Anda di halaman 1dari 8

Materi Infeksi Nosokomial

D
I
S
U
S
U
N

OLEH:
KELOMPOK III
>Asmianti Putri
>Nurul Hajra
>Syahrania Mutmainna
>Andi Nurfajrianti
>Iin Afni Arisanti
>Iskandar Adiatma Pratama
>Sakina

STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA


KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang saat ini masih memberikan kita nikmat
iman dan kesehatan sehingga kami di berikan kesempatan yang luar biasa ini yaitu kesempatan
untuk menyelesaikan tugas penulisan makalah tentang “Infeksi Nosokomial”.
Kami juga berharap dengan sungguh-sungguh supaya makalah atau materi ini mampu
berguna serta bermanfaat dalam meningkatkan pengetahuan. Selain itu kami juga sadar bahawa
pada makalah kami ini dapat ditemukan banyak kesalahan serta jauh dari kesempurnaan. Oleh
sebab itu kami berharap agar dapat bantuan untuk mengkritik dan saran untuk dapat kami
perbaiki dan kami tulis dimasa yang selanjutnya.
Diakhir kami berharap dan mengucapkan terima kasih dapat menerima dan mengerti materi
atau makalah yang kami terapkan ini . Semoga dapat di mengerti oleh setiap pihak yang
membacanya.

SELAYAR, 6 MARET 2022

Penyusun,
LATAR BELAKANG

Rumahj sakit selain untuk mencari kesembuhan juga mampu merupakan sumber dari berbagai penyakit,
yang berasal dari penderita maupun dari pengunjung yang berstatus karier. Kuman penyakit ini dapat hidup dan
berkembang di lingkungan rumah sakit, seperti udara,air,lantai, makanan dan benda-benda peralatan medis
maupun non medis. Hal ini akan mempermudah terjadinya infeksi silang karena kuman-kuman, virus, dan
sebagainya akan masuk ke dalam tubuh prnderita yang sedang dalam proses asuhan keperawatan dengan muda.

>RUMUSAN MASALAH
a. Apa defenisi dari infeksi nosokomial?

b. Apa saja factor yang dapat mempengaruhi proses infeksi?


c. Bagaimana proses terjadinya infeksi nosokomial?

d. Bagaimana tindakan pencegahan terhadap infeksi nosokomial?


>TUJUAN
a. Untuk mengetahui defenisi dari infeksi nosokomial

b. Untuk mengetahui factor-factor yang dapat mempengaruhi proses infeksi

c. Untuk mengetahui proses terjadinya infeksi nosokomial


d. Untuk mengetahui tindakan pencegahan infeksi nosokomial
Defenisi infeksi nosokomial

Infeksi yang terjadi pada penderita yang sedang dalam proses asuhan keperawatan ini disebut infeksi
nosokomial. Nosokomial berasal dari bahasa yunani, dari kata nosos yang artinya penyakit dan komeo yang
artinya merawat. Nosokomial berrti tempat untuk merawat / rumah sakit jadi, infeksi nosokomial dapat
diartikan sebagai infeksi yang diperoleh atau terjadi di rumah sakit.

Serikat menyebutkan bahwa pasien yang dirawat di Intensive Care Unit (ICU) mempunyai
kecenderungan terkena infeksi nosokomial 5-8 kali lebih tinggi dari pada pasien yang dirawat di ruang biasa.
Infeksi nosocomial banyak terjadi di ICU pada kasus pasca bedah dan kasus dengan pemasangan infus dan
kateter yang tidak sesuai dengan prosedur standar pencegahan dan pengendalian infeksi yang diterapkan di
rumah sakit .

Menurut Damai (2008), rumah sakit sebagai institusi pelayanan medis yang tidak mungkin lepas dari
keberadaan sejumlah mikroba fathogen. Hal ini di mungkinkan karena:

1). Rumah sakit merupakan tempat perawatan segala macam penyakit

2).Rumah sakit merupakan “Gudangnya” mikroba fathogen.


3).Mikroba fathogen yang ada umumnya sudah kebal terhadap anti bodi
FAKTOR MEMPENGARUHI PROSES INFEKSI

A.Berikut factor yang mempengaruhi proses infeksi menurut bidangnya (2006) yaitu:
>Sumber penyakit

Sumber penyakit dapat mempengaruhi apakah infeksi berjalan dengan cepat atau lambat
>Kuman penyebab

Kuman penyebab dapat menentukan jumlah mikro organisme, kemampuan mikroorganisme masuk ke
dalam tubuh, dan virulensinya.

>Cara membebaskan sumber dari kuman

Cara membebaskan kuman dapat menentukan apakah proses infeksi cepat teratasi atau diperlambat,
seperti tingkat ke asaman (ph), suhu, penyinaran atau cahaya dan lain-lain.

>Cara penularan

Cara penularan seperti kontak langsung, melalui makanan atau udara, dapat menyebabkan penyebaran
kuman kedalam tubuh.

>Daya tahan tubuh

Daya tahan tubuh yang baik dapat memperlambat proses infeksi akan mempercepat proses
penyembuhan. Demikian pula sebaliknya,daya tahan tubuh yang buruk dapat memperburuk proses infeksi.
>Cara Masuknya kuman
Proses penyebaran kuman berbeda, tergantung dari sifatnya. Kuman dapat masuk melalui saluran
pernafasan, saluran pencernaan,kulit, dan lain-lain.
B.FAKTOR MENURUT DAMADI
Dalam bukunya infeksi nosokomial froblematika dan pengendalinya ada sejumlah faktor yang sangat
berpengaruh dalam terjadinya infeksi nosokomial, yang menggambarkan faktor-faktor yang datang
dari luar , faktor-faktor tersebut adalah:
>Faktor yang ada dari diri penderita
>Faktor keperawatan
PROSES TERJADINYA INFEKSI NOSOKOMIAL
Dalam garis besarnya, mekanisme transmisimikroba pathogen pejamunyang rentang melalui dua
cara:
>Transmisi tidak langsung
>Transmisi langsung
PENCEGAHAN INFEKSI NOSOKOMIAL

Berikut yang perlu di ketahui dalam pencegahan infeksi menurut hidayati (2006), yaitu:

>Aseptic
>Antiseptik

>Dekontaminasi
>Pencucian

>Desinfeksi

Berikut cara pencegahan infeksi menurut salawatri, yaitu:

>Mencuci tangan

>Penggunaan alat pelindung diri

TUJUAN PENCEHAGAN INFEKSI

1). Meminimalkan infeksi yang disebabkan oleh mikroorganisme (misalnya bakteri, virus, jamur)

2).Menurunkan resiko penularan infeksi

3).Memberikan perlindungan terhadap klien dan tenaga kesehatan dari penularan penyakit yang
mengancam jiwa, misalnya hepatitis dan HIV / AIDS
TERIMA KASIH 

Anda mungkin juga menyukai