0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
15 tayangan19 halaman
Pembelajaran berbasis masalah (PBM) menggunakan masalah nyata sebagai konteks untuk mengembangkan keterampilan pemecahan masalah dan berpikir kritis sambil membangun pengetahuan. Metode ini melibatkan siswa dalam menyelesaikan masalah melalui diskusi kelompok dan presentasi hasilnya. Contoh PBM membahas masalah makanan halal yang dihadapi siswa saat kegiatan pramuka.
Pembelajaran berbasis masalah (PBM) menggunakan masalah nyata sebagai konteks untuk mengembangkan keterampilan pemecahan masalah dan berpikir kritis sambil membangun pengetahuan. Metode ini melibatkan siswa dalam menyelesaikan masalah melalui diskusi kelompok dan presentasi hasilnya. Contoh PBM membahas masalah makanan halal yang dihadapi siswa saat kegiatan pramuka.
Pembelajaran berbasis masalah (PBM) menggunakan masalah nyata sebagai konteks untuk mengembangkan keterampilan pemecahan masalah dan berpikir kritis sambil membangun pengetahuan. Metode ini melibatkan siswa dalam menyelesaikan masalah melalui diskusi kelompok dan presentasi hasilnya. Contoh PBM membahas masalah makanan halal yang dihadapi siswa saat kegiatan pramuka.
nyata (otentik) dan bersifat terbuka sebagai konteks bagi peserta didik untuk mengembangkan keterampilan menyelesaikan masalah dan berpikir kritis serta sekaligus membangun pengetahuan baru. • Ada beberapa cara mengimplementasikan PBL dalam pembelajaran, namun demikian hal yang terpenting adalah adanya masalah yang harus dipecahkan dengan menggunakan metode ilmiah. • Tujuan utama PBM bukanlah penyampaian sejumlah besar pengetahuan kepada peserta didik, melainkan pada pengembangan kemampuan berpikir kritis dan kemampuan pemecahan masalah dan sekaligus mengembangkan kemampuan peserta didik untuk secara aktif membangun pengetahuan sendiri • Mendorong siswa untuk belajar melalui berbagai permasalahan nyata dalam kehidupan sehari-hari, atau permasalahan yang dikaitkan dengan pengetahuan yang telah atau akan dipelajarinya CONTOH : KD PAI dan Budi Pekerti Kelas VIII Memahami hikmah penetapan makanan dan minuman yang halal dan haram berdasarkan Al-Quran dan Hadits Mengonsumsi makanan yang halal dan bergizi sesuai ketentuan syariat Islam 1. Mengamati Peserta didik mengamati dan mencermati gambar dan permasalahan nyata (otentik). GAMBAR Permasalahan Otentik (nyata) dalam kehidupan : Udin dan kawan-kawannya sedang mengikuti kegiatan penjelajahan Pramuka. Di tengah penjelajahan mereka lewat di sebuah kebun mangga. Kebun itu sangat sepi, tidak terlihat ada pemilik atau penjaganya. Udin dan kawan-kawannya melihat banyak sekali buah mangga yang masak, sebagian masih ada di pohon, ada yang dimakan codot, juga yang sudah berjatuhan di tanah, bahkan ada yang sudah membusuk. Dengan melihat mangga-mangga yang masak itu mereka merasa sangat lapar. Apa yang seharusnya dilakukan oleh Awaluddin dan kawan-kawannya? 2. Menanya Terjadi proses tanya jawab antara peserta didik dengan guru atau antar peserta didik. Tanya jawab dapat menyangkut tahapan diskusi pemecahan masalah, ruang lingkup materi, dll. 3. Mencoba/Mengeksplorasi Peserta didik secara berkelompok atau individu berdiskusi untuk memecahkan masalah tersebut. Guru mengarahkan agar materi dalam buku teks dijadikan bahan rujukan guna membantu penyelesaian masalah tersebut. 4. Mengasosiasi/Menalar/Menyimpulkan Peserta didik secara berkelompok merumuskan hasil diskusinya yang disusun dalam bentuk naskah tulisan tangan atau presentasi dengan power point 5. Mengomunikasikan / menyajikan Peserta didik secara berkelompok atau individu bergantian memaparkan hasilnya kepada kelompok yang lain. Peserta didik secara berkelompok atau individu menanggapi pendapat, kritik , dan saran dari kelompok lain. Sintaks Deskripsi Kegiatan 1. Guru memberi salam, dan mengajak peserta didik untuk berdoa awal 2. Guru mengecek kehadiran peserta didik 3. Guru mengajak siswa untuk bernyanyi “Indonesia Pusaka”
4. Guru memotivasi siswa
5. Guru memberikan pertanyaan tentang materi meinggu lalu, dan kemudian menanyakan bagaimana cara memecahkan masalah 6. Guru menerangkan tujuan pembelajaran dari materi yang akan diajarkan 7. Guru menerangkan penilaian yang akan dilakukan Kegiatan Inti Langkah -1 1. Guru bersama peserta didik membentuk kelompok Penentuan 2. Guru meminta peserta didik untuk mengisi lembar kerja masalah secara berkelompok 3. Guru meminta beberapa kelompok untuk membacakan hasil kerjanya. 4. Guru memfasilitasi peserta didik untuk menentukan cara memecahkan masalah 5. Guru bersama dengan peserta didik menentukan topik masalah Langkah -2 1. Guru memfasilitasi Peserta didik untuk merancang langkah- Perancangan langkah kegiatan penyelesaian masalah beserta langkah- penyelesaiannya dalam kelompok langkah 2. Guru meminta dua kelompok untuk membacakan langkah- penyelesaian langkah kegiatan penyelesaian masalah dan meminta masalah kelompok lain untuk memberikan komentar dan tambahan terhadap hasil kerja peserta didik tersebut 3. Peserta didik menyepakati langkah-langkah tersebut. Langkah -3 • Guru memberikan pendampingan kepada peserta didik Penyusunan jadwal melakukan penjadwalan semua kegiatan yang telah pelaksanaan masalah dirancangnya
Langkah -4 • Guru memfasilitasi dan memonitor peserta didik dalam
Penyelesaian masalah dengan melaksanakan rancangan masalah yang telah dibuat fasilitasi dan monitoring guru
Langkah -5 • Guru memfasilitasi peserta didik untuk
Penyusunan laporan dan mempresentasikan dan mempublikasikan hasil karya di presentasi/publikasi hasil medsos masalah Langkah -6 • Guru dan peserta didik pada akhir proses Evaluasi proses dan hasil pembelajaran melakukan refleksi terhadap aktivitas masalah dan hasil tugas masalah
Kegiatan penutup 1. Guru meminta peserta didik untuk memberikan