Pengertian
Infeksi nosokomial atau disebut juga HAI
(Hospital Acquired Infection) menurut WHO
adalah adanya infeksi yang tampak pada
pasien ketika berada didalam rumah sakit
atau fasilitas kesehatan lainnya, dimana
infeksi tersebut tidak tampak pada saat
pasien diterima dirumah sakit.
*Cara Penularan Infeksi
Nosokomial
1. Infeksi silang (Cross Infection)
2. Infeksi sendiri (Self infection, Auto
infection)
3. Infeksi lingkungan (Enverenmental
infection)
* Skema Rantai Penularan Infeksi
Nosokomial
Tempat
keluar
Sumber Cara
Penjamu penularan
yang rentan kontak
Penyebab langsung dan
tidak langsung
Tempat
masuk
Pengendalian Infeksi Nosokomial
*Memperoleh, menyimpan dan mendistribusikan perbekalan farmasi
yang dalam pelaksanaannya membatasi potensi penularan agen
infeksi pada pasien
*Meracik obat anti-infeksi dan mempertahankan catatan yang
relevan (potensi, ketidakcocokan, kondisi penyimpanan dan
kerusakan)
*Memperoleh dan menyimpan vaksin dan menyiapkan dengan
jumlah yang tepat
*Memelihara catatan antibiotik yang didistribusikan ke departemen
medis
*Membentuk komite penggunaan antimikroba dan komite
pengendalian infeksi dengan laporan ringkasan dan tren
penggunaan antimikroba
*Memiliki ketersediaan informasi tentang desinfektan, antiseptik
dan agen anti-infeksi lainnya
Farmasis di rumah sakit juga dapat berpartisipasi
dalam sterilisasi rumah sakit dan praktek desinfeksi
melalui :
*Partisipasi dalam pengembangan pedoman untuk
antiseptik, desinfektan, dan produk yang
digunakan untuk mencuci dan disinfeksi tangan
*Partisipasi dalam pedoman untuk penggunaan
kembali perlatan pada pasien
*partisipasi dalam pengendalian kualitas teknik
yang digunakan untuk mensterilkan peralatan di
rumah sakit termasuk pemilihan peralatan
sterilisasi (jenis peralatan) dan pemantauannya.
Faktor-Faktor yang Memengaruhi
Terjadinya Infeksi Nosokomial
1. Endogen
umur, jenis kelamin, riwayat penyakit, daya
tahan tubuh dan kondisi-kondisi tertentu
2. Eksogen
lama penderita dirawat, kelompok yang
merawat, alat medis serta lingkungan
Kondisi-kondisi yang mempermudah
terjadinya Infeksi nosokomial
1. Rumah sakit merupakan tempat berkumpulnya orang
sakit atau pasien
2. Pasien
3. Rumah sakit sering kali melakukan tindakan invasif
4. Mikroorganisme yang ada cenderung lebih resisten
terhadap antibiotik
5. Adanya kontak langsung antara pasien atau petugas
dengan pasien
6. Penggunaan alat-alat kedokteran yang terkontaminasi
dengan kuman
Sumber infeksi tindakan invasif
(operasi) adalah :
1. Petugas
2. Alat
3. Pasien
4. Lingkungan
Penyebab Infeksi Nosokomial
P. aeruginosa
9%
Enterococcus
10%
S. aureus
11%
Enterobacte-
riaceae
70%
E. coli, P. aeruginosa,
Enterobacter spp., & K.
pneumonia
32%
(http.elisa.ugm.ac.id)