Anda di halaman 1dari 12

AKAR

Kelompok 3 :
• M Hasan Zidan (D1A021158)
• Sofia Okta Apriani (D1A021163)
• Heru Gunawan (D1A021169)
• Dhia Cristine (D1A021172)
• Elvita Lestari (D1A021173)
• Desria Vania (D1A021178)
Struktur morfologi pada akar tumbuhan

1. Pengerrtian Akar
Akar merupakan salah satu bagian tumbuhan yang harus ada. Tanpa akar bagaimana mungkin
tumbuhan bisa hidup. Seperti yang kita ketahui, tumbuhan jenis apapun baik itu tumbuh sendiri secara
liar maupun yang sengaja ditanam oleh manusia pasti memiliki akar. Demikian juga tumbuhan yang
menempel pada tumbuhan lain pun sebenarnya juga memiliki akar. Dari sini sudah sangat jelas jika akar
merupakan bagian tumbuhan yang sangat pokok. Akar juga sebagai pembeda tumbuhan dikotil dan
monokotil.
Berbicara mengenai akar tumbuhan, secara umum pengertian akar adalah bagian pangkal tumbuhan
pada batang yang berada dalam tanah dan tumbuh menuju pusat bumi. Namun ada juga akar tumbuhan
yang tidak tumbuh dalam tanah melainkan menempel pada tumbuhan lain.

2. Sifat Akar Pada Tumbuhan


 Bagian tumbuan yg terdapat pada tanah
 Tidak berbuku-buku
 Warnamya tidak hijau
 Tumbuh terus pada ujungnya
 Bentuk ujungnya sering meruncing
3. Fungsi Akar
Untuk menyokong dan memperkoko berdirinya
tumbuan di tempat hidupnya
Untuk menyerap air dan zat zat garam mineral
Megangkut air dan zat zat makanan
Sebagai alat respirasi
Tempat menyimpan cadangn makanan
Menyerap dan mengalirkan air mineral
Produk toko fotosintesis
4. Struktur Akar Pada Tumbuhan
Akar sebagai organ pada tumbuhan dibentuk dari beberapa jaringan yang
berbeda. Fungsi utama organ akar pada tumbuhan, yaitu sebagai alat
absorbsi air, nutrisi berbagai garam mineral yang terlarut di dalam tanah,
dan pengokoh tumbuhan pada tempat tumbuhnya. Pada tumbuhan tingkat
tinggi, yaitu dikotil dan monokotil akarnya sudah merupakan akar sejati.
Penamaan ini berdasarkan adanya perbedaan dengan struktur akar yang
terdapat pada tumbuhan tingkat rendah, misalnya lumut.
Berikut adalah contoh gambar morfologi akar :
5.Struktur Bagian Luar Akar ( Morfologi Akar)

..

Struktur mofologi akar terdiri dari :


1. Leher Akar (Pangkal Akar)
2. Batang Akar
3. Cabang – Cabang Akar
4. Rambut Akar
5. Ujung Akar
6. Tudung Akar ( Kaliptra)
6. Struktur Bagian Dalam Akar (Anatomi Akar)

Anatomi akar terdiri atas :


 Epidermis
 Korteks
 Endodermis
 Silinder Pusat/stele
7. PERBEDAAN ANATOMI AKAR PADA TUMBUHAN
a. Akar monokotil (anatomi)
- Batas ujung akar dan kaliptra jelas
- Perisikel terdiri dari beberapa lapis
sel
- Punya empulur yang luas sebagai
pusat akar
- Tidak ada kambiumnya
- Jumlah lengan protoxilem banyak
(lebih dari 12)
- Letak xilem dan floem berselang-
seling
b. Akar dikotil (anatomi)
- Batas ujung akar dan kaliptra tidak
jelas
- Perisikel terdiri dari 1 lapis sel
- Tidak punya empulur / empulurnya
sempit
- Mempunyai kambium
- Jumlah lengan xilem antara 2-6
- Letak xilem di dalam dan floem di
luar ( kambium sebagai pembatas)
8. PERBEDAAN ANATOMI BATANG PADA TUMBUHAN
a. Batang Monokotil
Ø Tidak bercabang-cabang
Ø pembuluh angkut (xilem-floem) tersebar
Ø tidak punya jari-jari empulur
Ø tidak ada kambium vaskular sehingga tidak dapat membesar
Ø empulur tidak dapat dibedakan di daerah korteks.
Pada batang Monokotil, epidermis terdiri dari satu lapis sel, batas antara korteks dan stele umumnya tidak jelas. Pada
stele monokotil terdapat ikatan pembuluh yang menyebar dan bertipe kolateral tertutup yang artinya di antara xilem dan
floem tidak ditemukan kambium. Tidak adanya kambium pada Monokotil menyebabkan batang Monokotil tidak dapat
tumbuh membesar, dengan perkataan lain tidak terjadi pertumbuhan menebal sekunder. Meskipun
demikian, ada Monokotil yang dapat mengadakan pertumbuhan menebal sekunder
b. Batang Dikotil
Perbedaan
Ø Bercabang-cabang.
Ø pembuluh angkut teratur.
Ø punya jari-jari empulur.
Ø mempunyai kambium vaskular sehingga dapat membesar.
Ø dapat dibedakan antara daerah korteks dan empulur.
Ø ada kambium di antara xilem dan floem.
Secara umum batang tersusun atas epidermis yang berkutikula dan kadang terdapat stomata, sistem jaringan dasar
berupa korteks dan empulur, dan sistem berkas pembuluh yang terdiri atas xilem dan floem. Xilem dan floem tersusun
berbeda pada kedua kelas tumbuhan tersebut.
9. Jenis dan Macam Akar Tumbuhan

Bentuk akar pada tumbuhan ,emjadi salah satu perbedaan dalam


pengelompokan tumbuhan tingkat tinggi. Pada saat biji berkecambah,
bakal akar (radikula) berkembang menjadi akar lemaga.
Secara umum akar dibedakan menjadi 2 jenis yaitu:
1. Akar tunggang
Dimiliki oleh akar tumbuhan dikotil, sedangkan Jenis akar serabut
dimiliki olehakar tumbuhan monokotil. Pada Jenis akar tunggang terdiri
atas sebuah akar besar dengan beberapa cabang dan ranting akar. Akar
berasal dari perkembangan akar primer biji yang berkecambah.
2. Akar Serabut

Pada jenis akar serabut, terdiri atas sejumlah akar kecil, ramping yang ke
semuanyamemiliki ukuran sama. Sistem perakaran serabut terbentuk
pada waktu akar primer membentuk cabangsebanyak banyaknya, cabang
tidak menjadi besar, dan akar primer selanjutnya mengecil,
bentuknyamirip benang-benang. Sedangkan jenis perakaran adventif,
merupakan akar yangtumbuh dari setiap bagian tubuh tanaman dan
bukan akar primer. Misalnya akar yang keluar dari umbi batang, akar yang
keluar dari batang (cangkokan).
10.Contoh dan Jenis Akar Berdasarkan Fungsinya
Fungsi utama akar adalah sebagai organ penyerap air dan hara mineral.
Namun, terdapat fungsi lain dari akar tumbuhan. Menurut fungsinya
tersebut, akar dibedakan menjadi:

Anda mungkin juga menyukai