Anda di halaman 1dari 12

Kelompok 4 & 5

Agustina (2001046005)
Nahdya Trishafira (2001046010)
Akhmad Khaidar J. (2001046023)
Muh. Agus Firdaus (2001046041)

“Fiqih Muamalah II”


Akad (‘Uqud)
Pengetian Akad (‘Uqud)
Akad secara bahasa berasal dari kata al-‘Aqd, jamaknya al-‘Uqud
menurut bahasa mengandung arti al-Rabtb. yang berarti, ikatan,
(mengikat). Menurut istilah akad memiliki dua makna umum. Makna
khusus akad adalah ijab dan qabul yang melahirkan hak dan tanggung
jawab terhadap objek akad (ma’qud ‘alaih). Sedangkan makna umum
akad adalah setiap perilaku yang melahirkan hak, atau mengalihkan atau
mengubah atau mengakhiri hak, baik bersumber dari satu pihak ataupun
dua pihak
Pembentukan Akad
DI dalam Fiqih muamalah untuk terbentuknya akad yang sah dan
mengikat harus dipenuhi rukun-rukun akad dan syarat-syarat akad. Rukun-
rukun akad sama maksudnya dengan unsur-unsur akad. Rukun dimaksudkan
unsur-unsur yang membentuk sesuatu, sehingga sesuatu itu terwujud karena
adanya unsur-unsur tersebut yang menjadi bagian-bagian yang membentuknya.
Terbentuknya akad karena adanya unsur-unsur atau rukun-rukun yang
membentuknya. Menurut ahli-ahli hukum Islam kontemporer, rukun yang
membentuk akad ada empat yakni:
a. para pihak yang membuat akad,
b. pernyataan kehendak dari para pihak,
c. obyek akad,
d. tujuan akad
Tujuan AKAD

● Akad yang tujuannya mengadakan usaha bersama.


● Akad yang tujuannya mengokohkan kepercayaan saja
● Akad tujuannya jual beli
● Akad yang tujuannya menyerahkan kekuasaan
● Akad yang tujuannya memelihara
Rukun Rukun Akad

Rukun akad ada 4 yaitu


Para pihak yang membuat Pernyataan kehendak dari
akad pihak

Syarat-syarat berlakunya Syarat-syarat mengikatnya


akibat hukum akad akad
Rukun akad ada 3 pendapat oleh kalangan fiqih
● Akad tidak akan sah kecuali dengan menggunakan
shighat ijab-qabul
● Akad jual beli tetap sah dengan perbuataan Af”al
● Akad bisa berbentuk dengan segala hal yang menunjukan
maksud dan tujuan akad, baik berupa ucapan maupun
perbuataan
Syarat-syarat Akad
Syarat umum suatu akad :
 Pihak-pihak yang melakukan akad itu haruslah seorang mukallaf atau jika objek akad itu milik orang
yang belum cakap (bukan seorang mukallaf) maka harus dilakukan oleh walinya.
 Obyek akad itu diakui oleh syara’,
 Akad itu tidak dilarang oleh nash (ayat atau haids) syara’,
 Akad yang dilakukan itu memenuhi syarat-syarat khusus yang terkait dengan akad itu,
 Akad itu haruslah bermanfaat
 Pernyataan ijab tetap utuh dan sahih hingga terjadinya qabul,
 Ijab dan qabul dilakukan dalam suatu majelis, yaitu suatu keadaan yang menggambarkan suatu
transaksi,
 Tujuan akad itu jelas dan diakui syara’.
Tindakan Berupa Perkataan Yang Tidak Bersifat Akad

Yang tidak mengandung


kehendak pihak yang
Yang mengandung pemilih menetapkan atau mengugurkan
untuk menetapkan atau suatu hak, tetapi perkataannya
melimpahkan itu memunculkan suatu tindakan
hak,membatalkannya atau hukum seperti gugatan yang
mengugurkannya seperti diajukan kepada hakim dan
wakaf,hibah dan talak. pengakuan seseorang di depan
hakim.
Pembagian Akad
Ada 2 Yaitu :

Akad Tabarru. Akad Tijarah


Yaitu akad hibah yang tidak atau Yaitu bila pihak yang tertahan haknya,
bukan bersifat komersil dan memiliki dengan rela melepaskan haknya sehingga
menggugurkan kewajiban pihak yang belum
tujuan untuk tolong-menolong di
menunaikan kewajibannya.
antara para peserta.
Sifat Sifat Akad
Akad tanpa syarat (akad Akad bersyarat (akad ghairu
munajjaz atau munjiz) munjiz)
 
.
akad yang diucapkan Akad yang diucapkan seseorang
seseorang, tanpa memberi dengan dikaitkan dengan
ketentuan (batasan) dengan sesuatu, dalam arti apabila
suatu kaidah dan kaitan itu tidak ada, maka
tanpa menetapkan sesuatu akadpun tidak terjadi.
syarat
Macam Macam Akad

●  Akad Sahih adalah akad yang telah memenuhi rukun dan syarat syaratnya.
Maksudnya ijab dan qabul para pihak melakukan akad

● Akad tidak sahih adalah suatu akad yang salah satu unsur yang
pokok atau syaratnya telah rusak (tidak terpenuhi). Contohnya akad jual beli yang
dilakukan oleh anak di bawah umur, jual beli babi, dan jual beli minum-minuman keras.
Terima Kasih…...

Anda mungkin juga menyukai