 Beberapa pasien mungkin mengalami mual dan muntah yang ekstrim,
yang dapat menjadi penyebab erosi gigi.

Little JW, Falace DA, Miller CS, Rhodus NL. Dental management of the medically compromised patient. 9th ed., Canada: Mosby,
2018. P:289
 z

 Selama trimester pertama, organ dan sistem terbentuk (organogenesis) Dengan

demikian, janin paling rentan terhadap malformasi. Setelah itu, sebagian besar
pembentukan selesai, dan sisa perkembangan janin dikhususkan terutama untuk
pertumbuhan dan pematangan.

 Komplikasi kehamilan jarang terjadi bila perawatan prenatal diberikan dan ibu sehat.

 Resistensi insulin merupakan faktor yang berkontribusi terhadap perkembangan

diabetes mellitus gestasional (GDM), yang terjadi pada 2% hingga 6% wanita hamil.

 Hipertensi menjadi perhatian khusus karena dapat menyebabkan kerusakan organ akhir
atau preeklamsia, suatu kondisi klinis kehamilan yang bermanifestasi sebagai
hipertensi, proteinuria, edema, dan penglihatan

 Penyebab preeklampsia tidak diketahui tetapi tampaknya melibatkan aktivitas simpatis

yang berlebihan terkait dengan resistensi insulin, sistem renin-angiotensin, peroksidasi
lipid, dan mediator inflamasi.

Little JW, Falace DA, Miller CS, Rhodus NL. Dental management of the medically compromised patient. 9th ed., Canada: Mosby,
2018. P:289
z

 Pertimbangan lain terkait pertumbuhan janin adalah aborsi spontan (keguguran).

Aborsi spontan adalah penghentian kehamilan secara alami sebelum minggu ke-
20 kehamilan; itu terjadi pada sekitar 15% dari semua kehamilan. Penyebab
paling umum dari aborsi spontan adalah kelainan morfologi atau kromosom
yang mencegah keberhasilan implantasi.
 Hampir tidak mungkin setiap prosedur gigi terlibat dalam aborsi spontan,
asalkan hipoksia janin dan paparan janin terhadap teratogen dihindari.Penyakit
demam dan sepsis juga dapat memicu keguguran;
 Oleh karena itu, perawatan yang tepat untuk infeksi odontogenik dan
periodontitis disarankan. Karena hati yang belum matang dan sistem enzim,
janin memiliki kemampuan terbatas untuk memetabolisme obat.
 Selama periode postpartum, ibu mungkin menderita kurang tidur dan depresi.
risiko penyakit autoimun, khususnya rheumatoid arthritis, multiple sclerosis,
dan tiroiditis meningkat.

Little JW, Falace DA, Miller CS, Rhodus NL. Dental management of the medically compromised patient. 9th ed.,
Canada: Mosby, 2018. P:289
z
Temuan Lab
 z

 Pada wanita hamil terjadi perubahan pada darah meliputi anemia dan penurunan nilai hematokrit.

 Anemia terjadi karena volume darah meningkat lebih cepat daripada massa sel darah merah  terjadi
penurunan hemoglobin dan folat dan zat besi.

 Sebagian besar wanita hamil memiliki mengalami kekurangan akibat anemia.

 Sebagian besar penelitian menunjukkan penurunan ringan trombosit selama kehamilan.

 Beberapa faktor pembekuan darah, terutama fibrinogen dan faktor VII, VIII, IX, dan X, meningkat.

 Peningkatan banyak faktor koagulasi  Wanita hamil sering mengalami hiperkoagulasi

 Risiko tromboemboli pada kehamilan diperkirakan 1 dari 1500 kasus dan menyebabkan 25% kematian
ibu di Amerika Serikat.

Little and Falace’s Dental Management of the Medically Compromised Patient 9th ed. 2018 St. Louis, Missouri: Elsevier. Page 289
 z

Beberapa sel darah putih dan perubahan imunologis terjadi.

Jumlah sel darah putih meningkat secara progresif selama

kehamilan terutama karena peningkatan neutrofil dan
hampir dua kali lipat pada saat aterm.

Alasan peningkatan tidak jelas, tetapi mungkin karena

peningkatan kadar estrogen dan kortisol.

Peningkatan neutrofil ini dapat memperumit interpretasi

jumlah darah lengkap selama infeksi.

Little and Falace’s Dental Management of the Medically Compromised Patient 9th ed. 2018 St. Louis, Missouri: Elsevier. Page 289
 z

Juga, selama kehamilan, sistem

kekebalan bergeser dari dominasi sel T
helper 1 (TH1) kedominasi TH2. Ini
mengarah pada penekanan kekebalan.

Secara klinis, penurunan imunitas seluler

menyebabkan peningkatan kerentanan
terhadap patogen intraseluler seperti
virus sitomegalovirus, virus herpes
simpleks, varisela, dan malaria.

Little and Falace’s Dental Management of the Medically Compromised Patient 9th ed. 2018 St. Louis, Missouri: Elsevier. Page 289
 z

Penurunan imunitas seluler dapat

menjelaskan mengapa rheumatoid Selama periode postpartum, terjadi
arthritis sering membaik selama rebound dan aktivitas inflamasi yang
kehamilan karena merupakan penyakit meningkat.
imunopatologis yang diperantarai sel.

Little and Falace’s Dental Management of the Medically Compromised Patient 9th ed. 2018 St. Louis, Missouri: Elsevier. Page 289